Niat qurban untuk diri sendiri bisa dibaca dalam hati maupun dilafalkan. Momentum qurban bertepatan dengan Idul Adha yang mana termasuk sebagai hari raya umat Islam.
Qurban dilakukan dengan cara menyembelih binatang tertentu dan diniatkan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Waktu penyembelihan qurban sendiri berkisar selama 4 hari.
Dalam buku Fiqh Ibadah susunan Zaenal Abidin, secara bahasa qurban berasal dari bahasa Arab udhiyah yang artinya menyembelih hewan pada pagi hari. Dari segi istilah, qurban artinya beribadah kepada Allah dengan cara menyembelih hewan tertentu saat Idul Adha dan Hari Tasyrik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perintah qurban termaktub dalam surat Al Kautsar ayat 2 yang berbunyi,
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَٱنْحَرْ
Artinya: "Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah,"
Bacaan Niat Qurban untuk Diri Sendiri
Mengutip dari buku Panduan Qurban dari A Sampai Z: Mengupas Tuntas Seputar Fiqh Qurban oleh Ammi Nur Baits, berikut bunyi bacaan niat qurban untuk diri sendiri.
نويت أن أاضحي للهِ تَعَالى
Arab latin: Nawaitu An Udhahhi Lillaahi Ta'ala
Artinya: "Saya niat berkurban karena Allah Ta'ala,"
Ketika seseorang sudah memiliki hewan qurban, pada saat itu ia boleh berniat qurban. Nantinya, ketika menyembelih tidak perlu mengulang niat lagi, cukup dengan membaca basmalah, takbir, sholawat, dan doa menyembelih qurban.
Berikut bunyi bacaan doa menyembelih kurban yang dinukil dari Kitab Al-Fiqh Al-Islami wa Adillatuhu karya Syaikh Wahbah Az-Zuhaili,
وجهت وجهي لِلَّذِي فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضَ حَنِيفًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ، إِن صَلاتِي ونسكي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ لا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِينَ. بِسْمِ اللهِ الرّحمنِ الرَّحِيمِ. اللهم صل على سيدنا محمدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا محمد. الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد. اللهُم هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ اللهم تقبل مني مِنْ فَلَان كَمَا تَقَبلْتَ مِنْ إِبْرَاهِيمَ خَلِيْلكَ.
Artinya: "Aku menghadapkan wajahku (hatiku) kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri, dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan seluruh alam, tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan itu aku diperintahkan untuk tidak menyekutukanNya, dan aku termasuk golongan orang muslimin.
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allah segala puji. Ya Allah, hewan ini adalah nikmat dari-Mu, dan melalui hewan ini pula mendekatkan diri kepada-Mu. Ya Allah, terimalah dariku/dari fulan (sebut nama orang yang berqurban), sebagaimana Engkau menerima dari Nabi Ibrahim, kekasih-Mu,"
Pahala Sembelihan Qurban Berdasarkan Hadits
Dijelaskan dalam Fikih Ibadah Madzhab Syafi'i oleh Syaikh DR. Alauddin Za'tari, diriwayatkan oleh Aisyah RA, Nabi SAW bersabda,
"Tidaklah anak Adam melakukan suatu amalan pada hari kurban yang paling disukai Allah yang Maha Mulia lagi Maha Agung selain mengalirkan darah hewan kurban. Sesungguhnya pada hari kiamat kelak hewan kurban itu akan datang dengan tanduknya, kukunya, dan bulunya. Sesungguhnya darahnya terlebih dahulu akan jatuh pada Allah yang Maha Mulia lagi Maha Agung di suatu tempat sebelum jatuh ke tanah. Karena itu, sembelihlah kurban dengan tulus hati,"
Itulah bacaan doa niat qurban untuk diri sendiri beserta informasi terkaitnya. Semoga bermanfaat.
(aeb/nwk)
Komentar Terbanyak
Sosok Ulama Iran yang Tawarkan Rp 18,5 M untuk Membunuh Trump
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia, 9 di Antaranya Madrasah Aliyah Negeri
Laki-laki yang Tidak Sholat Jumat, Bagaimana Hukumnya?