Ibadah sholat yang disyariatkan kepada kaum muslim dikatakan sah apabila seseorang suci dari hadats. Di dalam Islam cara menyucikan diri dari hadats adalah dengan berwudhu. Bagaimana tata cara dan doa wudhu yang dibaca?
Ibnu Rusyd dalam kitab Bidayatul Mujtahid wa Nihayatul Muqtashid Jilid 1, mengemukakan para ulama sepakat bahwa wudhu merupakan kewajiban bagi muslim yang akan melaksanakan sholat. Sebagaimana perintah Allah SWT dalam Surat Al-Maidah ayat 6:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan sholat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki.
Dalam sebuah hadits, Rasul SAW juga menyatakan: "Allah SWT tidak bekenan menerima sholat orang yang menanggung hadats sebelum ia bersuci." (HR Bukhari & Muslim)
Melalui Surat Al-Maidah ayat 6 tersebut, dikatakan bahwa Allah SWT menyatakan langsung tata cara berwudhu yang dianjurkan. Untuk cara selengkapnya, akan dibahas dalam hadits Nabi SAW.
Tata Cara Wudhu sesuai Sunnah
Terkait tata cara wudhu disebutkan dalam hadits riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim bahwa, "Utsman ibn Affan meminta air untuk berwudhu, dan kemudian ia pun berwudhu; ia membasuh kedua telapak tangannya tiga kali, lalu ia berkumur dan menghirup air dengan hidungnya, lalu ia membasuh wajahnya tiga kali, kemudian ia membasuh tangan kanannya hingga siku tiga kali, lalu tangan kirinya juga demikian, kemudian ia mengusap kepalanya, lalu ia membasuh kaki kanannya hingga mata kaki tiga kali, kemudian kaki kirinya juga demikian.
Setelah itu ia berkata, 'Aku telah melihat Rasulullah SAW berwudhu sebagaimana wudhuku ini, dan kemudian beliau SAW berkata, "Barang siapa berwudhu seperti wudhuku ini, lalu ia melaksanakan sholat dua rakaat, dan tidak berbicara dengan dirinya dalam dua rakaat sholatnya itu, maka telah diampuni baginya dosanya yang lalu." Ibnu Syihab menambahkan, 'Dan para ulama kami berkata, "(Tata cara) wudhu ini adalah wudhu paling sempurna yang dilakukan seseorang untuk sholat." (HR Bukhari & Muslim)
Tata cara wudhu yang benar sesuai sunnah Nabi SAW:
Berniat dalam hati
Membaca basmalah, "bismillaahirrahmaanirrahiim".
Membasuh kedua telapak tangan tiga kali
Berkumur tiga kali
Menghirup air ke dalam hidung sebanyak tiga kali
Membasuh seluruh bagian wajah yang terlihat sejumlah tiga kali
Membasuh kedua tangan hingga siku, mulai dari yang kanan, sebanyak tiga kali
Mengusap kepala tiga kali
Membasuh kedua telinga tiga kali, dengan diawali yang kanan
Membasuh kedua kaki hingga mata kaki tiga kali, juga dimulai dari kanan
Membaca doa setelah wudhu
Doa Wudhu Lengkap: dari Niat hingga Bacaan Setelahnya
Berikut doa wudhu lengkap yang dikutip dari kitab Al-Adzkar: Buku Induk Doa dan Zikir karya Imam Nawawi:
Niat wudhu dalam hati
نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul whuduua liraf'il hadatsil ashghari fardal lillaahi ta'aalaa
Artinya: "Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardhu karena Allah Ta'ala."
Doa sebelum wudhu
ِبِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
Bismillahirrahmanirrahim
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
Doa ketika berkumur
اللَّهُمَّ اسْقِنِي مِنْ حَوْضِ نَبِيِّكَ كَأْسًا لَا أَظْمَأُ بَعْدَهُ أَبَدًا
Allahummas qinii min haudhi nabiyyika ka'san laa adzhma'u ba'dahu abadan
Artinya: "Ya Allah berikanlah aku minum dari danau Nabi-Mu, yang dengan segelas darinya aku tidak akan haus untuk selamanya."
Doa menghirup air ke hidung (istinsyaq)
اللَّهُمَّ لَا تَحْرِمْنِيْ رَائِحَةَ نَعِيْمِكَ وَجَنَاتِكَ
Allahumma laa tahrimnii raaihata na'iimika wa janaatika
Artinya: "Ya Allah, janganlah Engkau mengharamkan kepada kami dari harumnya kenikmatan dan surga-Mu."
Doa membasuh muka
اللَّهُمَّ بَيِّض وَجْهِي يَوْمَ تَبْيَضُّ وُجُوهٌ وَتَسْوَدُّ وُجُوهٌ
Allahumma bayyidh wajhii yauma tabyadhdhu wujuuhun wa taswaddu wujuuhun
Artinya: "Ya Allah, jadikanlah wajahku putih berseri pada saat wajah-wajah menjadi putih dan menjadi hitam."
Dzikir membasuh kedua tangan
اللَّهُمَّ أَعْطِنِي كِتَابِيْ بِيَمِيْنيْ اَللَّهُمَّ لَا تُعْطِنِيْ كِتَابِيْ بِشِمَالِي
Allahumma a'thinii kitaabii biyamiinii Allahumma laa tu'thinii kitaabii bisyimaalii
Artinya: "Ya Allah berikanlah buku catatan amalku sengan tangan kananku, ya Allah janganlah Engkau berikan buku catatan amalku dengan tangan kiri."
Doa ketika mengusap kepala
اللَّهُمَّ حَرِّمْ شَعْرِي وَبَشَرِيْ عَلَى النَّارِ وَأَظِلَّنِيْ تَحْتَ عَرْشِكَ يَوْمَ لَاظِلَّ إِلَّا ظِلُّكَ
Allahumma harrim sya'rii wa basyarii 'ala annaari wa adzillanii tahta 'arsyika yauma laa dzilla illa dzilluka
Artinya: "Ya Allah haramkanlah rambutku dan kulitku atas api neraka, naungilah aku di bawah Arsy-Mu pada hari tidak ada naungan kecuali naungan-Mu."
Doa membasuh kedua dua telinga
اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ الَّذِيْنَ يَسْتَمِعُوْنَ الْقَوْلَ فَيَتَّبِعُوْنَ أَحْسَنَهُ
Allahummaj 'alnii minalladziina yastami'uunal qaula fayattabi'uuna ahsanahu
Artinya: "Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mendengarkan perkataan, kemudian mengikuti apa yang baik darinya."
Dzikir membasuh kedua kaki
اللَّهُمَّ ثَبِّتْ قَدَمِي عَلَى الصِرَاطِ يَوْمَ تَزِلُّ فِيْهِ الْأَقْدَامِ
Allahumma tsabbit qadamii 'ala ash-shiraathi yauma tazillu fiihil aqdaami
Artinya: "Ya Allah, tetapkanlah kedua kakiku di atas jembatan Shiratal Mustaqim pada hari di mana banyak kaki-kaki yang tergelincir."
Doa setelah wudhu
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنْ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِي مِنْ الْمُتَطَهِّرِينَ. سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ
Asyhadu an laa ilaaha illa Allah wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rasuuluhu. Allahummaj 'alnii minat tawwaabiina waj 'alnii minal mutathaahiriina subhaanaka Allahumma wa bihamdika laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
Artinya: "Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah semata yang tidak ada sekutu bagi-Nya dan aku pun bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba sekaligus Rasul utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bersuci. Mahasuci Engkau wahai Tuhan kami dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau. Aku memohon ampun dan bertaubat kepada-Mu."
Itulah tata cara dan doa wudhu lengkap yang kaum muslim bisa baca, semoga bermanfaat!
(erd/erd)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi