5 Tips Jemaah Haji Tak Bingung saat Tiba di Bandara Arab Saudi

Memasuki musim haji 2025, ratusan ribu jemaah dari berbagai negara memadati Tanah Suci. Tahun ini, Indonesia menjadi negara yang mengirimkan jemaah haji terbanyak yakni kurang lebih 221.000 orang.

Berdasarkan laporan Kemenag RI, dari total 221.000 jemaah itu, sebanyak 203.320 adalah jemaah reguler dan 17.680 lainnya jemaah haji khusus. Mereka mulai bertolak ke Arab Saudi secara bertahap sejak 2 Mei 2025.

Per Rabu (14/5), terhitung telah berlangsung dua pekan setelah dimulainya masa operasional haji. Namun, masih banyak ditemukan jemaah haji asal Indonesia yang merasa kebingungan saat tiba di bandara Arab Saudi.

Untuk mengatasi hal tersebut, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara PPIH Arab Saudi Abdul Basir yang saat ini berada di Madinah memberikan beberapa tips penting agar proses kedatangan jemaah berjalan lebih lancar.

5 Hal yang Harus Diperhatikan Jemaah Haji

Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan oleh jemaah haji yang disampaikan oleh Kepala Daker Bandara PPIH Arab Saudi sebagaimana dilansir dari situs resmi Kemenag RI:

1. Pastikan Paspor Selalu Siap dan Aman

Salah satu masalah yang sering dihadapi di bandara adalah jemaah yang lupa menyimpan paspor atau kesulitan menemukannya. Untuk itu, PPIH telah menyediakan tas khusus untuk menyimpan paspor. Simpan paspor dengan aman di tas tersebut dan pastikan mudah dijangkau.

2. Ikuti Arahan Petugas Haji

Setibanya di bandara, jemaah diharapkan mengikuti seluruh instruksi dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH). Hal ini penting untuk memastikan proses imigrasi, pengumpulan dokumen, dan perpindahan ke bus berjalan dengan tertib dan efisien.

3. Serahkan Paspor kepada Wukala di Bus

Setelah melewati imigrasi, paspor jemaah akan dikumpulkan oleh wukala (perwakilan lokal Arab Saudi) di dalam bus. Penyerahan paspor ini wajib dilakukan karena akan digunakan untuk pendataan layanan oleh syarikah (penyedia layanan haji). Jika paspor tidak diserahkan atau ada masalah, keberangkatan jemaah ke Makkah bisa tertunda.

4. Hindari Membawa Barang yang Dilarang

Jemaah diminta untuk mematuhi aturan internasional terkait barang bawaan. Jangan membawa barang-barang yang dilarang, seperti rokok dalam jumlah besar. "Beberapa waktu lalu, ada jemaah yang membawa rokok dalam jumlah banyak dan langsung disita," ujar Basir.

5. Jangan Titipkan Paspor kepada Orang Lain

Hindari menitipkan paspor kepada jemaah lain. Selain berisiko hilang, hal ini juga dapat menyulitkan proses pencocokan data dan berpotensi menimbulkan masalah administratif.

Dengan memperhatikan lima hal tersebut, diharapkan proses kedatangan dan perjalanan ibadah haji jemaah Indonesia dapat berjalan lancar dan tertib. Semoga ibadah haji jemaah dilakukan dengan tenang dan khusyuk.

Video: Terminal Syib Amir Makkah Dipadati Jemaah di Malam Hari

Video: Terminal Syib Amir Makkah Dipadati Jemaah di Malam Hari