Bekam menjadi salah satu metode pengobatan yang sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW. Bekam dilakukan di titik-titik tertentu pada tubuh.
Agama Islam memberikan pedoman yang jelas agar manusia tidak salah langkah dalam menjaga kesehatan. Baik melalui Al-Qur'an maupun sunnah Rasulullah SAW, berbagai penjelasan dan arahan telah disampaikan terkait pentingnya menjaga kesehatan tubuh.
Bekam adalah salah satu metode pengobatan yang memiliki akar kuat dalam ajaran Islam. Praktik ini sudah dikenal sejak zaman Rasulullah SAW dan disebutkan dalam berbagai hadits sebagai cara yang efektif untuk menyembuhkan penyakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dalam Shahih Bukhari seperti dinukil dalam buku Keampuhan Bekam oleh Ahmad Fatahillah, Rasulullah SAW bersabda, "Kesembuhan dapat diperoleh dengan tiga cara: Pertama, minum madu. Kedua, dengan pembekaman. Ketiga, dengan besi panas, dan aku tidak menganjurkan umatku melakukan pengobatan dengan besi panas."
Sejarah Bekam
Mengutip dari sumber sebelumnya, bekam atau yang dikenal dengan istilah al-hijamah dalam bahasa Arab, adalah salah satu terapi pengobatan tradisional yang telah dikenal luas. Istilah ini juga sering disebut cupping therapy dalam bahasa Inggris, gua-sha di Tiongkok, serta cantuk atau kop di Indonesia.
Secara harfiah, al-hijamah berarti "pelepasan darah kotor," sebuah metode terapi yang bertujuan membersihkan darah dari racun dan toksin yang terakumulasi dalam tubuh. Praktik ini dilakukan dengan menarik cairan darah menggunakan alat khusus yang menyedot permukaan kulit. Biasanya alat-alat yang digunakan dalam bekam meliputi tanduk kerbau, gading, bambu, hingga gelas kaca dengan prosedur higienis untuk memastikan kebersihan alat yang digunakan.
Sejarah bekam sendiri dapat ditelusuri hingga peradaban Mesir Kuno. Masyarakat saat itu menggunakan metode ini untuk meredakan rasa sakit akibat kelelahan perjalanan jauh. Para pedagang yang melintasi berbagai wilayah menghadapi kondisi tubuh yang melemah dan nyeri otot, sehingga bekam menjadi solusi untuk memperbaiki metabolisme tubuh mereka.
Dengan mengeluarkan cairan darah yang mengandung racun, bekam memberikan manfaat dalam menjaga keseimbangan metabolisme dan kesehatan tubuh. Praktik bekam ini terus berkembang dan digunakan secara luas hingga saat ini sebagai alternatif pengobatan yang dipercaya dapat membantu proses penyembuhan.
Cara-cara yang digunakan dalam metode ini antara lain melalui pembekaman darah dari arteri, vena, permukaan kulit, atau penyedotan menggunakan lintah, yang semuanya bertujuan untuk mengeluarkan cairan berbahaya dalam tubuh.
Titik Bekam Sunnah
Kesunnahan bekam turut dijelaskan dalam hadits bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah aku berjalan melewati sekumpulan Malaikat pada malam aku diisrakan, melainkan mereka semua mengatakan kepadaku, "Wahai Muhammad, engkau harus berbekam." (HR Tirmidzi)
Rasulullah SAW juga memberikan tuntunan spesifik mengenai titik-titik bekam. Titik-titik ini dikenal sebagai titik bekam sunnah, yang dipilih berdasarkan letaknya yang strategis untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan. Mengutip buku Bekam Tauhid Sehat Menyehatkan karya Nanang Nilson dkk, berikut uraiannya.
1. Ummu Mughits (Puncak Kepala)
Titik ini terletak di bagian puncak kepala dan dikenal efektif untuk mengatasi sakit kepala, migrain, stroke, sihir, serta dipercaya mampu mengobati hingga 178 jenis penyakit.
2. Al-Kaahil (Pangkal Tengkuk)
Berbekam di pangkal tengkuk bermanfaat untuk meredakan tekanan darah tinggi, rabun, masalah penglihatan, stroke, serta mengatasi 72 jenis penyakit lainnya.
3. Al-Akhda'ain (Belakang Kepala)
Bagian ini berada di belakang kepala dan sering dijadikan lokasi bekam untuk mengatasi sakit gigi, masalah pada telinga, serta meringankan gejala stroke.
4. Al-Katifain (Bahu)
Bekam di area bahu bermanfaat untuk menurunkan hipertensi, mengatasi masalah stroke, dan meredakan sakit pada leher.
5. 'Ala Waraak (Pinggang)
Titik ini dikenal efektif untuk mengatasi gangguan pada ginjal, sakit punggung, serta masalah kesulitan memiliki keturunan.
6. 'Ala Dzohril Qodami (Betis)
Titik bekam di betis ini bermanfaat untuk meredakan ketegangan urat, mengatasi sengal otot, serta membantu pemulihan dari stroke.
Manfaat Melakukan Bekam
Bekam berfungsi membersihkan darah dari racun dan limbah, membantu regenerasi sel, dan mendukung proses penyembuhan berbagai penyakit. Berikut manfaat utama bekam berdasarkan buku 3 Mutiara Kesehatan Alami yang Terlupakan tulisan Taufiqurrohman:
- Mengeluarkan sel darah rusak
- Membersihkan jalur pembuluh darah
- Mencegah penyumbatan darah
- Meningkatkan sirkulasi darah halus
- Melancarkan peredaran darah
- Merangsang aktivitas sel tubuh
- Mengeluarkan racun
- Mengaktifkan sistem limfatik
- Menyeimbangkan energi tubuh
Simak juga video: Kurma Episode 18: Bagaimana Hukum Bekam di Tengah Puasa?
(kri/kri)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI