Ini Perbedaan Islam, Muslim dan Mukmin

Ini Perbedaan Islam, Muslim dan Mukmin

Hanif Hawari - detikHikmah
Jumat, 01 Des 2023 14:00 WIB
Islamic decoration background with mosque cartoon style, copy space text, ramadan kareem, mawlid, iftar, isra miraj, eid al fitr adha, muharram, 3D illustration.
Foto: Getty Images/iStockphoto/sofirinaja
Jakarta -

Banyak orang keliru dalam memahami perbedaan antara Islam, muslim dan mukmin. Beberapa bahkan mencampuradukkan makna ketiga kata tersebut, padahal terdapat perbedaan antara Islam, muslim dan mukim. Bagaimana penjelasannya?

Islam

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Islam adalah agama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Agama ini berlandaskan pada Al-Qur'an, kitab suci yang diwahyukan oleh Allah SWT kepada manusia di dunia.

Dalam buku Pendidikan Agama Islam Upaya Pembentukan Pemikiran Dan Kepribadian Muslim karya Drs. Muhammad Alim, M. Ag, dari segi etimologi Islam berasal dari bahasa Arab, yaitu kata "salima" yang memiliki makna selamat, sentosa, dan damai. Dari akar kata ini, terbentuk kata-kata seperti "aslama", "yuslimu", "Islaman", yang mengandung arti memelihara dalam keadaan selamat sentosa. Selain itu, kata-kata tersebut juga mencerminkan makna menyerahkan diri, tunduk, patuh, dan taat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prof. Dr. H. Abuddin Nata, MA dalam Ilmu Pendidikan Islam mengatakan, Pemahaman Islam seperti di atas sejalan dengan tujuan ajaran Islam, yang mengarahkan manusia untuk menjadi patuh dan tunduk kepada Tuhan, guna mencapai keselamatan, kedamaian, keamanan, dan kebahagiaan. Hal ini juga sejalan dengan misi ajaran Islam, yang bertujuan menciptakan kedamaian di bumi dengan mengajak manusia untuk patuh dan tunduk kepada Tuhan.

Islam dengan misi demikian adalah Islam yang disampaikan oleh semua Nabi, mulai dari Adam AS hingga Muhammad SAW.

ADVERTISEMENT

Singkatnyanya, Islam adalah sebuah keyakinan dan aturan yang dibuat oleh Allah SWT agar umat manusia bisa hidup tentram di dunia maupun akhirat. Tentunya balasannya adalah surga.

Dalam Surat Al-Ma'idah ayat 3 Al-Qur'an, Allah SWT berbicara tentang agama Islam.

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا

Bacaan latin: al-yauma akmaltu lakum dinakum wa atmamtu 'alaikum ni'mati wa raditu lakumul-islama dina

Artinya: Hari ini Aku telah menyempurnakan agama untukmu, melimpahkan nikmat-Ku kepadamu, dan meridhai Islam sebagai agama bagimu.

Muslim

Sedangkan Muslim adalah orang yang memeluk agama Islam. Seseorang yang mengamalkan prinsip-prinsip Islam sebagaimana yang dijelaskan di atas, yaitu individu yang telah menyatakan ketaatannya, menyerahkan diri, patuh, dan tunduk kepada Allah SWT.

Namun tidak semua muslim bisa mengikuti ajar Islam. Sehingga tak jarang orang-orang yang kurang paham malah menyalahkan Islamnya daripada individunya, karena sifat dan akhlaknya tidak merepresentasikan ajaran Islam.

Kata muslim sendiri berasal dari bahasa arab yang bermakna orang yang menyerahkan diri kepada Allah.

Mukmin

Lain halnya dengan mukmin. Menurut KBBI, mukmin adalah seseorang yang beriman atau percaya kepada Allah. Sementara dalam buku "40 Hiasan Mukmin" karya Prof. Dr. H. Muhammad Chirzin, Mag dan H. Sulaiman Yusuf, mukmin adalah istilah yang merujuk kepada individu yang selalu disertai oleh keimanan.

Allah SWT dalam Surat Al-Anfal ayat 2 menyatakan bahwa ciri khas orang mukmin adalah ketika mereka mendengar atau menyebut nama Allah dan mendengar lantunan ayat suci Al-Quran, hati pasti bergetar.

اِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ الَّذِيْنَ اِذَا ذُكِرَ اللّٰهُ وَجِلَتْ قُلُوْبُهُمْ وَاِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ اٰيٰتُهٗ زَادَتْهُمْ اِيْمَانًا وَّعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُوْنَۙ

Latin: innamal-mu`minụnallażīna iżā żukirallāhu wajilat qulụbuhum wa iżā tuliyat 'alaihim āyātuhụ zādat-hum īmānaw wa 'alā rabbihim yatawakkalụn

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah, hati mereka gemetar, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, iman mereka bertambah, dan mereka bertawakal hanya kepada Tuhan mereka.




(hnh/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads