Zikir merupakan cara mengingat Allah SWT. Anjuran berzikir termaktub dalam surat Al Ahzab ayat 41-42 yang berbunyi:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
Arab latin: Yā ayyuhallażīna āmanużkurullāha żikrang kaṡīrā Wa sabbiḥụhu bukrataw wa aṣīlā
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang,"
Menurut buku Panduan Praktis Doa & Dzikir Sehari-hari susunan Abduh Zulfidar Akaha dikatakan bahwa zikir dapat menghapus doa, menjaga diri, dan harta dari mahabaya dan senantiasa mendapat perlindungan Allah SWT. Berzikir menjadi salah satu cara mengingat Allah SWT.
Dengan demikian, ada sejumlah adab yang harus diperhatikan dalam berzikir. Apa saja? Berikut bahasannya yang dinukil dari Buku Pintar 50 Adab Islam susunan Arfiani.
Adab Berzikir
1. Ikhlas
Ketika berzikir, kaum muslimin harus ikhlas. Zikir dilantunkan semata-mata mengharap ridha Allah.
2. Perbanyak Zikir dalam Setiap Keadaan
Selanjutnya ialah berzikir dalam setiap keadaan. Nabi SAW sendiri kerap berzikir di segala kondisi, ketika saat duduk, berdiri, maupun berbaring. Beliau bahkan selalu berzikir tiap waktu kecuali ketika buang hajat.
3. Menggabungkan Hati, Lisan, dan Anggota Badan ketika Berzikir
Maksud dari adab yang ketiga ialah menghadirkan hati seolah dalam pengawasan Allah SWT. Lalu, lisan dengan mengucapkan dzikrullah serta anggota badan dengan menghitung kalimat tasbih, tahmid, dan tahlil menggunakan tangan atau alat lainnya.
4. Merendahkan Suara ketika Berzikir
Merendahkan suara saat berzikir termasuk adab yang perlu diperhatikan. Mengutip buku Rahasia Energi Zikir: Langkah Praktis Menemukan Kesejatian oleh Aby Khadimullah, cara berzikir yang diutamakan ialah zikir sirr atau zikir hati.
Caranya dijelaskan dalam surat Al A'raf ayat 205, Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk berzikir dalam hati dan secara perlahan.
وَاذْكُرْ رَبَّكَ فِي نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَخِيفَةً وَدُونَ الْجَهْرِ مِنَ الْقَوْلِ بِالْغُدُوِّ وَالْآصَالِ وَلَا تَكُنْ مِنَ الْغَافِلِينَ
Arab latin: Ważkur rabbaka fī nafsika taḍarru'aw wa khīfataw wa dụnal-jahri minal-qauli bil-guduwwi wal-āṣāli wa lā takum minal-gāfilīn
Artinya: "Dan sebutlah Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai,"
5. Perbanyak Membaca Al-Qur'an
Membaca Al-Qur'an termasuk ke dalam bentuk zikir yang paling agung. Karenanya, orang-orang saleh senantiasa memperbanyak membaca Al-Qur'an sebagai salah satu bentuk zikir mereka.
Zikir-zikir yang Memiliki Keutamaan dan Pahala Besar
Merujuk pada sumber yang sama, ada sejumlah zikir yang ketika dipanjatkan maka akan diganjar pahala yang besar. Apa saja? Berikut bunyinya.
- Laa ilaaha illallah
- Subhanallah, Alhamdulillah, Laa ilaaha illallah, Allahu akbar
- Subhanallaahu wabihamdihi
- Subhanallah
- Laa haula walaa quwwata illaa billaah
- Subhanallahah wabihamdihi subhanallaahil adzhiim
- Alhamdulillah dan subhanallah wal hamdulillaah
- Laa ilaaha illallaah wahdahu laa syarikalahu lahul mulku walahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syaiin qadiir
(aeb/kri)
Komentar Terbanyak
Rekening Isi Uang Yayasan Diblokir PPATK, Ketua MUI: Kebijakan yang Tak Bijak
Rekening Buat Bangun Masjid Kena Blokir, Das'ad Latif: Kebijakan Ini Tak Elegan
Kecam Rencana Israel Kuasai Gaza, Saudi Desak Dewan Keamanan PBB Ambil Tindakan