Salat adalah momen terindah ketika seorang hamba berjumpa dengan Allah SWT. Namun, di tengah kesibukan dan pikiran yang bercabang, menjaga kekhusyukan bukanlah hal yang mudah. Banyak orang merasakan salatnya berjalan begitu cepat tanpa benar-benar memahami setiap gerakan dan doa yang diucapkan.
Agar ibadah terasa lebih bermakna, kita perlu mengetahui cara-cara sederhana yang bisa membantu menghadirkan hati sepenuhnya kepada Allah SWT. Berikut beberapa cara menjaga khusyuk salat dan tetap fokus saat menghadap Allah SWT.
Cara-cara Menjaga Khusyuk Salat
Khusyuk dalam salat adalah hal yang tidak mudah, namun mengerjakannya adalah sebuah keharusan. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan agar bisa menjaga khusyuk dalam salat melansir dari Buku Pintar Shalat karya M. Khalilurrahman Al Mahfani dan Buku Sholat Khusyuk : Meraih Kesuksesan Dunia Dan Akhirat karya Muhammad Isnaini Lubis.
1. Pelajari dan Pahami Detail Tata Cara Salat dengan baik
Cara agar khusyuk salat yang pertama adalah memahami terlebih dahulu tata cara salat dengan baik dan benar sebagaimana dituntunkan oleh Rasulullah SAW. Setiap bacaan dan gerakan salat hendaknya tahu dasar hukumnya, bukan sekedar tahu dari guru atau orang lain.
2. Memahami Hakikat Salat
Masih dalam sumber yang sama, cara agar khusyuk salat yang bisa kita lakukan adalah pahami dan sadari tentang hakikat salat, keutamaannya, dan hikmah-hikmahnya, sehingga salat menjadi khusyuk dan nikmat.
3. Jadikan Salat Sebuah Kebutuhan
Saat mau salat, hendaknya pahami bahwa salat bukan sekadar kewajiban atau beban, namun sebuah kebutuhan. Kebutuhan akan komunikasi yang intens dengan Allah SWT. Kebutuhan akan rutinitas silaturahmi dengan masyarakat di masjid, dan lain-lain. Hal ini supaya salat kita menjadi khusyuk.
4. Berwudhu dengan Baik dan Benar
Supaya khusyuk dalam salat, sebaiknya saat akan salat kita harus ikhlas niat salat hanya karena Allah SWT. Lalu, berwudhu dengan benar dan baik sesuai sunnah Rasulullah SAW. Usahakan memakai pakaian terbaik, nyaman, dan sopan. Tidak memakan makanan yang berbau tidak sedap sehingga mengganggu konsentrasi salat kita atau orang lain di samping kita kalau berjamaah.
5. Pilih Tempat Salat yang Nyaman dan Tenang
Cara agar khusyuk salat lainnya adalah pilih tempat salat yang nyaman, aman, dan tenang sehingga kita dapat berkonsentrasi dalam salat dan tidak terganggu oleh suara bising dan aroma tidak sedap.
6. Jauhkan Hal yang Bisa Ganggu Konsentrasi saat Salat
Hal yang dimaksud adalah saat merasa lapar sebaiknya makan dahulu, jangan menahan keinginan untuk buang angin atau buang air walau sudah berwudhu, dan saat merasa ngantuk, istirahatlah dahulu, kemudian salat.
7. Lantunkan Setiap Bacaan dalam Salat dengan Benar
Cara khusyuk selanjutnya adalah melantunkan setiap bacaan atau zikir dalam salat dengan baik dan benar disertai makhraj huruf dan tajwid yang tepat.
8. Menghayati Bacaan Salat
Kalau kita mau khusyuk salat, salah satu caranya adalah menghayati, memahami, dan merenungkan setiap arti bacaan salat. Saat khusyuk dalam salat, salat yang kita lakukan menjadi lebih bermakna.
9. Salat dengan Tumaninah atau Tidak Terburu-buru
Lakukan gerakan salat dengan tumaninah, yaitu salat dengan tenang dan tidak tergesa-gesa. Setiap Gerakan dan perpindahan dari satu posisi ke posisi lain, lakukan dengan tenang dan perlahan, terutama ketika rukuk, itidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud.
10. Memperbanyak Istighfar dan Memohon Ampun kepada Allah SWT
Supaya khusyuk salat kita harus memperbanyak istighfar dan memohon ampun kepada Allah SWT, karena dengan banyak beristighfar hati akan bersih dan tenang, sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW.
11. Meninggalkan Dosa dan Maksiat
Melakukan maksiat bisa menyebabkan keresahan, kegundahan, meninggalkan noda di hati, dan menyulitkan hati untuk khusyuk dalam salat. Maka, kita harus meninggalkan dosa dan maksiat agar khusyuk dalam salat.
12. Jauhi Mengonsumsi Hal yang Haram
Cara khusyuk salat berikutnya adalah menjauhi mengonsumsi hal-hal yang haram, baik makanan, minuman, pakaian, ataupun media dan metode yang haram untuk meraih sesuatu keinginan. Sebab, Allah tidak akan menerima salat seseorang yang di dalam dirinya terdapat sesuatu yang haram.
13. Berniat Salat yang Terakhir
Kemudian, cara menjaga khusyuk salat adalah ketika berniat salat maka tanamkan dalam hati bahwa salat ini adalah salat terakhir. Hal ini terdapat di dalam hadits Rasulullah SAW:
إِذَا قُمْتَ فِي صَلَاتِكَ فَصَلِّ صَلَاةَ مُوَفِّعْ
Idzā qumta fī shalātika fa shalli shalāta muwaffi'.
Artinya: "Sholatlah dengan sholat orang yang akan berpisah (dengan dunia)".
14. Tinggalkan Hal Duniawi
Salah satu kunci untuk menjaga kekhusyukan salat yang terakhir adalah dengan melepaskan sementara segala pikiran yang berkaitan dengan urusan dunia. Ketika kita mengangkat tangan untuk bertakbir dan mengucapkan "Allahu Akbar", itu bukan hanya sekadar gerakan dan ucapan, tetapi menjadi simbol bahwa kita sedang meninggalkan segala hal yang membebani pikiran.
Simak Video "Video: Bolehkah Memejamkan Mata Saat Salat? Ini Hukumnya"
(lus/lus)