KH Dimyati Rois Wafat, Ribuan Pelayat-Belasungkawa Pejabat

Round-Up

KH Dimyati Rois Wafat, Ribuan Pelayat-Belasungkawa Pejabat

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 11 Jun 2022 08:30 WIB
Para pelayat mengiringi pemakaman KH Dimyati Rois di Kendal, Jumat (10/6/2022).
Para pelayat mengiringi pemakaman KH Dimyati Rois di Kendal, Jumat (10/6/2022). Foto: Saktyo Dimas R/detikJateng
Solo -

Ketua Dewan Syuro DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) KH Dimyati Rois meninggal dunia, Jumat (10/6/2022) dini hari. Ribuan pelayat tumpah ruah di sepanjang Jalur Pantura Kaliwungu hingga Brangsong, Kendal. Belasungkawa pun mengalir dari presiden dan sejumlah pejabat.

Kabar duka itu tersiar pertama kali dari Instalasi Gawat Darurat RS Telogorejo Semarang. Menurut salah satu kerabat, Dodi Romeo, Dimyati Rois sudah lama memiliki riwayat gangguan jantung.

"Beliau sakit jantung sudah lama tapi dua hari ini sudah ada kesembuhan. Beliau kelihatan segar dan ceria di depan keluarganya," kata Dodi Romeo, Jumat (10/6). Pada Kamis (9/6) malam, Dimyati mengeluhkan nyeri di bagian dada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah menjalani perawatan di IGD sekitar dua jam, ulama sekaligus politisi itu menghembuskan napas terakhirnya pada usia 77 tahun. "Beliau meninggal sekitar pukul 00.30 WIB," ujar Dodi.

Usai disalatkan di Masjid Agung Mutaqqin Kaliwungu Kendal, jenazah ulama pengasuh Pondok Pesantren Al Fadllu Wal Fadlilah Kaliwungu Kendal itu dimakamkan di kompleks Ponpes Al Fadllu 2 Brangsong.

ADVERTISEMENT
KH Dimyati RoisKH Dimyati Rois Foto: Dok. Istimewa

Sebelum tiba di pemakaman, jenazah Dimyati Rois juga disalatkan di dua lokasi yang dilalui iring-iringan pengantar jenazah. Yaitu di pendopo Ponpes Al Fadlu 3 di Desa Tosari dan di Masjid Nur Hadiyah Ponpes Al Fadlu 2.

Dari pantauan detikJateng, ribuan warga turut mengantar kepulangan Dimyati. Sejak pagi warga mengular di tepi Jalur Pantura, dari Masjid Agung Mutaqqin hingga ke kompleks pemakaman. Isak tangis pecah. Tak sedikit pelayat yang berebut untuk menyaksikan Dimyati Rois untuk terakhir kali.

Belasungkawa

Presiden Joko Widodo menyampaikan dukacita mendalam atas meninggalnya Mustasyar PBNU KH Dimyati Rois. Jokowi mengenang sosok almarhum Dimyati sebagai ulama tawadu.

"Beliau adalah ulama besar yang berpengetahuan luas, tawadu, penuh kesederhanaan, disegani, dan dihormati berbagai kalangan," kata Jokowi lewat video di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (10/6), dikutip dari detiknews.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Dimyati Rois. Menurut Ganjar, ulama karismatik Nahdlatul Ulama (NU) tersebut merupakan tokoh yang mengayomi semua orang.

"Beliau sosok Kyai pengasuh pesantren dengan kemandirian ekonomi yang luar biasa. Beliau Bertani, bertambak dengan pengelolaan yang dilakukan sendiri. Mbah Dim sugeng tindak, panjenengan selalu membahagiakan orang," ucapan belasungkawa Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dikutip dari detikJatim.




(dil/dil)


Hide Ads