Puasa Ayyamul Bidh dilakukan tiga hari setiap bulan. Namun, khusus bulan ini, Juni 2025 yang bertepatan dengan Zulhijah 1446 H, hanya dilakukan dua hari.
Alasan puasa Ayyamul Bidh Juni 2025 hanya dua hari karena ada satu hari yang bertepatan dengan hari Tasyrik, yakni 13 Zulhijah. Larangan puasa pada hari Tasyrik bersandar pada hadits yang diriwayatkan dari Aisyah RA dan Ibnu Umar RA, dia berkata,
ÙÙÙ Ù ÙÙØ±ÙØ®ÙÙØµÙ ÙÙ٠أÙÙÙÙØ§Ù Ù Ø§ÙØªÙÙØŽÙرÙÙÙ٠أÙÙÙ ÙÙØµÙÙ ÙÙ٠إÙÙÙÙØ§ ÙÙÙ ÙÙÙ ÙÙÙ Ù ÙÙØ¬Ùد٠اÙÙÙÙØ¯ÙÙÙ. رÙÙÙØ§Ù٠اÙÙØšÙØ®ÙØ§Ø±ÙÙÙÙ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Pada hari Tasyrik tidak diperbolehkan puasa kecuali orang yang tidak mendapati binatang kurban." (HR Bukhari)
Baca juga: 5 Amalan Hari Tasyrik bagi Wanita Haid |
Hadits tersebut terdapat dalam kitab Bulughul Maram karya Ibnu Hajar al-Asqalani. Dalam hadits lain disebutkan, hari Tasyrik adalah hari untuk makan, minum, dan memperbanyak zikir.
ÙÙØ¹ÙÙÙ ÙÙØšÙÙÙØŽÙة٠اÙÙÙÙØ°ÙÙÙ٠اÙÙÙ ÙÙØ§ÙÙ: ÙÙØ§ÙÙ Ø±ÙØ³ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ ï·º Ø£ÙÙÙÙØ§Ù Ù Ø§ÙØªÙÙØŽÙرÙÙÙ٠أÙÙÙÙØ§Ù ٠أÙÙÙÙÙ ÙÙØŽÙØ±ÙØšÙ ÙÙØ°ÙÙÙØ±Ù اÙÙÙÙ Ø¹ÙØ²ÙÙ ÙÙØ¬ÙÙÙÙ . رÙÙÙØ§ÙÙ Ù ÙØ³ÙÙÙÙ Ù
Artinya: Nubaisyah al-Hudzaly Khudri radhiyallaahu 'anhu berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Hari Tasyrik adalah hari untuk makan, minum, dan mengingat Allah'." (HR Muslim)
Menurut penjelasan dalam kitab tersebut, hari Tasyrik adalah tiga hari setelah Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban. Dinamakan Tasyrik karena pada waktu tersebut adalah waktu untuk mendendeng daging kurban atau menjermurnya di bawah terik matahari.
Sementara puasa Ayyamul Bidh adalah puasa yang dikerjakan pada 13, 14, dan 15 setiap bulan Kamariah sebagaimana yang diperintahkan Rasulullah SAW. Berikut bunyi haditsnya,
ÙÙØ¹ÙÙÙ Ø£ÙØšÙÙ Ø°ÙØ±Ù اÙÙÙ ÙÙØ§ÙÙ: Ø£ÙÙ ÙØ±ÙÙÙØ§ Ø±ÙØ³ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ ï·º Ø£ÙÙÙ ÙÙØµÙÙÙ Ù Ù ÙÙÙ Ø§ÙØŽÙÙÙÙØ±Ù Ø«ÙÙÙØ§Ø«Ùة٠أÙÙÙÙØ§Ù Ù: Ø«ÙÙÙØ§Ø«Ù Ø¹ÙØŽÙØ±ÙØ©Ù ÙÙØ£ÙØ±ÙØšÙØ¹Ù Ø¹ÙØŽÙØ±ÙØ©Ù ÙÙØ®ÙÙ ÙØ³Ù Ø¹ÙØŽÙØ±ÙØ©Ù. رÙÙÙØ§Ù٠اÙÙÙÙØ³ÙاؚÙÙÙÙ ÙÙØ§ÙتÙÙØ±ÙÙ ÙØ°ÙÙÙÙ ÙÙØµÙØÙÙØÙÙ٠اؚÙÙÙ ØÙØšÙÙØ§ÙÙ )
Artinya: Abu Dzar radhiyallaahu 'anhu berkata, "Rasulullah SAW memerintahkan agar kami berpuasa sunnah tiga hari dalam satu bulan, yaitu tanggal 13, 14, dan 15." (HR an-Nasa'i, at-Tirmidzi, dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban)
Melihat hadits-hadits di atas, 13 Zulhijah masih termasuk hari Tasyrik dan dilarang berpuasa. Sehingga puasa Ayyamul Bidh bulan ini hanya dikerjakan sebanyak dua hari pada 14 dan 15 Zulhijah.
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Juni 2025/Zulhijah 1446 H
Mengacu pada keputusan sidang isbat Kementerian Agama RI yang menetapkan 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025, maka jadwal puasa Ayyamul Bidh Juni 2025/Zulhijah 1446 H sebagai berikut:
- Selasa, 10 Juni 2025 (14 Zulhijah 1446 H)
- Rabu, 11 Juni 2025 (15 Zulhijah 1446 H)
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Umat Islam yang akan melaksanakan puasa Ayyamul Bidh bisa mengawalinya dengan niat. Mengutip Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah karya Muhammad Syukron Maksum, berikut bacaan niat puasa Ayyamul Bidh,
ÙÙÙÙÙÙØªÙ صÙÙÙ٠٠اÙÙÙÙØ§Ù ٠اÙÙØšÙÙÙØ¶Ù سÙÙÙÙØ©Ù ÙÙÙÙÙ ØªÙØ¹ÙاÙÙÙ
Arab latin: Nawaitu sauma ayyami bidh sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat puasa Ayyamul Bidh, sunnah karena Allah ta'ala."
Selama berpuasa, umat Islam wajib menahan diri dari hal-hal yang membatalkannya mulai terbit fajar hingga terbenam matahari. Dianjurkan mengisi dengan amal kebaikan dan menjauhi perbuatan maksiat.
(kri/erd)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Info Lowongan Kerja BP Haji 2026, Merapat!