Waktu Terasa Cepat Termasuk Tanda Kiamat, Ini Penjelasannya

Waktu Terasa Cepat Termasuk Tanda Kiamat, Ini Penjelasannya

Anisa Rizki Febriani - detikHikmah
Minggu, 12 Nov 2023 08:00 WIB
kiamat
Ilustrasi terjadinya kiamat (Foto: NASA)
Jakarta -

Kiamat diartikan sebagai hari akhir dan kehancuran bagi alam semesta. Meyakini adanya kiamat termasuk ke dalam rukun iman kelima bagi umat Islam.

Tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan terjadinya kiamat kecuali Allah SWT. Hal ini disebutkan dalam surah Al Ahzab ayat 63:

ΩŠΩŽΨ³Ω’Ω€ΩŽΩ”Ω„ΩΩƒΩŽ Ψ§Ω„Ω†ΩŽΩ‘Ψ§Ψ³Ω ΨΉΩŽΩ†Ω Ψ§Ω„Ψ³ΩŽΩ‘Ψ§ΨΉΩŽΨ©ΩΫ— قُلْ Ψ§ΩΩ†ΩŽΩ‘Ω…ΩŽΨ§ ΨΉΩΩ„Ω’Ω…ΩΩ‡ΩŽΨ§ ΨΉΩΩ†Ω’Ψ―ΩŽ اللّٰهِ Ϋ—ΩˆΩŽΩ…ΩŽΨ§ ΩŠΩΨ―Ω’Ψ±ΩΩŠΩ’ΩƒΩŽ Ω„ΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‘ Ψ§Ω„Ψ³ΩŽΩ‘Ψ§ΨΉΩŽΨ©ΩŽ ΨͺΩŽΩƒΩΩˆΩ’Ω†Ω Ω‚ΩŽΨ±ΩΩŠΩ’Ψ¨Ω‹Ψ§ Ω¦Ω£

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Orang-orang bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang hari kiamat. Katakanlah bahwa pengetahuan tentang hal itu hanya ada di sisi Allah." Tahukah engkau, boleh jadi hari Kiamat itu sudah dekat."

Tanda-tanda kiamat termuat dalam berbagai dalil Al-Qur'an dan Al-Hadits, salah satunya dari Abu Hurairah RA.

ADVERTISEMENT

Dikisahkan, seorang Arab Badui bertanya kepada Rasulullah SAW, "Kapan kiamat?" Beliau bersabda, "Jika amanah disia-siakan, tunggulah kehancurannya." Orang itu bertanya lagi, "Wahai Rasulullah, bagaimana menyia-nyiakan amanah itu?" Beliau bersabda, "Jika suatu urusan diserahkan kepada bukan ahlinya, tunggulah kehancurannya." (HR Bukhari)

Waktu Terasa Cepat Termasuk Salah Satu Tanda Kiamat

Mengutip buku Ensiklopedia Kiamat susunan Tim Gema Insani, fenomena akan singkatnya waktu telah disebutkan oleh Nabi Muhammad SAW. Diriwayatkan dalam Musnad Ahmad dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak akan datang kiamat sehingga waktu semakin berdekatan, setahun seperti sebulan, sebulan seperti sejumat, sejumat seperti sehari, sehari seperti sejam, dan sejam terasa hanya sekejap."

Hadits di atas menyebutkan bahwa salah satu tanda kiamat ialah berdekatannya zaman, yang berarti waktu terasa semakin singkat dan cepat. Meski demikian, para ulama berbeda pendapat terkait berdekatannya zaman.

Sebagian meyakini berdekatan secara hissi atau indrawi dan sebagian lainnya meyakini berdekatannya secara maknawi atau non indrawi. Maksud dari maknawi ialah hilang keberkahan pada waktu atau zaman tersebut.

Imam Nawawi sendiri meyakini makna dari berdekatan zaman ialah secara maknawi. Ia berkata,

"Yang dimaksudkan dengan menjadi pendeknya adalah tidak adanya keberkahan di dalamnya, sedangkan pekerjaan yang dihasilkan satu hari kadarnya seperti yang dihasilkan satu jam."

Senada dengan Imam Nawawi, Al-Hafidz Ibnu Hajar juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, hilangnya keberkahan dari segala sesuatu sampai pada zaman atau waktu termasuk ke dalam tanda semakin dekatnya kiamat.

Sementara itu, pendekatan secara hissi artinya hari semakin pendek. Waktu siang dan malam berjalan dengan cepat.

Menukil buku Tanda-tanda Kiamat tulisan Mahmud Rajab Hamady, dalam hadits lainnya Rasulullah SAW bersabda:

"Di antara tanda hari kiamat; waktu berjalan terasa cepat, ilmu berkurang, bencana merajalela, kebakhilan banyak terjadi dan banyak terjadi pembunuhan." (HR Bukhari)

Wallahu a'lam bisshawab.




(aeb/erd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads