Kembali ke daftar surah

Surat Ibrahim

Ibrahim (52 Ayat)
Source by

Surat Ibrahim adalah surat urutan ke 14 dalam Al Quran. Berisikan 52 ayat dan termasuk golongan surat Makkiyah.

ا[gu[لۤ]]رٰ ۗ كِتٰبٌ اَ[ik[نْز]]َلْنٰهُ اِلَيْكَ لِتُخْرِجَ ال[gu[نّ]]َاسَ مِنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى ال[gu[نّ]]ُوْرِ ەۙ بِاِذْنِ رَبِّهِمْ اِلٰى صِرَاطِ الْعَزِيْزِ الْحَمِيْدِۙ ١
Alif l±m r±, kit±bun anzaln±hu ilaika litukhrijan-n±sa mina§-§ulum±ti ilan-nµr(i), bi'i©ni rabbihim il± ¡ir±¯il-‘az³zil-¥am³d(i).
Alif Lām Rā. (Ini adalah) Kitab (Al-Qur’an) yang Kami turunkan kepadamu (Nabi Muhammad) agar engkau mengeluarkan manusia dari berbagai kegelapan pada cahaya (terang-benderang) dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Mahaperkasa lagi Maha Terpuji.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
اللّٰهِ الَّذِيْ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ وَوَيْ[id[لٌ ل]]ِ[id[ّ]]لْكٰفِرِيْنَ مِنْ عَذَا[ik[بٍ ش]]َدِيْدٍۙ ٢
All±hil-la©³ lahµ m± fis-sam±w±ti wa m± fil-ar«(i), wa wailul lil-k±fir³na min ‘a©±bin syad³d(in).
(Dialah) Allah yang memiliki segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Kecelakaanlah bagi orang-orang kafir karena siksaan yang sangat berat.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
ۨالَّذِيْنَ يَسْتَحِبُّوْنَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَا عَلَى الْاٰخِرَةِ وَيَصُدُّوْنَ عَ[ik[نْ س]]َبِيْلِ اللّٰهِ وَيَ[qa[بْ]]غُوْنَهَا عِوَجًا ۗ اُو[iq[لٰۤىٕ]]ِكَ فِيْ ضَلٰ[iq[لٍۢ ب]]َعِيْ[qa[د]]ٍ ٣
Alla©³na yasta¥ibbµnal-¥ay±tad-dun-y± ‘alal-±khirati wa ya¡uddµna ‘an sab³lill±hi wa yabgµnah± ‘iwaj±(n), ul±'ika f³ «al±lim ba‘³d(in).
(Yaitu) orang-orang yang lebih menyukai kehidupan dunia daripada (kehidupan) akhirat, menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah, dan menginginkannya menjadi bengkok. Mereka itu berada dalam kesesatan yang jauh.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَ[ik[مَآ ا]]َرْسَلْنَا مِ[id[نْ رّ]]َسُوْلٍ اِلَّا بِلِسَانِ قَوْمِهٖ لِيُبَيِّنَ لَهُمْ ۗفَيُضِلُّ اللّٰهُ مَ[gu[نْ يّ]]َ[iq[شَاۤء]]ُ وَيَهْدِيْ مَ[gu[نْ يّ]]َ[iq[شَاۤء]]ُ ۗوَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ ٤
Wa m± arsaln± mir rasµlin ill± bilis±ni qaumih³ liyubayyina lahum, fa yu«illull±hu may yasy±'u wa yahd³ may yasy±'(u), wa huwal-‘az³zul-¥ak³m(u).
Kami tidak mengutus seorang rasul pun, kecuali dengan bahasa kaumnya, agar dia dapat memberi penjelasan kepada mereka. Maka, Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki (karena kecenderungannya untuk sesat), dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki (berdasarkan kesiapannya untuk menerima petunjuk). Dia Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَلَقَ[qa[دْ]] اَرْسَلْنَا مُوْسٰى بِاٰيٰتِ[ik[نَآ ا]]َنْ اَخْرِ[qa[جْ]] قَوْمَكَ مِنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى ال[gu[نّ]]ُوْرِ ەۙ وَذَكِّرْهُ[ik[مْ ب]]ِاَيّٰىمِ اللّٰهِ ۗاِ[gu[نّ]]َ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰ[id[تٍ ل]]ِ[id[ّ]]كُلِّ صَبَّا[ik[رٍ ش]]َكُوْرٍ ٥
Wa laqad arsaln± mµs± bi'±y±tin± an akhrij qaumaka mina§-§ulum±ti ilan-nµr(i), wa ©akkirhum bi'ayy±mill±h(i), inna f³ ©±lika la'±y±til likulli ¡abb±rin syakµr(in).
Sungguh Kami benar-benar telah mengutus Musa dengan (membawa) tanda-tanda (kekuasaan) Kami (dan Kami perintahkan kepadanya), “Keluarkanlah kaummu dari berbagai kegelapan kepada cahaya (terang-benderang) dan ingatkanlah mereka tentang hari-hari Allah.” Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi setiap orang yang sangat penyabar lagi banyak bersyukur.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَاِذْ قَالَ مُوْسٰى لِقَوْمِهِ اذْكُرُوْا نِعْمَةَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ اَ[ik[نْج]]ٰىكُ[gu[مْ مّ]]ِنْ اٰلِ فِرْعَوْنَ يَسُوْمُوْنَكُمْ [iq[سُوْۤء]]َ الْعَذَابِ وَيُذَبِّحُوْنَ اَ[qa[بْ]]ن[iq[َاۤء]]َكُمْ وَيَسْتَحْيُوْنَ نِ[iq[سَاۤء]]َكُمْ ۗوَفِيْ ذٰلِكُ[ik[مْ ب]]َ[iq[لَاۤء]][gu[ٌ مّ]]ِ[id[نْ رّ]]َبِّكُمْ عَظِيْمٌ ࣖ ٦
Wa i© q±la mµs± liqaumihi©kurµ ni‘matall±hi ‘alaikum i© anj±kum min ±li fir‘auna yasµmµnakum sµ'al-‘a©±bi wa yu©abbi¥µna abn±'akum wa yasta¥yµna nis±'akum, wa f³ ©±likum bal±'um mir rabbikum ‘a§³m(un).
(Ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya, “Ingatlah nikmat Allah atasmu ketika Dia menyelamatkan kamu dari pengikut-pengikut Fir‘aun. Mereka menyiksa kamu dengan siksa yang pedih, menyembelih anak-anakmu yang laki-laki, dan membiarkan hidup (anak-anak) perempuanmu (untuk disiksa dan dilecehkan). Pada yang demikian itu terdapat suatu cobaan yang besar dari Tuhanmu.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕ[ik[نْ ش]]َكَرْتُمْ لَاَزِيْدَ[gu[نّ]]َكُمْ وَلَىِٕ[ik[نْ ك]]َفَرْتُمْ اِ[gu[نّ]]َ عَذَابِيْ لَشَدِيْ[qa[د]]ٌ ٧
Wa i© ta'a©©ana rabbukum la'in syakartum la'az³dannakum wa la'in kafartum inna ‘a©±b³ lasyad³d(un).
(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras.”
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَقَالَ مُوْ[ik[سٰٓى ا]]ِ[ik[نْ ت]]َكْفُ[ik[رُوْٓ]]ا [ik[ا]]َ[ik[نْت]]ُمْ وَمَ[ik[نْ ف]]ِى الْاَرْضِ جَمِيْ[ik[عً]]ا ۙ[ik[ف]]َاِ[gu[نّ]]َ اللّٰهَ لَغَنِيٌّ حَمِيْ[qa[د]]ٌ ٨
Wa q±la mµs± in takfurµ antum wa man fil-ar«i jam³‘±(n), fa innall±ha laganiyyun ¥am³d(un).
Musa berkata, “Jika kamu dan siapa pun yang ada di bumi semuanya kufur (atas nikmat Allah), sesungguhnya Allah benar-benar Mahakaya lagi Maha Terpuji.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
اَلَمْ يَأْتِكُمْ نَبَؤُا الَّذِيْنَ مِ[ik[نْ ق]]َ[qa[بْ]]لِكُمْ قَوْمِ نُوْ[gu[حٍ وّ]]َعَا[gu[دٍ وّ]]َثَمُوْ[qa[د]]َ ەۗ وَالَّذِيْنَ مِ[iq[نْۢ ب]]َعْدِهِمْ ۗ لَا يَعْلَمُهُمْ اِلَّا اللّٰهُ ۗ[iq[جَاۤء]]َتْهُمْ رُسُلُهُ[ik[مْ ب]]ِالْبَيِّنٰتِ فَرَ[ik[دُّوْٓ]]ا [ik[ا]]َيْدِيَهُمْ [ik[فِيْٓ ا]]َفْوَاهِهِمْ وَقَا[ik[لُوْٓ]]ا [ik[ا]]ِ[gu[نّ]]َا كَفَرْنَا بِ[ik[مَآ ا]]ُرْسِلْتُ[ik[مْ ب]]ِهٖ وَاِ[gu[نّ]]َا لَفِيْ شَ[gu[كٍّ م]]ِ[gu[ّ]][gu[مّ]]َا تَ[qa[دْ]]عُوْنَ[ik[نَآ ا]]ِلَيْهِ مُرِيْ[qa[ب]]ٍ ٩
Alam ya'tikum naba'ul-la©³na min qablikum qaumi nµ¥iw wa ‘±diw wa £amµd(a), wal-la©³na mim ba‘dihim, l± ya‘lamuhum illall±h(u), j±'athum rusuluhum bil-bayyin±ti fa raddµ aidiyahum f³ afw±hihim wa q±lµ inn± kafarn± bim± ursiltum bih³ wa inn± laf³ syakkim mimm± tad‘µnan± ilaihi mur³b(in).
Apakah belum sampai kepadamu berita orang-orang sebelum kamu (yaitu) kaum Nuh, ‘Ad, Samud, dan orang-orang setelah mereka? Tidak ada yang mengetahui (bilangan) mereka selain Allah. Rasul-rasul telah datang kepada mereka dengan (membawa) bukti-bukti yang nyata, tetapi mereka menutupkan tangannya ke mulutnya (sebagai tanda penolakan dan karena kebencian) dan berkata, “Sesungguhnya kami tidak percaya akan ajaran yang kamu bawa dan kami benar-benar dalam keraguan yang menggelisahkan menyangkut apa yang kamu serukan kepada kami.”
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
۞ قَالَتْ رُسُلُهُمْ اَفِى اللّٰهِ شَ[ik[كٌّ ف]]َاطِرِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ يَ[qa[دْ]]عُوْكُمْ لِيَغْفِرَ لَكُ[gu[مْ مّ]]ِ[ik[نْ ذ]]ُنُوْبِكُمْ وَيُؤَخِّرَكُمْ اِ[ik[لٰٓى ا]]َجَ[gu[لٍ مّ]]ُسَ[gu[مّ]]ًىۗ قَا[ik[لُوْٓ]]ا [ik[ا]]ِنْ اَ[ik[نْت]]ُمْ اِلَّا بَشَ[gu[رٌ مّ]]ِثْلُنَا ۗ تُرِيْدُوْنَ اَ[ik[نْ ت]]َصُدُّوْنَا عَ[gu[مّ]]َا كَانَ يَعْبُدُ اٰبَ[iq[اۤؤُ]]نَا فَأْتُوْنَا بِسُلْطٰ[gu[نٍ مّ]]ُبِيْنٍ ١٠
Q±lat rusuluhum afill±hi syakkun f±¯iris-sam±w±ti wal-ar«(i), yad‘µkum liyagfira lakum min ©unµbikum wa yu'akhkhirakum il± ajalim musamm±(n), q±lµ in antum ill± basyarum mi£lun±, tur³dµna an ta¡uddµn± ‘amm± k±na ya‘budu ±b±'un± fa'tµn± bisul¯±nim mub³n(in).
Rasul-rasul mereka berkata, “Apakah ada keraguan terhadap Allah, Pencipta langit dan bumi? Dia menyeru kamu (untuk beriman) agar Dia mengampuni sebagian dosa-dosamu dan menangguhkan (siksaan)-mu sampai waktu yang ditentukan.” Mereka menjawab, “Kamu tidak lain hanyalah manusia seperti kami juga. Kamu ingin menghalangi kami dari (menyembah) apa yang sejak dahulu selalu disembah nenek moyang kami, karena itu datangkanlah kepada kami bukti yang nyata.”
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
قَالَتْ لَهُمْ رُسُلُهُمْ اِ[gu[نْ نّ]]َحْنُ اِلَّا بَشَ[gu[رٌ م]]ِ[gu[ّ]]ثْلُكُمْ وَلٰكِ[gu[نّ]]َ اللّٰهَ يَمُ[gu[نّ]]ُ عَلٰى مَ[gu[نْ يّ]]َ[iq[شَاۤء]]ُ مِنْ عِبَادِهٖۗ وَمَا كَانَ لَ[ik[نَآ ا]]َ[gu[نْ نّ]]َأْتِيَكُ[ik[مْ ب]]ِسُلْطٰنٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۗوَعَلَى اللّٰهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُوْنَ ١١
Q±lat lahum rusuluhum in na¥nu ill± basyarum mi£lukum wa l±kinnall±ha yamunnu ‘al± may yasy±'u min ‘ib±dih(³), wa m± k±na lan± an na'tiyakum bisul¯±nin ill± bi'i©nill±h(i), wa ‘alall±hi falyatawakkalil-mu'minµn(a).
Rasul-rasul mereka berkata kepada mereka, “Kami hanyalah manusia seperti kamu, tetapi Allah memberi karunia kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya. Tidak mungkin bagi kami mendatangkan suatu bukti kepada kamu melainkan dengan izin Allah. Hanya kepada Allah seharusnya orang-orang yang beriman bertawakal.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَمَا لَ[ik[نَآ ا]]َلَّا نَتَوَكَّلَ عَلَى اللّٰهِ وَقَ[qa[دْ]] هَدٰىنَا سُبُلَنَاۗ وَلَنَصْبِرَ[gu[نّ]]َ عَلٰى [ik[مَآ ا]]ٰذَيْتُمُوْنَاۗ وَعَلَى اللّٰهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُتَوَكِّلُوْنَ ࣖ ١٢
Wa m± lan± all± natawakkala ‘alall±hi wa qad had±n± subulan±, wa lana¡biranna ‘al± m± ±©aitumµn±, wa ‘alall±hi falyatawakkalil-mutawakkilµn(a).
Mengapa kami tidak akan bertawakal kepada Allah, sedangkan Dia telah menunjukkan kepada kami jalan-jalan (keselamatan)? Sungguh, kami benar-benar akan tetap bersabar terhadap gangguan yang kamu lakukan kepada kami. Hanya kepada Allah orang-orang yang bertawakal seharusnya berserah diri.”
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَقَالَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لِرُسُلِهِمْ لَنُخْرِجَ[gu[نّ]]َكُ[gu[مْ مّ]]ِنْ اَرْضِ[ik[نَآ ا]]َوْ لَتَعُوْدُ[gu[نّ]]َ فِيْ مِلَّتِنَاۗ فَاَوْ[ik[حٰٓى ا]]ِلَيْهِمْ رَبُّهُمْ لَنُهْلِكَ[gu[نّ]]َ الظّٰلِمِيْنَ ۗ ١٣
Wa q±lal-la©³na kafarµ lirusulihim lanukhrijannakum min ar«in± au lata‘µdunna f³ millatin±, fa au¥± ilaihim rabbuhum lanuhlikanna§-§±lim³n(a).
Orang-orang yang kufur berkata kepada rasul-rasul mereka, “Kami pasti akan mengusir kamu dari negeri kami atau kamu benar-benar kembali memeluk agama kami.” Maka, Tuhan mereka (para rasul) mewahyukan kepada mereka, “Kami pasti akan membinasakan orang-orang yang zalim itu.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَلَنُسْكِنَ[gu[نّ]]َكُمُ الْاَرْضَ مِ[iq[نْۢ ب]]َعْدِهِمْ ۗذٰلِكَ لِمَنْ خَافَ مَقَامِيْ وَخَافَ وَعِيْ[qa[دِ]] ١٤
Wa lanuskinannakumul-ar«a mim ba‘dihim, ©±lika liman kh±fa maq±m³ wa kh±fa wa‘³d(i).
Kami pasti akan menempatkanmu di negeri-negeri itu setelah mereka. Yang demikian itu (berlaku) bagi orang yang takut akan kebesaran-Ku dan takut akan ancaman-Ku.”
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
وَاسْتَفْتَحُوْا وَخَابَ كُلُّ جَبَّارٍ عَنِيْ[gu[دٍ]]ۙ ١٥
Wastafta¥µ wa kh±ba kullu jabb±rin ‘an³d(in).
Mereka (para rasul) memohon diberi kemenangan dan kecewalah setiap orang yang sewenang-wenang lagi sangat keras kepala.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
[gu[مّ]]ِ[gu[نْ وّ]]َ[iq[رَاۤىٕ]]ِهٖ جَهَ[gu[نّ]]َمُ وَيُسْقٰى مِ[gu[نْ مّ]][iq[َاۤء]][ik[ٍ ص]]َدِيْ[gu[دٍ]]ۙ ١٦
Miw war±'ih³ jahannamu wa yusq± mim m±'in ¡ad³d(in).
Di hadapannya ada (neraka) Jahanam dan dia akan diberi minuman dengan air nanah.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
يَّتَجَرَّعُهٗ وَلَا يَكَادُ يُسِيْغُهٗ وَيَأْتِيْهِ الْمَوْتُ مِ[ik[نْ ك]]ُلِّ مَكَا[gu[نٍ وّ]]َمَا هُوَ بِمَيِّتٍۗ وَمِ[gu[نْ وّ]]َ[iq[رَاۤىٕ]]ِهٖ عَذَابٌ غَلِيْظٌ ١٧
Yatajarra‘uhµ wa l± yak±du yus³guhµ wa ya't³hil-mautu min kulli mak±niw wa m± huwa bimayyit(in), wa miw war±'ih³ ‘a©±bun gal³§(un).
Diteguk-teguknya (air nanah itu), dia hampir tidak bisa menelannya, dan datanglah (bahaya) maut kepadanya dari segenap penjuru, tetapi dia tidak kunjung mati. Di hadapannya (masih ada) azab yang berat.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
مَثَلُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِرَبِّهِمْ اَعْمَالُهُمْ كَرَمَادِ ِۨاشْتَدَّتْ بِهِ الرِّيْحُ فِيْ يَوْمٍ عَاصِفٍۗ لَا يَ[qa[قْ]]دِرُوْنَ مِ[gu[مّ]]َا كَسَبُوْا عَلٰى شَيْءٍ ۗذٰلِكَ هُوَ الضَّلٰلُ الْبَعِيْ[qa[د]]ُ ١٨
Ma£alul-la©³na kafarµ birabbihim a‘m±luhum karam±dinisytaddat bihir-r³¥u f³ yaumin ‘±¡if(in), l± yaqdirµna mimm± kasabµ ‘al± syai'(in), ©±lika huwa«-«al±lul-ba‘³d(u).
Perumpamaan orang-orang yang kufur kepada Tuhannya, perbuatan mereka seperti abu yang ditiup oleh angin kencang pada saat badai. Mereka tidak kuasa (memperoleh manfaat) sama sekali dari apa yang telah mereka usahakan (di dunia). Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
اَلَمْ تَرَ اَ[gu[نّ]]َ اللّٰهَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ بِالْحَ[qa[ق]]ِّۗ اِ[gu[نْ يّ]]َشَأْ يُذْهِ[qa[بْ]]كُمْ وَيَأْتِ بِخَلْ[ik[قٍ ج]]َدِيْ[gu[دٍ]]ۙ ١٩
Alam tara annall±ha khalaqas-sam±w±ti wal-ar«a bil-¥aqq(i), iy yasya' yu©hibkum wa ya'ti bikhalqin jad³d(in).
Tidakkah engkau memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah telah menciptakan langit dan bumi dengan hak? Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakanmu dan mendatangkan makhluk yang baru (untuk menggantikanmu).
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid
[gu[وّ]]َمَا ذٰلِكَ عَلَى اللّٰهِ بِعَزِيْزٍ ٢٠
Wa m± ©±lika ‘alall±hi bi‘az³z(in).
Yang demikian itu bagi Allah tidak sulit.
Loading...
Bookmark
Loading...
Play Audio
Loading...
Add to Collections
Loading...
Info Tajwid