Munafik adalah salah satu sifat yang dibenci Allah SWT dan para rasul-Nya. Dalam Islam, orang munafik termasuk golongan yang akan mendapat balasan azab pedih di akhirat.
Dalil terkait sifat munafik tercantum dalam sejumlah ayat Al-Qur'an, salah satunya surah At Taubah ayat 68. Allah SWT berfirman,
وَعَدَ اللّٰهُ الْمُنٰفِقِيْنَ وَالْمُنٰفِقٰتِ وَالْكُفَّارَ نَارَ جَهَنَّمَ خٰلِدِيْنَ فِيْهَاۗ هِيَ حَسْبُهُمْ ۚوَلَعَنَهُمُ اللّٰهُ ۚوَلَهُمْ عَذَابٌ مُّقِيْمٌۙ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Allah telah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan serta orang-orang kafir dengan neraka Jahanam. Mereka kekal di dalamnya. Cukuplah (neraka) itu bagi mereka. Allah melaknat mereka. Bagi mereka azab yang kekal."
Mengutip buku Dosa Besar Kecil yang Terabaikan Penyebab Siksa Azab Kubur yang Pedih susunan Nur 'Aisyah Albantany, munafik atau munafiq berasal dari bahasa Arab munafiqun. Kata ini merujuk pada mereka yang berpura-pura mengikuti ajaran agama Islam, namun sebenarnya hatinya menolak. Secara sederhana, munafik merupakan sikap yang berbeda dari apa yang ditampakkan oleh seseorang.
Munafik juga termasuk penyakit hati yang paling kronis. Biasanya, sifat ini mendekam lama di dalam diri seseorang namun ia tidak merasakannya.
Azab bagi Orang Munafik
Diterangkan dalam buku Kehidupan dalam Pandangan Al-Qur'an tulisan Ahzami Samiun Jazuli terjemahan Sari Narulita dan Miftahul Jannah, balasan yang diterima oleh orang munafik di akhirat kelak sangat berat. Mereka akan diberi azab yang sangat pedih dan mendapat murka serta laknat Allah SWT.
Orang-orang munafik akan berakhir dalam keadaan yang sangat buruk. Mereka akan ditempatkan di neraka yang paling bawah, yaitu neraka Jahanam sebagaimana termaktub dalam surah At Taubah ayat 68.
Melalui ayat tersebut, Allah SWT menjanjikan orang-orang munafik suatu tempat yang berbeda dengan orang yang enggan beriman kepada Allah SWT atau disebut kafir. Golongan munafik ini mendapat siksaan yang lebih berat dan pedih. Mereka akan tinggal di dalam neraka selamanya.
Di sana, mereka akan terus mengalami siksaan. Walau merasa tidak sanggup dan mampu, siksaan tersebut akan terus diberikan.
Allah SWT berfirman dalam surah At Taubah ayat 62-63,
يَحْلِفُوْنَ بِاللّٰهِ لَكُمْ لِيُرْضُوْكُمْ وَاللّٰهُ وَرَسُوْلُهٗٓ اَحَقُّ اَنْ يُّرْضُوْهُ اِنْ كَانُوْا مُؤْمِنِيْنَ ٦٢ اَلَمْ يَعْلَمُوْٓا اَنَّهٗ مَنْ يُّحَادِدِ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ فَاَنَّ لَهٗ نَارَ جَهَنَّمَ خَالِدًا فِيْهَاۗ ذٰلِكَ الْخِزْيُ الْعَظِيْمُ ٦٣
Artinya: "Mereka (orang-orang munafik) bersumpah kepadamu (kaum muslim) dengan (nama) Allah untuk membuat kamu rida, padahal Allah dan Rasul-Nya lebih pantas mereka (raih) keridaan-Nya jika mereka adalah orang-orang beriman. Tidakkah mereka (orang-orang munafik) mengetahui bahwa siapa yang menentang Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya neraka Jahanamlah baginya. Dia kekal di dalamnya. Itulah kehinaan yang besar."
Azab bagi orang munafik turut diterangkan dalam hadits Nabi SAW yang berasal dari Abu Hurairah RA. Ia berkata,
"Apabila mayit telah dikuburkan (salah satu di antaramu dikuburkan) maka datanglah dua malaikat yang hitam dan biru. Salah satunya bernama Munkar dan yang kedua Nakir. Kedua malaikat itu berkata: "Apa yang kamu katakan tentang lelaki ini (Nabi Muhammad SAW)?"
"Mayit menjawab seperti sebelum ia mati: Muhammad adalah hamba dan utusan Allah, aku bersaksi bahwa tiada Dzat yang berhak diibadahi selain Allah dan Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya."
"Kedua malaikat itu berkata lagi: "Kami tahu engkau akan berkata begitu." Kemudian diluaskanlah kuburannya, lebar dan panjangnya tujuh puluh hasta serta diterangi cahaya. Lalu diucapkan kepadanya: tidurlah."
"Mayit itu berkata: Aku mau pulang kepada keluargaku dan memberitahukan (keadaanku) kepadanya."
"Kedua malaikat berkata: Tidurlah seperti tidurnya pengantin yang tidak dibangunkan kecuali oleh keluarganya yang paling dicintainya, sampai Allah membangunkannya dari tempat pembaringannya itu."
"Kalau mayit itu orang munafik, maka dia akan menjawab dengan berkata: "Aku mendengar orang-orang mengatakan demikian, maka aku pun mengatakan seperti yang mereka katakan. Aku tidak tahu."
"Kedua malaikat itu berkata: Aku tahu kamu akan menjawab seperti itu. Lalu dikatakan kepada bumi: Jepitlah dia (orang munafik)."
Maka bumi menjepitnya sehingga tulang rusuknya remuk dan dia terus menerus dalam siksaan tersebut sampai Allah membangunkannya dari tempat siksaannya itu." (HR Tirmidzi)
Wallahu a'lam.
Dua Jenis Sifat Munafik
Menurut buku Tobat dan Inabah susunan Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah terjemahan Ahmad Dzulfikar, sifat munafik terbagi menjadi dua, yaitu nifaq akbar dan nifaq asghar. Nifaq secara bahasa dimaknai sebagai menyembunyikan sesuatu.
Nifaq akbar menjadikan seseorang kekal di neraka dan berada di tingkatan paling bawah. Pemilik sifat ini seakan-akan beriman kepada Allah SWT namun dalam hatinya ia menentang dan mendustakan-Nya. Hatinya tidak mempercayai Allah SWT dan firman-firman-Nya.
Sementara itu, nifaq asghar adalah nifaq kecil yang menampakkan hal-hal sesuai tuntunan syariat tapi menyembunyikan apa-apa saja yang diharamkan. Jadi, orang dengan sifat ini berbeda dengan apa yang ia tampakkan.
Contoh dari sifat nifaq asghar adalah berbohong dalam perkataan secara sengaja atau membenarkan ucapan bohong, padahal ia mengetahui kebenarannya. Begitu pula orang-orang yang berjanji terhadap orang lain namun saat membuat janji sebetulnya ia sudah berniat tidak memenuhi janji tersebut.
Ciri-ciri Orang Munafik
Orang yang munafik memiliki ciri tersendiri. Seperti apa? Berikut ciri-ciri orang munafik dikutip dari sumber yang sama.
- Riya
- Mencela orang taat dan saleh
- Bersumpah palsu
- Tidak ingin berinfak
- Tidak menghiraukan nasib sesama kaum muslimin
- Memperbesar kesalahan seseorang
- Mengingkari takdir
- Mengelak dengan alasan yang bohong
- Menyuruh kemungkaran dan mencegah kemakrufan
- Bakhil atau pelit
- Sombong dalam berbicara
- Menganggap ringan perkara-perkara yang melawan hukum Allah SWT
- Senang melihat orang lain susah, susah melihat orang lain senang
Naudzubillah min dzalik.
(aeb/kri)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi