Cerita Pendopo Bupati Ciamis yang Bergaya Arsitektur Kolonial Belanda

Cerita Pendopo Bupati Ciamis yang Bergaya Arsitektur Kolonial Belanda

Dadang Hermansyah - detikJabar
Minggu, 10 Des 2023 09:30 WIB
Pendopo Bupati Ciamis dengan gaya arsitektur kolonial Belanda.
Pendopo Bupati Ciamis dengan gaya arsitektur kolonial Belanda. (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Pendopo Bupati Ciamis merupakan bangunan yang cukup megah dengan gaya arsitektur kolonial Belanda. Bangunan yang kini jadi rumah dinas Bupati Ciamis tersebut merupakan salah satu peninggalan sejarah pada masa kolonial Belanda.

Letaknya berada pusat kota di pinggir Jalan Nasional atau Jalan Jendral Ciamis. Pendatang yang akan menuju wilayah Jawa Tengah tentunya akan melintasi Pendopo Bupati Ciamis.

Gaya arsitektur kolonial Belanda di bangunan Pendopo Bupati Ciamis ini sangat kental. Ciri khas dari arsitektur bergaya Eropa itu adalah tiang pilar yang memiliki ukuran besar dan tinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilar tersebut terlihat berjajar di depan bangunan pendopo. Di bagian atasnya terdapat tembok persegi panjang melintang dari ujung ke ujung bangunan. Selain itu juga memiliki pintu dan jendela yang tinggi dan besar.

Bangunan pendopo Bupati Ciamis tersebut masih berdiri kokoh dan cukup megah dengan gaya khas kolonial Belanda. Bangunan berwarna putih itu juga kerap disebut sebagai Gedung Negara.

ADVERTISEMENT

Menurut catatan sejarah, Pendopo Bupati Ciamis itu dibangun pada masa Kabupaten Galuh dipimpin oleh Bupati RAA Kusumadiningrat alias Kanjeng Prebu yang memerintah pada tahun 1839-1886.

Sebelum menjadi Pendopo Bupati Ciamis, bangunan tersebut dibangun untuk Asisten Residen Galuh atau Keresidenan Belanda. Sedangkan Pendopo Bupati Galuh pada masa itu berada di sebelah selatan Alun-alun Ciamis, yang kini digunakan sebagai Gedung DPRD Ciamis.

Asisten Residen sendiri merupakan pegawai negeri tertinggi pada masa kolonial Belanda pada afdeling (suatu wilayah administratif). Asisten Residen tersebut kerja sama dengan bupati sebagai kepala daerah setempat.

Dosen Kegaluhan Universitas Galuh Kabupaten Ciamis Ilham Purwa menuturkan pusat pemerintahan Kabupaten Ciamis yang dulunya Galuh memiliki ciri khas pemerintahan masa lalu. Di mana dalam satu komplek itu terdapat Alun-alun, Pendopo, Masjid Agung, Kantor Pos, Lapas dan Gedung DPRD.

"Sebetulnya Pendopo Bupati Galuh itu adalah yang sekarang jadi Gedung DPRD. Sedangkan bangunan yang bergaya Eropa atau Belanda yang sekarang jadi Pendopo Bupati Ciamis itu dulunya adalah gedung Loji Keresidenan Belanda. Untuk mengatur wilayah Galuh," ujar Ilham yang juga pegiat budaya, Sabtu (9/12/2023).

Menurut Ilham, bangunan itu ada pada masa pemerintahan RAA Kusumadiningrat dan akhir Kusumasubrata. Kemudian pada masa Bupati Sastrawinata, bangunan itu digunakan sebagai Pendopo Bupati Ciamis.

"Bupati Kabupaten Galuh terakhir adalah Kusumasubrata, kemudian diganti menjadi Kabupaten Ciamis oleh RAA Sastrawinata yang menjabat 10 tahun sebelum Indonesia merdeka," ungkapnya.

(iqk/iqk)


Hide Ads