- 1. Menghadap kiblat
- 2. Berniat
- 3. Mengikat hewan
- 4. Membawa dan mengiring hewan kurban dengan baik
- 5. Tajamkan pisau
- 6. Jangan menajamkan pisau di depan hewan kurban
- 7. Letakkan di tanah
- 8. Sebaiknya menyembelih sendiri
- 9. Membaca bismillah dan takbir
- 10. Membaca doa dan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW
- 11. Minta Bantuan untuk Menyembelikan
Sebagai makhluk ciptaan Allah SWT, sudah seharusnya kita menjalankan hidup sesuai dengan aturan dan panduan yang telah diberikan lewat Al-Qur'an dan sunah Rasulullah SAW.
Berbagai kegiatan yang dilakukan, hendaknya dilakukan dengan sebaik-baiknya dan berharap keridaan-Nya semata. Termasuk saat melakukan penyembelihan hewan kurban di momen idul Adha seperti saat ini.
Setelah melakukan Salat Idul Adha, biasanya umat Islam akan melakukan penyembelihan hewan kurban. Penyembelihan dilakukan pada 11, 12 dan 13 Dzulhijjah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka yang mampu secara materi atau ekonomi dianjurkan untuk berkurban, baik itu sapi atau kambing.
Ibadah kurban hendaknya dilakukan dengan hati yang lapang mengharap berkah Allah SWT. Diniatkan bukan sebagai ajang pamer harta namun sebagai momen untuk berbagi dengan mereka yang kurang mampu.
Saat melakukan penyembelihan hewan ada sejumlah hal yang harus diperhatikan. Ini menyangkut dengan adab dan cara menyembelih hewan kurban yang benar. Karema dalam Islam apa yang dikerjakan memiliki tuntunan atau panduan aar tidak salah.
Begitu juga dengan penyembelihan hewan kurban ada adab-adab atau tata cara yang perlu diikuti sebagaimana dijelaskan dalam kitab Almufashshal fi Ahkamil Udhiyah karya Dr. Hisamuddin.
Berikut ada 11 adab menyembelih hewan qurban:
1. Menghadap kiblat
Baik hewan kurban maupun penyembelih dianjurkan untuk menghadap kiblat saat dilakukannya penyembelihan. Hal ini mengandung makna bahwa segala sesuatu yang baik sebaiknya menghadap kiblat. Karena kiblat merupakan petunjuk arah bagi umat muslim di dunia.
2. Berniat
Membaca niat dengan ikhlas saat berkurban perlu dilafalkan. Agar shohibul kurban menyadari jika ibadah kurban yang ia lakukan ini semata-mata hanya berharap balasan dari Allah SWT dan bukan untuk mendapatkan pujian dari manusia.
3. Mengikat hewan
Sudah jadi fitrah hewan untuk lari atau kabur. Karena itu hewan yang akan disembelih sebagai kurban sebaiknya diikat. Sehingga saat diakukan penyembelihan hewan tidak kabur atau melawan.
4. Membawa dan mengiring hewan kurban dengan baik
Perlakukan hewan kurban dengan baik, termasuk saat menggiring ke tempat penyembelihan sebaiknya dituntun dan tidak dicambuk atau melakukan perbuatan yang menyakiti.
5. Tajamkan pisau
Agar hewan kurban tidak merasakan sakit saat disembelih maka pisau yang akan digunakan haruslah diasah hingga tajam terlebih dahulu. Supaya urat syaraf yang akan dipotong bisa terputus lebih mudah sehingga hewan kurban tidak lama merasakan sakit saar disembelih.
6. Jangan menajamkan pisau di depan hewan kurban
Meski hewan tak memiliki akal, namun sebaiknya kita menjaga supaya hewan yang akan disembelih tidak merasa ketakutan. Yakni dengan tidak mengasah pisau di depan hewan kurban yang akan disembelih.
7. Letakkan di tanah
Dianjurkan untuk tidak menyembelih hewan kurban dalam posisi berdiri. Ini dikarenakan jika berdiri, bisa berakibat fatal seperti hewan kurban mengamuk dengan menendang atau kabur berlari. Ini akan merepotkan.
8. Sebaiknya menyembelih sendiri
Jika menyembelih sendiri bisa dikatakan lebih afdol karena disembelih oleh orang yang berqurban, terapi jika tidak bisa menyembelih sendiri maka bisa meminta bantuan orang lain yang lebih paham untuk menyembelih hewan qurban
9. Membaca bismillah dan takbir
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلهِ الْحَمْد
artinya : "Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang" dan "Allah maha besar".
10. Membaca doa dan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW
Setelah selesai membaca doa dan takbir yang dikumandangkan :
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Artinya : ya Tuhanku ini hewan adalah nikmat dari-Mu dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu, karenanya hai Tuhanku yang Maha Pemurah terimalah taqarubb ku.
Taqarrub sendiri memiliki arti : sejauh mana hati mampu merasakan kedekatan dengan Allah SWT
11. Minta Bantuan untuk Menyembelikan
Karena penyembelihan hewan qurban tidak dapat dilakukan dengan sendirian. Ketika hendak menyembelih carilah orang lain untuk meminta bantuan karena sejatinya manusia tidak bisa hidup sendiri, tanpa bantuan orang lain.
(tya/tey)