Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Dr. Rina Indiastuti terkesan dengan Command Center Kabbupaten Sumedang. Menurutnya fasilitas tersebut memiliki banyak keunggulan.
"Keberadaan Comand Center Sumedang sangat menarik bagi kami. Saya rasa ini ikonnya Kabupaten Sumedang, kami ikut bangga atas adanya ini," ungkapnya dalam kunjungan ke Command Center Sumedang, Senin (11/7/2022).
Menurutnya, data-data di dalamnya akan sangat bermanfaat untuk menindaklanjuti kerja sama antara Unpad dengan Pemkab Sumedang.
"Data-data yang tersimpan di Command Center ini sangat banyak. Nanti bisa bermanfaat buat follow up kerja sama antara Unpad dengan Pemkab Sumedang," kata dia.
Prof. Rina juga mengatakan, pihaknya akan meningkatkan kolaborasi maupun kerja sama dengan Pemkab Sumedang yang sudah terjalin sejak tahun 2019.
"Kami juga mencari inspirasi. Mudah-mudahan Kabupaten Sumedang menebar inspirasi bagi kami untuk lebih baik juga untuk Kabupaten dan masyarakat Sumedang," ucapnya.
Menurut Prof. Rina, Unpad sudah menemukan fokus kerja sama yang akan dibangun dengan Pemkab Sumedang dengan.
"Kami sangat komitmen untuk menurunkan angka kemiskinan, menurunkan angka stunting dan membangun smart farming," ucapnya.
Ia pun mengatakan, nantinya Sumedang tidak hanya punya Command Center dengan riil data yang sangat lengkap sampai ke titik individu masyrakat, tapi juga bisa membangun ekonomi dan sosialnya.
"Itu akan menjadi unggulan di Indonesia, sukur-sukur menjadi unggulan di Asean, Regional dan dunia," ucapnya
"Command Center Sumedang telah memiliki data yang lengkap, saya kira ini semacam big data era kekinian yang kemudian dibunyikan, dianalisis dan mempunyai pola," imbuh dia.
Sementara itu, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan, Unpad akan lebih mengkonkretkan kerja sama dengan Pemkab Sumedang yang telah dirintis untuk kemajuan institusi, baik Pemkab Sumedang maupun Unpad sendiri.
"Sumedang akan menjadi tempat hilirisasi hasil riset dan menjadi laboratorium Unpad, serta menjadi bagian solusi untuk persoalan yang ada di Kabupaten Sumedang," ujarnya.
Pertemuan tersebut juga membahas beberapa hal yang dalam rangka lebih mengefektifkan kerja sama.
"Ada beberapa program unggulan yang bisa diselesaikan bersama seperti membangun Stunting Center, menangani kemiskinan, dan smart farming. Ini akan kita kolaborasikan sehingga hasilnya akan berdaya guna dan berhasil guna," paparnya.
Selanjutnya Unpad berencana membangun rumah sakit pendidikan yang berlokasi di daerah Jatinangor. Big data di Command Center Sumedang juga bisa dimanfaatkan untuk mengambil keputusan.
"Command Center ini merupakan big data kami yang menjadi referensi untuk mengambil kebijakan. Data tadi akan kami kerja samakan dengan Unpad untuk dianalisa sebgai rekomendasi bagi Pemda untuk memutuskan sebuah kebijakan. Jadi bagaimana memahami data dan menggunakan data, tapi berdasarkan pemikiran ilmiah," pungkasnya.
Simak Video "Video: Kecanggihan Drone Kargo Listrik DF-L100, Nggak Perlu Pilot dan Berbasis AI"
(prf/ega)