8 Perkara yang Jadi Penyebab Dosa Besar, Muslim Catat Ya!

Sebagai seorang mukmin, sudah sepatutnya kita menghindari segala hal yang jadi penyebab dosa. Sebab, perbuatan dosa itu akan diganjar dengan azab di akhirat kelak.

Dalam surah Az Zukhruf ayat 74, Allah SWT berfirman:

إِنَّ ٱلْمُجْرِمِينَ فِى عَذَابِ جَهَنَّمَ خَٰلِدُونَ

Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang berdosa kekal di dalam azab neraka Jahannam."

Dosa terbagi ke dalam dua macam, yaitu dosa besar dan kecil. Dalam sebuah hadits, dosa kecil dikatakan dapat ditutup dengan ibadah sehari-hari.

Rasulullah SAW bersabda,

"Antara salat fardhu hingga salat fardu lainnya, antara salat Jumat hingga salat Jumat berikutnya, dan antara puasa Ramadan hingga puasa Ramadan selanjutnya, merupakan pelebur dosa selama menjauhi dosa besar." (HR Muslim)

Lantas bagaimana dengan dosa besar? Apa saja perkara yang termasuk di dalamnya?

8 Perkara Penyebab Dosa Besar

Mengutip dari buku Dosa-dosa Besar: Suap-Meminta-minta susunan Hafidz Muftisany dan buku Dosa-dosa Besar oleh Mutawalli Sya'rawi, berikut sejumlah perkara yang jadi penyebab dosa besar.

1. Syirik

Syirik adalah dosa besar yang tidak akan diampuni oleh Allah SWT. Makna dari syirik sendiri ialah menyekutukan Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam surah An Nisa ayat 116,

إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِۦ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَن يَشَآءُ ۚ وَمَن يُشْرِكْ بِٱللَّهِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَٰلًۢا بَعِيدًا

Artinya: "Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya."

2. Durhaka kepada Orang Tua

Orang tua memiliki kedudukan yang istimewa dalam Islam. Sebagai seorang anak, kita harus senantiasa menghormati dan mengasihi mereka. Karenanya, durhaka kepada orang tua termasuk ke dalam dosa besar.

Dalam surah Maryam ayat 32 dikatakan,

وَبَرًّۢا بِوَٰلِدَتِى وَلَمْ يَجْعَلْنِى جَبَّارًا شَقِيًّا

Artinya: "Dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka."

3. Zina

Perkara penyebab dosa besar lainnya ialah zina. Dalam Islam, disebutkan sejumlah ancaman bagi pelaku zina dalam Al-Qur'an maupun hadits.

Sebagaimana disebutkan dalam surah Al Isra ayat 32 yang berbunyi,

وَلَا تَقْرَبُوا۟ ٱلزِّنَىٰٓ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلً

Artinya: "Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk."

Adapun, dalam hadits Rasulullah SAW dijelaskan mengenai ancaman bagi pelaku zina,

"Ambillah dari diriku, ambillah dari diriku, sesungguhnya Allah telah memberi jalan keluar (hukuman) untuk mereka (pezina). Jejaka dan perawan yang berzina hukumannya dera seratus kali dan pengasingan selama satu tahun. Sedangkan duda dan janda hukumannya dera seratus kali dan rajam." (HR Muslim)

4. Meninggalkan Salat

Perkara lainnya yang jadi penyebab dosa besar ialah meninggalkan salat. Salat menjadi amalan wajib yang tidak boleh ditinggalkan. Lalai dalam salat termasuk ke dalam dosa besar.

Allah SWT berfirman dalam surah Al Muddassir ayat 42-43,

مَا سَلَكَكُمْ فِى سَقَرَ , قَالُوا۟ لَمْ نَكُ مِنَ ٱلْمُصَلِّينَ

Artinya: "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)? Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan salat."

5. Meminum Khamr

Mengonsumsi minuman keras atau khamr tergolong sebagai dosa besar. Dalam surah Al Baqarah ayat 219 dikatakan dosa minum khamr sama halnya dengan berjudi,

يَسۡـــَٔلُوۡنَكَ عَنِ الۡخَمۡرِ وَالۡمَيۡسِرِؕ قُلۡ فِيۡهِمَآ اِثۡمٌ کَبِيۡرٌ وَّمَنَافِعُ لِلنَّاسِ وَاِثۡمُهُمَآ اَکۡبَرُ مِنۡ نَّفۡعِهِمَاؕ وَيَسۡـــَٔلُوۡنَكَ مَاذَا يُنْفِقُونَ قُلِ الۡعَفۡوَؕ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَـكُمُ الۡاٰيٰتِ لَعَلَّکُمۡ تَتَفَكَّرُوۡنَۙ

Artinya: "Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang khamr dan judi. Katakanlah: 'Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya,' Dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkahkan. Katakanlah: 'Yang lebih dari keperluan,' Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayatNya kepadamu supaya kamu berpikir."

6. Membunuh

Membunuh juga termasuk sebagai perkara yang jadi penyebab dosa besar. Perilaku ini sangat merugikan sesama, Allah SWT berfirman:

وَمَن يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُّتَعَمِّدًا فَجَزَآؤُهُۥ جَهَنَّمُ خَٰلِدًا فِيهَا وَغَضِبَ ٱللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُۥ وَأَعَدَّ لَهُۥ عَذَابًا عَظِيمًا

Artinya: "Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya." (QS An-Nisa: 93)

7. Memakan Harta Anak Yatim

Anak yatim merupakan salah satu golongan orang-orang yang wajib dimuliakan. Banyak dalil dalam Al-Qur'an dan hadits yang menegaskan anjuran untuk memuliakan anak yatim dan ganjaran keutamaannya.

Dengan demikian, memakan harta anak yatim termasuk dosa besar. Terkait hal ini dijelaskan dalam surah An Nisa ayat 10,

إِنَّ ٱلَّذِينَ يَأْكُلُونَ أَمْوَٰلَ ٱلْيَتَٰمَىٰ ظُلْمًا إِنَّمَا يَأْكُلُونَ فِى بُطُونِهِمْ نَارًا ۖ وَسَيَصْلَوْنَ سَعِيرًا

Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka)."

8. Merasa Aman dari Ancaman Allah SWT

Perkara yang jadi penyebab dosa besar selanjutnya ialah merasa aman dari ancaman Allah SWT. Dalam surah Al A'raf ayat 99, Allah SWT berfirman:

فَلَا يَأْمَنُ مَكْرَ ٱللَّهِ إِلَّا ٱلْقَوْمُ ٱلْخَٰسِرُونَ

Artinya: "Tiada yang merasa aman dan azab Allah kecuali orang-orang yang merugi."

Video: Bahlil Lahadalia Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Golkar

Video: Bahlil Lahadalia Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Golkar