Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, turut angkat bicara terkait wayang yang belakangan menjadi buah bibir. Ganjar menyebut wayang adalah warisan budaya yang harus dipertahankan sampai kapanpun dari pihak-pihak yang ingin memusnahkannya.
Tanggapan Ganjar itu diunggah dalam akun Instagram pribadinya, hari ini. Ganjar mengunggah video yang diberinya judul 'Soal Wayang'.
Dalam video tersebut, Ganjar mengaku ingat dengan mendiang Bupati Tegal Enthus Susmono yang juga berprofesi yang dalang. Ethus dalam ingatan Ganjar, mampu menyebarkan kebaikan agama lewat wayang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingat Bupati Tegal almarhum Mas Enthus. Beliau itu dalang lho. Tapi pada saat mendalang, budayanya ada. Tapi ketika kemudian harus menyebarkan agama dengan kebaikan lewat wayang juga ada," ujar Ganjar dikutip detikJateng, Selasa (22/2/2022).
Ganjar mengatakan, wayang patut dipertahankan sampai kapanpun. Dia kemudian menyebut jika ada pihak yang ingin membakar wayang, patut untuk diperkenalkan lebih jauh dengan budaya wayang.
"Wayang sampai kapanpun akan kita pertahankan. Jadi nek ana sing ngomong wayang kon ngobong ki ya hehe.. diajari wayangan sik (Jadi kalau ada yang bilang wayang suruh dibakar itu ya hehe.. diajari wayangan dulu," kata Ganjar.
"Biar tahulah bagaimana kayak Sunan Kalijaga dulu masuk juga gitu," imbuh Ganjar.
Hingga pukul 13.39 WIB, postingan video Ganjar itu telah disukai oleh 31.400 netizen. Selain mengunggah video, Ganjar juga mengunggah caption berikut:
"Wayang kulit telah diakui Unesco sebagai Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity atau karya kebudayaan yang mengagumkan di bidang cerita narasi dan warisan budaya yang indah dan berharga," tulis Ganjar.
"Namun pengakuan dunia itu tak berarti jika kita sendiri tak peduli pada keberadaannya. Yuk belajar wayang, mengenali setiap karakternya, serta meneladani sikap dan pikiran baik dari tokoh-tokohnya," pungkasnya.
(aku/mbr)