Mengenal Travel Uhud Milik Khalid Basalamah yang Mengaku Korban PT Muhibbah

Ustaz Khalid Basalamah memiliki travel haji dan umrah yang beroperasi di bawah PT Zahra Oto Mandiri bernama Uhud Tour. Travel miliknya tak hanya menawarkan paket umrah, tapi juga haji furoda.

Uhud Tour berlokasi di Jl. Raya Condet No.50, Kel. Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur. Menurut informasi dalam situsnya, Uhud Tour adalah travel umrah yang didirikan oleh Ustaz Khalid Basalamah. Travel ini memiliki moto "Travel Umroh yang Insya Allah sesuai dengan Al-Qur'an dan As-Sunnah." Ibadahnya dibimbing langsung oleh Ustaz Khalid Basalamah.

Uhud Tour menawarkan sejumlah layanan. Di antaranya paket haji (furoda dan khusus), paket umrah, umrah private, badal haji, dan badal umrah.

Uhud Tour sudah melayani pemberangkatan haji dan umrah dalam sejumlah gelombang. Hal ini terlihat dari penawaran paket dan testimoni jemaah yang diunggah dalam akun media sosial Uhud Tour.

Ustaz Khalid Basalamah mengatakan Uhud Tour berdiri sejak 2017. Kini travelnya sudah beroperasi selama 8 tahun.

"Bermula dari tahun 2017, jadi tahun 2025 ini kita sudah berjalan 8 tahun," katanya dalam wawancara bersama Teuku Wisnu yang diunggah dalam YouTube Uhud Tour pada 2 Juni 2025.

Ustaz Khalid mengatakan Uhud Tour juga menawarkan paket haji furoda. Selama ini, kata dia, sudah ada ratusan visa furoda yang terbit.

"Di Uhud Tour kami memberikan jaminan yang pertama sekali adalah visa Anda pasti keluar karena kami bermuamalah dengan pihak yang terpercaya di Saudi. Itu kan memang visa furoda dikeluarkan oleh pangeran," katanya.

"Selama ini Uhud Tour menggunakan visa furoda sampai ratusan, sudah bisa dikatakan mungkin visa furoda yang kita keluarkan itu selama haji sudah 600-700 visa. Semuanya. Tidak pernah ada satu pun tidak keluar," jelasnya.

Ustaz Khalid baru-baru ini menjalani pemeriksaan di KPK sebagai saksi fakta dalam kasus dugaan korupsi kuota haji 2024. Dia dipanggil dalam kapasitasnya sebagai pemilik travel haji Uhud Tour yang memberangkatkan jemaahnya pada tahun tersebut.

Ustaz Khalid mengaku sebagai korban dari PT Muhibbah. Awalnya dia bersama jemaah Uhud Tour akan berangkat dengan haji furoda tapi pindah ke haji khusus usai mendapat tawaran dari Ibnu Mas'ud, pemilik PT Muhibbah.

"Jadi saya posisinya tadinya sama jemaah furoda, terus kemudian kami sudah bayar furoda sudah siap berangkat furoda, tapi ada seorang bernama Ibnu Mas'ud yang pemilik PT Muhibbah dari Pekanbaru, menawarkan kami visa ini, sehingga akhirnya kami ikut dengan visa itu di travelnya dia," kata Khalid usai diperiksa di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (9/9/2025), dilansir detikNews.

"Posisi kami ini korban dari PT Muhibbah, yang dimiliki oleh Ibnu Mas'ud. Kami tadinya semua furoda. Ditawarkanlah untuk pindah menggunakan visa ini," ucapnya.

Ustaz Khalid menyebut jemaah Uhud Tour berangkat bersama PT Muhibbah karena PIHK-nya belum bisa mendapat kuota haji.

"Saya sama jemaah Uhud Tour masuk menjadi jemaah Muhibbah karena Uhud Tour PIHK-nya belum bisa dapat kuota. Jadi kami sebagai jemaah Muhibbah," jelasnya.

Terpisah, juru bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan pihaknya tengah mendalami proses Khalid dan jemaahnya berangkat menggunakan kuota haji khusus.

"Penyidik mendalami bagaimana perolehan kuota keberangkatan haji tersebut seperti apa mekanismenya, kemudian di lapangannya seperti apa, pengakuan dari yang bersangkutan juga terkait dengan awalnya menggunakan furoda, kemudian bergeser menjadi haji khusus," kata Budi di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (11/9/2025), dilansir detikNews.

Video Kimberly Ryder Pasrah Tahun ini Belum Bisa Haji

Video Kimberly Ryder Pasrah Tahun ini Belum Bisa Haji