Jabar Hari Ini: Berakhirnya Rekor Tak Terkalahkan Luis Milla

Tim detikJabar - detikJabar
Selasa, 14 Feb 2023 22:00 WIB
Pertandingan Persib vs PSM Makassar di Stadion Pakansari, Selasa (14/2/2023). (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung -

Beragam informasi tersaji di detikJabar hari ini, beberapa diantaranya menyita perhatian pembaca. Mulai dari kekalahan Persib hingga Lucky Hakim yang mengundurkan diri sebagai wakil bupati Indramayu

Berikut rangkuman Jabar Hari Ini:

Persib Kalah dari PSM

Persib Bandung kalah 1-2 oleh PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (14/2/2023). Dua gol kemenangan PSM dicetak dua pemain lokal PSM, Ramadhan Sananta dan Yance Sayuri.

Sedangkan satu gol Persib dicetak Achmad Jufriyanto pada injury time babak pertama. Kekalahan ini membuat rekor Luis Milla hancur. Rekor tak terkalahkan Persib di tangan Luis Milla hanya mencapai 15 laga.

PSM pun berhak jadi pemuncak klasemen dengan 50 poin menggeser Persija jakarta ke posisi kedua. Sedangkan Persib tertahan di posisi ketiga karena baru mengoleksi 46 poin.

Kedua tim berusaha bermain terbuka sejak menit pertama. Namun hingga menit ke-15 tak ada peluang emas tercipta. Bola lebih banyak bergulir di area tengah lapangan.

Peluang emas baru datang dari Persib pada menit ke-16. Bola liar di kotak penalti dimaksimalkan Ciro Alves dengan menendang bola sambil memutar badan. Tapi bola dengan mudah ditangkap kiper Reza Arya.

Gol! Persib memecah kebuntuan saat injury time babak pertama melalui Achmad Jufriyanto. Ia menceploskan gol memaksimalkan umpan dari sepak pojok yang dieksekusi Rezaldi Hehanussa.

Di awal babak kedua, PSM menciptakan peluang melalui Kenzo Nambu, sedangkan Persib lewat sepakan Kambuaya. Tapi bola tak mampu bersarang ke gawang lawan.

Gol! PSM menyamakan skor pada menit ke-53 melalui Ramadhan Sananta. Ia sukses meneruskan bola yang dikirim Yakob Sayuri ke mulut gawang. Skor menjadi 1-1.

PSM menggandakan skor menjadi 2-1 pada menit ke-65. Kali ini gol lahir melalui tendangan jarak jauh Yance Sayuri. Teja Paku Alam tak berdaya menghalau bola dan harus rela melihat gawangnya dua kali kebobolan.

Persib berusaha mengejar ketertinggalan dengan memasukkan Ferdiansyah dan Beckham Putra menggantikan Ricky Kambuaya dan Henhen Herdiana. Hasilnya, serangan Persib lebih agresif.

Beckham melepas sepakan di kotak penalti pada menit ke-77. Tapi bola yang bergerak melengkung mampu dihalau Yuran Fernandes.

Tensi pertandingan semakin memanas setelah PSM berbalik unggul. Di 15 menit waktu tersisa, Persib berupaya terus menekan dan bermain menyerang. Hingga menit 88, Persib masih tertinggal 1-2.

Wasit memberikan tambahan waktu enam menit. Di sisa waktu ini, Persib tampil habis-habisan menyerang. PSM justru berkesempatan memperbesar keunggulan jika Teja tak mampu menghalau bola sontekan Everton.

Persib terus berupaya menyamakan skor. Gelombang serangan dilakukan. Namun hingga peluit akhir dibunyikan, skor 1-2 untuk kemenangan PSM tetap bertahan.

Lucky Hakim 'Nyerah' Jadi Kepala Daerah

Publik dikejutkan beredarnya kabar pengunduran diri Lucky Hakim dari jabatannya sebagai wabup Indramayu, Senin (13/2/2023). Surat yang beredar tersebut ditujukan kepada DPRD Indramayu oleh Lucky Hakim secara langsung yang datang bersama dengan beberapa orang ke kantor Sekretariat DPRD.

"Iya, setengah lima sore tadi, dia (Lucky Hakim) datang sendiri bersama orangnya. Baru terima tadi sore langsung ke sekretariatan ditemui Sekwan," kata Syaefudin melalui sambungan telepon kepada detikJabar.

Syaefudin menjelaskan DPRD Indramayu akan menindaklanjuti surat yang diajukan Lucky Hakim. "Ya nanti kita kaji kan ada aturan yang mengaturnya," ucap Syaefudin singkat.

Dilihat detikJabar, surat tertanggal 8 Februari 2023 itu tertulis perihal pengunduran diri dan pernyataan berhenti sebagai wakil bupati Indramayu periode 2021-2026. Dalam surat itu, Lucky mengakui tidak mampu dalam mengemban amanah sebagai Wabup Indramayu.

"Bersama ini Saya mengajukan permohonan pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2026 terhitung mulai tanggal ditandatanganinya surat pengunduran diri ini. Hal ini berkaitan dengan ketidakmampuan Saya mengemban amanah sebagai Wakil Bupati Indramayu," tulisannya dalam surat paragraf pertama.

Lucky pun meminta agar pimpinan DPRD Indramayu menindaklanjuti atas permintaannya untuk mundur dari jabatannya sebagai Wabup Indramayu. "Berkenan dengan hal tersebut di atas, Saya berharap pimpinan DPRD Kabupaten Indramayu menindaklanjuti permohonan pengunduran diri dan berhenti atas permintaan sendiri ini sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan," tulisan surat paragraf kedua.

Dalam surat ini Lucky menutupnya dengan ucapan terima kasih dan permohonan maaf kepada masyarakat Indramayu. "Saya ucapkan terimakasih atas kesempatan dan kepercayaan serta dukungan dari masyarakat Indramayu yang telah memilih Saya sebagai Wakil Bupati Indramayu. Di samping itu Saya memohon maaf apabila selama menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu terdapat banyak kekurangan dan kelemahan," tulisnya di paragraf terakhir.

Keputusan Lucky yang mau mundur itu pun direspons beragam. Salah satunya Gerindra sebagai partai pengusungnya, mengecam keputusan itu karena Lucky tidak menunjukkan etika politiknya sebelum memutuskan mundur dari jabatannya tersebut.

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat Ihsanudin mengatakan, hingga sekarang, surat pengunduran diri Lucky Hakim belum diterima pengurus partai di DPD. Ia sendiri bahkan mengetahui keputusan itu setelah informasinya beredar luas di media sosial.

"Seharusnya kalau dia ngerti etika politik, koordinasi dulu dengan struktur, pengusung dia yang dari awal ke lapangan saat kampanye. Ini kan nggak ada koordinasi sama sekali," kata Ihsanudin kepada detikJabar, Selasa (14/2/2023).

Bahkan, kata Ihsanudin, Ketua DPC Gerindra Indamayu Kasan Basri juga tidak mendapatkan kabar terlebih dahulu mengenai keputusan Lucky Hakim itu. Secara tiba-tiba, surat pernyataan pengunduran dirinya viral di medsos sebelum Lucky Hakim berkoordinasi dengan Gerindra.

"Ketua DPC Indramayu juga bingung, ini kok nggak ada koordinasi tiba-tiba ada surat pengunduran diri yang viral di medsos. Harusnya kan ada koordinasi dulu, kenapa mundur. Harus ada alasan yang sekiranya rasional kenapa dia mengundurkan diri, ini mah kan nggak ada," ungkapnya.

Pihaknya berencana membahas mundurnya Lucky Hakim di tataran DPD Gerindra Jawa Barat. Ihsanudin mengaku Gerindra akan segera merespons hal itu untuk dilaporkan ke DPP Gerindra.

"Saya sudah komunikasi dengan beberapa pimpinan di DPD Gerindra Jabar, begitu juga dengan DPP terkait hal ini agar segera direspons. Ini kan enggak etis, karena mundur enggak bilang-bilang," pungkasnya.

Bupati Indramayu Nina Agustina juga merespon kabar mundurnya Lucky Hakim. Nina mengaku tidak mendapat kabar secara langsung dari Lucky Hakim. Bahkan, kabar mundurnya Wakil Bupati pada Senin (13/2) sore itu justru datang melalui masyarakat dan media.

"Saya baru mendapat informasi dari masyarakat ada juga media yang menanyakan kepada saya. Surat itu ditujukan kepada DPRD dan lembaran pengunduran diri," kata Bupati Indramayu, Nina Agustina, Selasa (14/2/2023).

Kabar mundur dan berhenti jadi Wakil Bupati itu pun mengejutkan Nina yang tak lain pasangan Kepala Daerah Indramayu. Pasalnya, ia mengklaim, selama menang Pilkada hingga saat ini, ia mengaku tidak memiliki suatu masalah apapun dengan Lucky Hakim. Bahkan, sejauh ini, keduanya telah melaksanakan tugas masing-masing.

"Buat saya itu kaget ya karena bagi saya pribadi tidak ada suatu masalah saya dengan wakil bupati, karena kami punya tupoksi masing-masing bagaimana sebagai Kepala Daerah, gimana sebagai wakil," jelas Nina.

Nina pun memastikan kondisi ini tidak akan mengganggu jalannya roda pemerintahan. "Insyaallah enggak, ya didoakan saja lah kita semua diberikan kekuatan, diberikan sinergi yang lebih baik lagi yang penting intinya saya adalah kerja untuk masyarakat Indramayu," ucapnya.

Sementara, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku belum belum menerima surat pengunduran secara resmi tersebut dari Lucky Hakim. "Saya belum terima suratnya, cuman baru denger rumornya. Jadi saya belum bisa menjawab," katanya.

Ridwan Kamil mengaku masih menunggu surat pengunduran diri secara resmi dari Lucky Hakim masuk ke meja kerjanya. Rencananya, ia juga bakal menghubungi aktor film Ruang dan Malam Seribu Bulan untuk menanyakan alasan ia mengundurkan diri.

"Nanti saya kontak yang bersangkutan. Karena tugas gubernur itu membina kepala daerah di kota dan kabupaten," ungkapnya.

Saat ditanya lebih jauh, Ridwan Kamil enggan berandai-andai menanggapi kabar Lucky Hakim yang mengundurkan diri dari jabatan Wakil Bupati Indramayu. Ia perlu memastikan kabar tersebut melalui surat resmi dari Lucky Hakim. "Ya nanti aja, saya belum tahu karena harus tabayyun dulu. Tidak bisa berandai-andai," pungkasnya.




(ral/iqk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork