Talut Belasan Meter di Kudus Longsor, 2 Rumah Warga Terancam

Talut Belasan Meter di Kudus Longsor, 2 Rumah Warga Terancam

Dian Utoro Aji - detikJateng
Sabtu, 29 Jan 2022 15:05 WIB
Talut longsor di Kudus menyebabkan dua rumah terancam ikut longsor.
Talut longsor ancam rumah warga. Foto: dok BPBD Kudus
Kudus -

Talut dengan ketinggian belasan meter di Desa Cendono, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah longsor, Sabtu (29/1/2022). Akibatnya, talut yang longsor itu mengancam 2 rumah warga yang lokasinya bersebelahan.

"Longsor talut pinggir rumah warga RT 1 RW 8, Desa Cendono Kecamatan Dawe, belakang rumah Sahuri dan Sapii," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kudus, M Alfiatur Rohman dalam keterangan tertulis kepada wartawan di Kudus, Sabtu (29/1/2022).

Alfi mengatakan, talut yang longsor ini karena hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kabupaten Kudus. Ditambah lagi kondisi talut yang tidak kokoh dan tidak ada saluran air.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Disebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, talut penyangga tebing yang sudah tidak kokoh lagi, ditambah arus sungai saat air datang yang menggerus kanan-kiri saluran air," ungkap dia.

Menurut Alfi, longsoran itu mengancam 2 rumah warga. Sebab, lokasinya tepat berada di belakang rumah warga. Jika tidak segera ditangani dikhawatirkan longsor akan meluas dan berdampak pada dua rumah warga tersebut.

ADVERTISEMENT
Talut longsor di Kudus menyebabkan dua rumah terancam ikut longsor.Talut longsor di Kudus (dok BPBD Kudus) Foto: dok BPBD Kudus

"Talut bibir sungai yang kebetulan samping rumah warga panjang 20 meter lebar 15 meter longsor. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta," jelas Alfi.

"Upaya pengumpulan data dukung, berkoordinasi dengan pihak terkait dan penanganan talut secara darurat, penutupan longsor dengan plastik terpal di titik longsor," sambung dia.

Alfi juga mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di lereng pegunungan agar selalu waspada terhadap bencana tanah longsor. Masyarakat pun diminta agar mengenali tanda-tanda akan terjadi longsor.

"Pengamatan terhadap lingkungan, segera menutup retakan menggunakan terpal atau plastik, buat jalur air utamanya untuk rumah talang airnya langsung jatuh ke tebing, hingga melaporkan secara rutin dan berkala kepada Pusdalpos BPBD Kudus," pungkas Alfi.




(ahr/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads