Perbedaan Qada dan Qadar yang Perlu Dipahami Umat Islam

Perbedaan Qada dan Qadar yang Perlu Dipahami Umat Islam

Fida Afra - detikHikmah
Sabtu, 25 Nov 2023 10:00 WIB
Ilustrasi Lauhul Mahfudz, kitab catatan takdir makhluk Allah SWT.
Foto: Getty Images/iStockphoto/artisteer
Jakarta -

Mengimani qada dan qadar merupakan rukun keenam dari Rukun Iman. Dalam ajaran Islam, qada dan qadar merujuk pada konsep ketentuan dan takdir yang berasal dari Allah SWT.

Konsep ini memainkan peran penting dalam membentuk kepribadian dan ketenangan jiwa bagi umat Islam, mengajarkan mereka untuk menerima segala ketentuan hidup dengan penuh keikhlasan kepada kehendak Allah SWT.

Lantas, apa perbedaan qada dan qadar? Simak jawaban selengkapnya pada artikel di bawah ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Qada dan Qadar

Dilansir dari buku Akidah Akhlak MI Kelas VI, secara bahasa, qada adalah ketentuan atau keputusan. Adapun secara istilah, qada adalah ketentuan Allah yang sudah ditetapkan sejak alam semesta belum diciptakan atau zaman azali (zaman sebelum diciptakannya umat manusia).

Sedangkan qadar, secara bahasa adalah ukuran atau jangka waktu tertentu. Secara istilah, qadar adalah ukuran atau ketentuan yang ditetapkan Allah yang dapat kita saksikan.

ADVERTISEMENT

Qadar dibagi menjadi dua macam. Pertama, takdir mubram yaitu ketentuan Allah SWT yang pasti terjadi dan tidak dapat diubah. Contohnya kelahiran dan kematian.

Kedua, takdir mu'allaq yaitu ketentuan Allah yang mungkin bisa diubah dengan ikhtiar (usaha sungguh-sungguh) dan doa. Contohnya orang bodoh dapat pandai jika berdoa dan berikhtiar.

Qada dan qadar bersifat gaib, artinya manusia atau seseorang tidak dapat melihat sesuatu yang akan menimpanya di esok hari seperti maut, jodoh, dan lain-lain. Namun, dapat dirasakan dengan pemahaman dan iman yang kuat pada Allah.

Di dalam sebuah hadis qudsi disebutkan bahwa Allah meminta orang beriman untuk menerima ketetapan dari-Nya.

"Siapa yang tidak rida dengan qada dan qadar-Ku dan tidak sabar terhadap bencana yang Aku timpakan atasnya, maka baiklah ia mencari tuhan selain Aku." (HR. Thabrani)

Perbedaan Qada dan Qadar

Perbedaan utama antara qada dan qadar terletak pada sifat ketetapan masing-masing. Qada adalah ketetapan Allah yang tidak dapat diubah lagi oleh makhluk-Nya.

Sebaliknya, qadar merupakan takdir yang masih dapat diubah oleh manusia melalui usaha dan berikhtiar dengan sungguh-sungguh untuk mencapai tujuannya.

Dengan kata lain, qada mencakup takdir yang telah terjadi sejak zaman azali, sementara qadar melibatkan ketentuan Allah yang ditetapkan setelah manusia berusaha dan berikhtiar.

Qada merujuk pada peristiwa-peristiwa yang sudah pasti terjadi, seperti kematian dan kelahiran, serta kejadian di alam semesta. Sedangkan qadar mengacu pada penentuan Allah yang melibatkan takdir yang dapat diubah melalui usaha dan doa.

Meskipun Allah menetapkan umur, rezeki, dan kematian manusia, individu tetap memiliki kebebasan untuk membuat pilihan dalam hidup mereka.

Walaupun terdapat variasi pendapat di kalangan ulama mengenai perbedaan qada dan qadar, umat Islam diajarkan untuk mengimani keduanya sebagai bagian takdir Allah yang harus diterima dengan penuh keyakinan.




(inf/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads