Pahala puasa Rajab 1 hari setara dengan puasa sebulan. Hal ini membuktikan betapa mulianya bulan Rajab bagi kaum muslimin.
Menukil buku Dahsyatnya Puasa Sunah tulisan H Amirulloh Syarbini dan Hj Lis Nur'aeni Afgani, Rajab termasuk sebagai salah satu bulan haram atau bulan suci. Artinya, bulan tersebut menjadi waktu terbaik untuk beribadah.
Disebutkan juga dalam buku Rajab, Keutamaan & Hukumnya oleh Ahmad Zarkasih, dikatakan bulan Rajab memiliki arti mulia. Bahkan sebelum Islam datang, bulan Rajab sudah memiliki kedudukan yang mulia pada saat itu. Karena kemuliaannya itu, haram hukumnya jika ada pertumpahan darah pada bulan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan pada bulan Rajab, kaum muslimin dianjurkan untuk berpuasa sebagaimana merujuk pada hadits riwayat Abu Daud,
Dinarasikan 'Uthman bin Hakim, "Saya bertanya apda Sa'id bin Jubair tentang puasa selama Rajab. Dia mengatakan: 'Ibnu 'Abbas berkata Rasulullah SAW biasa berpuasa selama beberapa hari hingga kami berpikir dia tidak akan berhenti, dan dia tidak berpuasa selama beberapa hari hingga kami berpikir dia tidak akan berpuasa." (HR Abu Daud)
Namun perlu dipahami, puasa Rajab tidak dilandasi dengan amal ibadah khusus. Pengerjaannya dapat diamalkan dengan cara puasa sunnah Ayyamul Bidh dan Senin Kamis.
Hadits Pahala Puasa Rajab 1 Hari Sama dengan Sebulan
Mengutip dari buku Doa Amalan di Bulan Rajab, Sya'ban & Ramadhan oleh Tim Zahra, berikut hadits yang menyebut pahala puasa Rajab 1 hari setara berpuasa sebulan.
Rasulullah SAW bersabda,
"Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan." (HR At-Thabrani)
Wahbah az-Zuhaili melalui karyanya Fiqih Islam wa Adilatuhu Jilid 3 mengatakan bahwa berpuasa di bulan Rajab tergolong sunnah. Adapun madzhab Syafi'i dan Maliki juga beranggapan demikian. Sehingga banyak kaum muslim yang memperbanyak berpuasa di bulan itu untuk memperoleh keberkahan dan keistimewaannya.
Walau begitu, kaum muslimin harus memahami sejumlah aturan. Disebutkan dalam buku Ritual Bid'ah dalam Setahun oleh Abdullah bin Abdul Aziz At-Tuwaijiry, mayoritas ulama mengatakan puasa Rajab hanya dianjurkan selama beberapa hari dan tidak boleh sebulan penuh. Sebab, jika dilaksanakan sebulan penuh khawatir orang awam mengira puasa Rajab sebagai ibadah wajib.
Dari Aisyah RA, ia berkata:
"Saya tidak pernah melihat Rasulullah menyempurnakan puasa sebulan penuh kecuali pada bulan Ramadhan." (HR Bukhari)
Jadwal Puasa Rajab 1445 H/2024 M
1. Puasa Rajab Ayyamul Bidh
- Hari pertama, 25 Januari
- Hari kedua, 26 Januari
- Hari ketiga, 27 Januari
2. Puasa Rajab Senin Kamis
- Senin, 15 Januari
- Kamis, 18 Januari
- Senin, 22 Januari
- Kamis, 25 Januari
- Senin, 29 Januari
- Kamis, 1 Februari
- Senin, 5 Februari
- Kamis, 8 Februari
Demikian penjelasan mengenai hadits pahala puasa Rajab 1 hari setara dengan sebulan. Jangan lupa diamalkan ya!
(aeb/lus)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Acara Habib Rizieq di Pemalang Ricuh, 9 Orang Luka-1 Kritis