Dosen dan mahasiswa teknik Universitas Pasundan (Unpas) Bandung membuat inovasi alat pemadam kebakaran. Alat tersebut dibuat sesimpel mungkin supaya bisa digendong dan mudah dibawa ke manapun.
Dalam keterangannya, alat yang diberi nama Portable Fire Pump ini merupakan inovasi hasil riset dosen Unpas Farid Rizayana, Herman Soemantri, dan Erwin M Pribadi. Mereka dibantu 8 mahasiswa dari Fakultas Teknik Mesin dan Teknik Industri untuk mengembangkan penelitian itu.
"Portable Fire Pump memiliki ukuran yang compact dan dapat digendong. Beratnya hanya 13 kilogram, jadi lebih mudah dibawa ke daerah perhutanan dan permukiman padat penduduk yang sulit dijangkau pemadam kebakaran," kata Ketua Tim Riset Farid Rizayana, Kamis (29/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Farid mengatakan, inovasi teknologi seperti wind tunnel maupun robot pemadam untuk mendeteksi dan memadamkan titik api memang telah banyak dikembangkan. Alat tersebut dapat digunakan secara efektif, namun aplikasinya tetap memerlukan bantuan mobil pemadam kebakaran.
Kondisi ini kemudian mendorong para dosen Unpas mengembangkan penelitian Portable Fire Pump. Meski ukurannya ringkas, tetapi jarak semburan air fire pump bisa menjangkau bagian-bagian tinggi dan mempunyai daya semprot air yang kuat. Sedangkan sumber air untuk memadamkan api, bisa diambil dari kolam, sungai, danau, bahkan tangki air.
![]() |
"Portable Fire Pump menggunakan bahan bakar bensin 2 tak dengan daya tampung tangki sekitar 1 liter. Kalau bahan bakarnya penuh, alatnya bisa bertahan selama 1 sampai 1,5 jam," terangnya.
Dari hasil uji coba, dengan mesin 2 tak 80 cc, pompa feeder, pompa booster, selang 30 meter, dan air 80 liter/menit dapat memancarkan air sejauh 25 meter dengan tinggi 20 meter. Farid menyatakan, dimensi dan berat juga sudah sesuai dengan postur tubuh orang dewasa sehingga tidak sulit untuk dibawa atau dioperasikan.
Portable Fire Pump ini kata Farid, idealnya ditempatkan di lokasi yang dekat dengan hutan atau di masing-masing RT. Tujuannya, agar saat terdeteksi kebakaran, alat ini bisa segera digunakan untuk mencegah kebakaran semakin meluas.
![]() |
Sudah Dipatenkan
Secara keseluruhan, baik dari segi desain maupun ergonomi, Farid mengatakan Portable Fire Pump sudah cukup sempurna. Komponen yang digunakan juga disesuaikan dengan standar nasional.
Dibanding mobil pemadam kebakaran, perawatan Portable Fire Pump jauh lebih mudah. Hanya perlu mengganti oli dan kopling secara berkala, maka Portable Fire Pump bisa digunakan sebagai alat pemadam kebakaran.
"Portable Fire Pump telah mendapat lisensi hak paten. Tahun depan rencananya akan dikomersialisasikan melalui perusahaan rintisan yang dikelola mahasiswa di bawah arahan Pusat Inovasi dan Inkubator Bisnis Unpas," tuturnya.
"Jadi tidak hanya sebagai alat pemadam kebakaran, Portable Fire Pump juga bisa difungsikan untuk aktivitas lain yang memerlukan air dengan jangkauan cukup jauh," pungkasnya.
(ral/orb)