Ada ciri kepemimpinan yang dinilai baik dalam pandangan Islam. Kepemimpinan ini adalah yang berorientasi pada keadilan sehingga tercipta harmonisasi dalam hidup.
Setiap manusia ditakdirkan sebagai pemimpin, baik pemimpin untuk dirinya sendiri, keluarga atau pemimpin dalam lingkup yang lebih luas lagi. Setiap keputusan yang diambil sebagai pemimpin akan dimintai pertanggung jawabannya.
Mengutip buku Kepemimpinan dalam Perspektif Islam oleh Ari Prasetyo dijelaskan imamah atau kepemimpinan dalam Islam adalah konsep yang tercantum dalam Al-Qur'an dan as-Sunnah. Kepemimpinan ini meliputi kehidupan manusia dari pribadi, berdua, keluarga bahkan sampai umat manusia atau kelompok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konsep imamah mencakup cara-cara memimpin maupun dipimpin demi terlaksananya ajaran Islam untuk menjamin kehidupan yang lebih baik di dunia dan akhirat sebagai tujuannya.
Setiap pemimpin harus menjadi sosok pembawa rahmat bagi alam semesta. Sekaligus sebagai hamba yang senantiasa patuh dan terpanggil untuk mengabdikan segenap dedikasinya di jalan Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda, "Setiap kamu adalah pemimpin dan tiap-tiap pemimpin dimintai pertanggungjawabannya."
Dalam Al-Qur'an surat Al-Ma'idah ayat 8, Allah SWT berfirman,
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُونُوا۟ قَوَّٰمِينَ لِلَّهِ شُهَدَآءَ بِٱلْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَـَٔانُ قَوْمٍ عَلَىٰٓ أَلَّا تَعْدِلُوا۟ ۚ ٱعْدِلُوا۟ هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىٰ ۖ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."
Kepemimpinan sering juga disebut sebagai khalifah yang bermakna wakil. Mustafa al Maraghi mengatakan khalifah adalah wakil Tuhan di muka bumi (khalifah fil ardil).
Kemudian Rasyid Ridla al Manar menyatakan khalifah adalah sosok manusia yang dibekali kelebihan akal, pikiran dan pengetahuan untuk mengatur.
Dalam hadits Rasulullah SAW, pemimpin dikenal dengan sebutan ra'in yang artinya pengelolaan dan pemimpin. Melalui istilah ini, kepemimpinan dapat diartikan sebagai kegiatan menuntun, memandu dan menunjukkan jalan menuju tujuan yang diridhai Allah SWT.
Ciri Kepemimpinan yang Baik
Rasulullah SAW menjadi sosok contoh ideal dalam segala hal, termasuk dalam hal kepemimpinan. Rasulullah SAW adalah nabi dan rasul pilihan, namun dalam kehidupan, beliau juga dikenal sebagai kepala rumah tangga yang harmonis bagi keluarga, sahabat yang baik bagi sesama, guru bagi murid-muridnya, teladan bagi umatnya, panglima yang berwibawa bagi para prajuritnya sekaligus pemimpin yang besar bagi kaumnya.
Rasulullah SAW memiliki sifat kepimpinan yang bisa menjadi contoh bagi semua orang. Berikut ciri kepemimpinan yang baik dan ideal:
1. Bertakwa kepada Allah SWT
Sebagai seorang muslim, hal pertama yang harus dimiliki adalah ketakwaan. Takwa kepada Allah SWT menjadi syarat mutlak sebagai pemimpin.
2. Amanah
Amanah artinya jujur, tidak pernah berdusta, menepati janji, berani dalam mengatakan yang benar, dan adil. Sifat ini merupakan dasar yang harus dimiliki seorang pemimpin.
3. Shiddiq
Membenarkan dan meyakini apa yang diwahyukan Allah SWT kepada rasul-Nya. Seorang yang memiliki sifat shiddiq sanggup berkata jujur serta berani menyampaikan kebenaran.
4. Fathonah
Fathonah artinya pintar, cerdas, dan dapat mengambil keputusan. Orang memiliki sifat fathonah juga mampu menentukan tindakan dan mampu membaca keadaan.
5. Tabligh
Tabligh artinya menyampaikan. Pemimpin yang baik adalah yang memberi dan menyampaikan informasi penting kepada umat.
6. Tegas
Seorang pemimpin tidak boleh lemah dan ragu. Rasulullah SAW dikenal sebagai pemimpin yang tegas dalam membela Islam.
7. Lemah lembut
Pemimpin yang baik juga harus memiliki sifat lemah lembut dan penyayang. Memiliki tutur kata yang halus dan tidak menyinggung perasaan orang lain.
8. Pemaaf
Pemimpin yang baik juga harus memiliki sifat pemaaf dan memahami bahwa setiap manusia pernah berbuat salah. Orang yang pemarah adalah sosok yang jauh dari kata ideal sebagai pemimpin.
9. Senang bermusyawarah
Musyawarah adalah cara untuk mencari solusi atas sebuah permasalahan. Musyawarah bukan untuk memaksakan kehendak, menolak usulan, otoriter dan merasa benar sendiri.
10. Tawakal kepada Allah SWT
Tawakal artinya menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT. Tawakal adalah berserah diri atas segala usaha yang telah atau akan dilakukan.
Selain itu, pemimpin yang baik harus memiliki sifat adil, sabar dan juga bertanggung jawab.
(dvs/lus)
Komentar Terbanyak
Di Masjid Al Aqsa, Menteri Garis Keras Israel Serukan Ambil Alih Gaza
Menteri Israel Pimpin Ibadah Yahudi di Halaman Masjid Al Aqsa
Indonesia Konsisten Jadi Negara Paling Rajin Beribadah