Jelang ASEAN Para Games, Ketua NPC Curhat Soal Keterbatasan Dana

Jelang ASEAN Para Games, Ketua NPC Curhat Soal Keterbatasan Dana

Ari Purnomo - detikJateng
Jumat, 25 Mar 2022 15:48 WIB
Ketua NPC Indonesia Senny Marbun.
Ketua NPC Indonesia Senny Marbun. (Foto: Ari Purnomo/detikJateng)
Solo -

Jawa Tengah (Jateng) bakal menjadi tuan rumah penyelenggaraan olahraga tingkat Asia Tenggara ASEAN Para Games (APG) Juni mendatang. Ketua National Paralympic Committee (NPC), Senny Marbun menyampaikan, gelaran yang sempat tertunda dua kali ini akan digelar dengan keterbatasan anggaran.

"Sebelumnya kan di Philipina batal, kemudian di Vietnam juga batal. Kemudian saya sampaikan ke Pak Presiden dan disetujui APG digelar di Indonesia. Jawa Tengah," terang Senny saat jumpa pers di kantor NPC Jalan Ir Sutami, Jumat (25/3/2022).

Senny juga menyampaikan, dirinya baru saja diundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengikuti rapat terbatas (ratas). Hasilnya APG tetap digelar meski dengan anggaran yang terbatas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasil dari ratas dengan Presiden terkait dengan APG yang akan digelar di Indonesia, tetap dilaksanakan dengan dana terbatas," paparnya.

Senny pun memaklumi dengan hal itu, mengingat saat ini Indonesia juga menjadi salah satu negara yang terdampak pandemi COVID-19. Dirinya juga tidak ingin membebani negara dengan penyelenggaraan APG.

ADVERTISEMENT

"Kita coba laksanakan APG dengan dana terbatas, karena Indonesia sedang kena COVID-19, jadi maklumlah, tetap diselenggarakan," urainya.

Meski dengan anggaran terbatas, lanjut Senny, persiapan untuk APG 2022 ini sudah mencapai 55 persen. Masih ada beberapa venue yang perlu dibenahi agar bisa digunakan saat gelaran Juni mendatang.

"Persiapan sudah 55 persen, semua butuh renovasi. Kekurangannya ya cuma renovasi dan latihan di venue, yang paling mendesak di Karanganyar, yaitu kolam renangnya," ucapnya.

"Saya sampaikan juga rasa terimakasih kepada Bupati Karanganyar yang sudah begitu besar beri sumbangsih NPC, selama ini kami latihan tanpa dipungut biaya sepeser pun," imbuhnya.




(aku/ahr)


Hide Ads