- Keutamaan dan Amalan di Bulan Safar
- 7 Peristiwa Penting di Bulan Safar 1. Pernikahan Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah 2. Hijrah Pertama Rasulullah SAW 3. Perang Abwa 4. Penaklukan Khaibar 5. Pengangkatan Usamah bin Zaid sebagai Panglima Perang 6. Pernikahan Ali bin Abi Thalib RA dengan Sayyidah Fatimah 7. Islamnya Amr bin Ash
Bulan Safar adalah salah satu bulan penting dalam kalender Hijriyah, yang merupakan sistem penanggalan yang digunakan oleh umat Islam. Bulan Safar merupakan bulan kedua setelah bulan Muharram dan berlangsung selama 29 atau 30 hari.
Bulan Safar 1446 H ada yang masuk di bulan Agustus 2024 dan sebagian lainnya di bulan September 2024.
Keutamaan dan Amalan di Bulan Safar
Bulan Safar memiliki keutamaan tersendiri dalam Islam. Pada bulan ini perang diperbolehkan untuk dilakukan. Selain itu, bulan ini juga dianggap sebagai bulan yang penuh dengan kesempatan untuk melakukan amalan-amalan kebaikan.
Umat Islam sering melakukan berbagai amalan di bulan Safar, seperti berpuasa, berdoa, dan melakukan ibadah lainnya. Amalan-amalan ini dapat membantu meningkatkan kesadaran spiritual dan memperkuat hubungan dengan Allah SWT. Selain itu, bulan Safar juga sering dihubungkan dengan mitos bahwa bulan ini adalah bulan yang penuh dengan kesialan. Namun, Rasulullah SAW telah membantah mitos ini dengan menyatakan bahwa tidak ada bulan yang penuh dengan kesialan, termasuk bulan Safar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
7 Peristiwa Penting di Bulan Safar
Tak banyak umat muslim mengetahui jika pada bulan ini, banyak peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam. Termasuk di antaranya pernikahan Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah, hijrah pertama Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah, dan lainnya.
Berikut ini detikJabar merangkum 7 peristiwa penting yang terjadi di bulan Safar.
1. Pernikahan Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah
Pernikahan Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah adalah salah satu peristiwa penting yang terjadi di bulan Safar. Peristiwa ini menandai awal dari kehidupan pribadi Rasulullah SAW yang lebih stabil dan bahagia. Sayyidah Khadijah adalah seorang wanita yang sangat berpengaruh dan memiliki kekayaan yang cukup besar. Perkawinannya dengan Rasulullah SAW membantu meningkatkan status sosial dan ekonomi beliau. Peristiwa ini juga menunjukkan bahwa Rasulullah SAW telah memulai hidupnya sebagai seorang suami yang setia dan berbakti.
2. Hijrah Pertama Rasulullah SAW
Hijrah pertama Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah adalah salah satu peristiwa paling penting dalam sejarah Islam. Hijrah ini menandai awal berdirinya negara Islam di Madinah dan merupakan titik balik dalam perjuangan Rasulullah SAW untuk menyebarkan ajaran Islam. Pada bulan Safar tahun 622 M, Rasulullah SAW meninggalkan Makkah dan bergerak ke Madinah untuk mencari tempat yang lebih aman dan dapat menerima ajaran Islam dengan lebih baik. Hijrah ini juga menunjukkan keberanian dan ketabahan Rasulullah SAW dalam menghadapi tantangan.
3. Perang Abwa
Perang Abwa adalah salah satu perang pertama yang dipimpin oleh Rasulullah SAW setelah hijrah ke Madinah. Perang ini terjadi pada bulan Safar tahun 2 H dan merupakan pertempuran pertama antara pasukan Islam dengan pasukan Quraisy. Perang Abwa menunjukkan kemampuan militer dan strategis pasukan Islam yang masih baru. Meskipun perang ini tidak berakhir dengan kemenangan yang besar, namun perang ini memberikan pengalaman berharga bagi pasukan Islam dan membantu meningkatkan kekuatan mereka.
4. Penaklukan Khaibar
Penaklukan Khaibar adalah salah satu peristiwa penting lainnya yang terjadi di bulan Safar. Penaklukan ini terjadi pada tahun ke-7 Hijriah dan merupakan salah satu keberhasilan besar pasukan Islam di bawah pimpinan Rasulullah SAW. Penaklukan Khaibar membantu meningkatkan kekuatan ekonomi dan militer pasukan Islam serta membantu memperluas wilayah kekuasaan Islam.
5. Pengangkatan Usamah bin Zaid sebagai Panglima Perang
Pengangkatan Usamah bin Zaid sebagai panglima perang termuda berumur 20 tahun adalah salah satu peristiwa penting lainnya yang terjadi di bulan Safar. Pengangkatan ini menunjukkan kepercayaan dan keberanian Rasulullah SAW dalam memilih pemimpin muda yang berpotensi besar.
Pada bulan Safar tahun ke-11 Hijriah, Rasulullah SAW memerintahkan pasukan umat Islam untuk bersiap menyerang Romawi. Rasulullah menunjuk Usamah bin Zaid sebagai komando perang.
Dikutip dari buku Sirah Nabawiyyah karya Abul Hasan Ali Al-Hasani An Nadwi, penunjukan Usamah bin Zaid mengundang tanda tanya di tengah umat. Sebab, di antara pasukan yang akan berangkat menuju Romawi itu terdapat pembesar-pembesar Kaum Anshar dan Kaum Muhajirin. Bahkan salah satu di antaranya ialah Umar bin Khattab RA.
Dengan kondisi sakit yang parah, Rasulullah SAW lantas datang ke hadapan orang-orang yang meragukan Usamah bin Zaid, dengan menyangga kepala dan duduk di mimbar, Rasulullah SAW lalu bersabda "Wahai manusia! Laksanakanlah (perintah) pengiriman Usamah. Demi Allah jika kalian berkata (meragukan) tentang kepemimpinan Usamah, maka kalian telah berkata (meragukan) tentang kepemimpinan ayahnya sebelumnya. Sesungguhnya ia pantas menjadi pemimpin, sebagaimana ayahnya juga pantas untuk menjadi pemimpin."
6. Pernikahan Ali bin Abi Thalib RA dengan Sayyidah Fatimah
Dikutip dari keterangan Ibnu Katsir, bulan Safar rupanya bukan saja bulan pernikahan Rasulullah SAW dengan Sayyidah Khadijah RA, melainkan juga bulan pernikahan putri Rasulullah, Sayyidah Fatimah RA dengan seorang sahabat yang pandai, Ali bin Abi Thalib RA. Keduanya menikah tepat pada bulan Safar di tahun ke-2 Hijriah.
7. Islamnya Amr bin Ash
Amr bin Ash dikenal sebagai salah satu dari pemuka Suku Quraisy. Ia adalah seorang yang memiliki kelihaian dalam bertempur, bahkan dalam suatu pertempuran ia dapat menaklukkan Mesir dari cengkeraman Imperium Romawi dan Persia, sampai para sejarawan menjulukinya sebagai "Pembebas Mesir". Pada Bulan Safar pula inilah Amr bin Ash menjemput hidayah Allah SWT dan mulai menjadi sahabat setia Rasulullah SAW yang gagah berani. Menurut Ibnu Ishaq, keislaman Amr bin Ash dipengaruhi oleh Raja Negus, seorang penguasa dari wilayah Habasyah, Ethiopia. Amr bin Ash memilih Islam sebagai pegangan dan jalan hidupnya tepat pada tahun ke 8 Hijriah.
Itu dia 7 peristiwa penting yang terjadi di bulan Safar. Mengetahui sejarah atau peristiwa penting yang terjadi di bulan Safar dapat membantu meningkatkan kesadaran spiritual dan memperkuat hubungan dengan Allah SWT.
Selain itu, mengetahui peristiwa-peristiwa penting di bulan Safar juga dapat membantu memahami sejarah Islam secara lebih mendalam dan memberikan inspirasi bagi umat Islam dalam menjalani hidupnya sehari-hari.
Semoga membantu!
(tya/tey)