Kemunculan Imam Mahdi merupakan salah satu tanda kiamat yang disebutkan dalam hadits. Ia merupakan sosok yang jadi pemimpin umat Islam sekaligus memerangi Dajjal.
Menurut Alamat Al-Qiyamah Al-Kubra susunan Syaikh Mutawalli Sya'rawi terjemahan Masturi Irham dan Moh Asmuitaman, terkait Imam Mahdi pernah disebutkan oleh Rasulullah SAW. Nantinya, ia akan muncul pada akhir zaman demi mendukung agama yang benar, memperlihatkan keadilan dan menjadi penguasa kerajaan-kerajaan Islam.
Dari Abu Said RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak terjadi hari kiamat kecuali bumi dipenuhi dengan kezaliman dan kesewenang-wenangan, kemudian keluar seorang lelaki dari Ahli Baitku yang memenuhinya dengan keadilan sebagaimana sebelumnya telah dipenuhi kezaliman dan kesewenang-wenangan." (HR Ibnu Hibban)
Ciri Fisik Imam Mahdi Menurut Hadits
Mengutip buku Kemunculan Dajjal & Imam Mahdi Semakin Dekat oleh Khalilurrahman El-Mahfani, ciri fisik Imam Mahdi dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW. Salah satunya dari Hudzaifah RA, Rasulullah SAW bersabda:
"Imam Mahdi adalah seorang lelaki dari keturunanku, wajahnya seperti bintang yang bercahaya terang." (HR Abu Nu'aim)
Lalu, dalam riwayat lainnya dikatakan bahwa Imam Mahdi berhidung mancung dan memiliki kening yang lebar. Sebagaimana sabda Nabi SAW dari Abu Sa'id Al-Khudri,
"Imam Mahdi berasal dari keturunanku, berkening lebar, berhidung panjang, dan mancung...." (HR Abu Dawud dan Al-Hakim)
Kemudian, ada juga hadits yang menyebut terkait warna kulit Imam Mahdi. Nabi Muhammad SAW bersabda dari Hudzaifah RA,
"Imam Mahdi adalah seorang lelaki dari keturunanku. Warna kulitnya seperti warna kulit orang Arab dan fisiknya seperti fisik orang bani Israil." (HR Abu Nu'aim)
Tanda Kemunculan Imam Mahdi di Bumi
Setidaknya ada beberapa tanda kemunculan Imam Mahdi di bumi. Berikut beberapa di antaranya seperti dinukil dari buku Armageddon Peperangan Akhir Zaman: Menurut Al-Qur'an, Hadits, Taurat, dan Injil susunan Wisnu Sasongko.
1. Wafatnya Khalifah
Salah satu tanda kemunculan Imam Mahdi ke bumi adalah wafatnya khalifah. Dari Ummu Salamah, Nabi Muhammad SAW bersabda,
"Akan terjadi perselisihan saat wafatnya seorang khalifah maka keluarlah seorang laki-laki penduduk Madinah melarikan diri ke Makkah... Kemudian dikirim lagi pasukan dari Syam dan dibinasakan oleh Allah di antara Makkah dan Madinah. Ketika manusia melihat hal itu maka ia didatangi oleh pemuka-pemuka negeri Syam dan Irak untuk membaiatnya. Tak lama kemudian muncullah seorang laki-laki dari kaum Quraisy yang didukung oleh paman-pamannya yang gigih...." (HR Abu Dawud)
2. Mengeringnya Sungai Eufrat
Tanda kemunculan Imam Mahdi selanjutnya adalah ketika Sungai Eufrat mengering. Keringnya Sungai Eufrat akan terbelah hingga memperlihatkan gunung emas yang merupakan tanda datangnya Imam Mahdi.
Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda, "Segera Sungai Eufrat akan memperlihatkan kekayaan (gunung) emas, maka siapa pun yang berada pada waktu itu tidak akan dapat mengambil apapun darinya." (HR Bukhari)
3. Pemboikotan Irak dan Suriah oleh Bangsa Romawi
Irak dan Suriah akan diboikot bangsa Romawi (Amerika Serikat dan Eropa). Hal ini menjadi penanda bahwa Imam Mahdi akan segera datang.
Dari Jabir meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Hampir saja tidak boleh dibawa ke negeri Irak secupak makanan atau sebuah dirham."
Sahabat bertanya, "Siapa yang melakukan itu, ya Rasulullah?"
Beliau menjawab, "Orang-orang ajam (non-Arab) yang melarang hal tersebut."
Kemudian beliau SAW berkata, "Hampir saja tidak boleh dibawa secupak makanan atau sebuah dinar kepada penduduk Syam."
Sahabat kembali bertanya, "Siapa yang melakukan itu, ya Rasulullah?"
Beliau menjawab, "Orang-orang Rum."
Kemudian Jabir diam sejenak dan mengutip sabda Rasulullah SAW, "Pada akhir umatku akan ada seorang khalifah yang melimpahkan harta selimpah-limpahnya dan ia sama sekali tidak akan menghitung-hitungnya."
4. Banyak Perselisihan dan Gempa Bumi
Ketika penduduk bumi dilanda perselisihan, banyak peperangan dan gempa yang terjadi. Penganiayaan dan kezaliman merajalela.
Nabi Muhammad SAW bersabda, "Aku sampaikan kabar gembira kepada kalian dengan datangnya Al-Mahdi yang akan diutus (ke tengah-tengah manusia) ketika manusia sedang dilanda perselisihan dan kegoncangan-kegoncangan. Dia akan memenuhi bumi dengan kejujuran dan keadilan sebagaimana sebelumnya bumi dipenuhi dengan penganiayaan dan kezaliman. Seluruh penduduk langit dan bumi menyukainya, dan dia akan membagi-bagikan kekayaan secara tepat (merata)...." (HR Ahmad dan Tirmidzi)
Imam Mahdi Salat Mengimami Nabi Isa AS pada Akhir Zaman
Menukil dari buku Dua Puluh Lima Nabi banyak Bermukjizat Sejak Adam AS hingga Muhammad SAW karya Usman bin Affan bin Abul As bin Umayyah bin Abdu Syams yang diterbitkan Rasibook, turunnya Nabi Isa AS ke bumi untuk menyerukan manusia mengikut ajaran Rasulullah SAW. Disebutkan dalam haditsnya, bahwa hal pertama yang Isa AS lakukan adalah menunaikan salat dengan dipimpin Imam Mahdi.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang berbunyi, "Sekelompok dari umatku akan terus berperang demi kebenaran secara terang-terangan hingga hari kiamat. Saat Isa Ibn Maryam turun, pemimpin mereka (Al Mahdi) akan berkata, 'Datanglah dan pimpinlah salat kami.' Namun, Isa akan menjawab, 'Tidak, sesungguhnya sebagian dari kalian adalah pemimpin bagi sebagian yang lain, sebagai kehormatan yang diberikan Allah kepada umat ini (umat Islam)'." (HR Muslim dan Ahmad)
Kemudian pada riwayat lainnya turut diterangkan hal serupa,
"Tiba-tiba Isa AS sudah berada di antara mereka dan panggilan salat dikumandangkan. Kemudian, seseorang berkata kepadanya, 'Majulah dan pimpinlah salat, wahai ruh Allah.' Isa menjawab, 'Biarlah pemimpin kalian yang maju dan mengimami salat'." (HR Muslim & Ahmad)
Wallahu a'lam
(aeb/kri)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi