Truk Tangki Seruduk Pagar Masjid Agung Kendal Diduga Sopir Ngantuk

Truk Tangki Seruduk Pagar Masjid Agung Kendal Diduga Sopir Ngantuk

Saktyo Dimas R - detikJateng
Rabu, 06 Apr 2022 14:41 WIB
Truk tangki terguling usai seruduk pagar Masjid Agung Kendal, Rabu (6/4/2022).
Truk tangki terguling usai seruduk pagar Masjid Agung Kendal (Foto: Saktyo Dimas R/detikJateng)
Kendal -

Satu unit truk tangki menabrak pagar Masjid Agung Kendal hingga masuk halaman samping dini hari tadi. Evakuasi truk tangki ini berlangsung cukup sulit.

Peristiwa itu terjadi Rabu (6/4/2022), pukul 04.30 WIB. Peristiwa itu terjadi saat para jemaah sedang melaksanakan salat subuh di masjid.

Dari informasi yang dihimpun, kondisi truk setelah menabrak pagar langsung terguling dan merobohkan pagar besi yang ada di samping masjid. Petugas Satlantas Polres Kendal sudah datang ke lokasi bersama mobil derek untuk mengevakuasi truk tangki.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tampak petugas juga meminta keterangan sopir dan saksi yang ada dilokasi kejadian. Salah seorang petugas, Nur Hadi menjelaskan sopir truk diduga dalam keadaan mengantuk.

"Kejadian perkiraan sekitar jam 04.30 WIB dan kondisi jalan licin. Dimungkinkan pengemudi truk ini mengantuk. Pengemudi hilang kendali terus menabrak pembatas jalan," kata Nur Hadi saat ditemui di lokasi, hari ini.

ADVERTISEMENT

Evakuasi truk tangki sempat mengalami kendala karena truk tangki tersangkut pagar besi. Selain itu posisi terguling tepat di halaman Masjid Agung Kendal.

"Evakuasi ini cukup sulit karena ada cor beton pagar masjid yang nyangkut di truk. Jadi sulit untuk ditarik mobil derek," terang Nur.

Proses evakuasi truk itu pun selesai pukul 11.30 WIB tadi. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

"Sopir truk sudah kami periksa dan mintai keterangan. Dia mengaku mengantuk karena mengemudi dari jakarta habis mengantar susu. Saat mengantuk, sopir oleng ke kiri dan melewati bahu jalan yang kemudian menabrak kios kecil dan pagar masjid," kata Kanit Laka Polres Kendal, Iptu Aris Krismanto saat ditemui detikJateng di ruangannya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 10 juta.

"Kalau korban jiwa nggak ada tapi kerugiannya sekitar Rp 10 juta," tambahnya.




(ams/sip)


Hide Ads