Bagi Romlah, menjadi ketua regu bagi jemaah haji merupakan amanah yang harus ditunaikan. Wanita paruh baya itu tampak sibuk sejak tiba di bandara Jeddah.
Sehari-harinya, Romlah berprofesi sebagai lurah di Kelurahan Bombongan, Kecamatan Makale, Tana Toraja. Ketika ditunjuk sebagai ketua regu, Romlah tidak merasa terbebani sekali pun. Sebaliknya, hal tersebut dapat memberi manfaat bagi sesama jemaah yang mana juga terhitung sebagai ibadah menurutnya.
"Saya dipilih jadi ketua regu itu amanah. Saya merasa bertanggung jawab kalau mereka hilang dan terpisah dari regu," katanya dilansir situs Kemenag, Minggu (2/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika sampai di bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah, wanita berusia 52 tahun itu sibuk mencari anggota regunya yang belum tiba. Bahkan, saat seorang jemaah mengenakan kursi roda tiba, Romlah segera menyambutnya.
Ia merasa senang tak karuan lantaran dapat menunaikan ibadah haji tahun ini meski harus berangkat tanpa suami yang sudah wafat lebih dulu. Romlah berharap haji yang ia laksanakan menjadikannya insan yang lebih bermanfaat serta haji mabrur.
Ketika ditanya doa khusus kepada warganya, Romlah berharap agar warganya diberi kesehatan, kesejahteraan dan dapat menunaikan haji ke Tanah Suci.
"Bagi warga yang muslim, semoga bisa terpanggil untuk beribadah ke Baitullah," terang Romlah.
Ia juga menuturkan dirinya merasa puas terhadap pelayanan haji, terutama para petugas. Menurutnya, layanan petugas cepat, tanggap, dan peka terhadap kebutuhan jemaah.
"Semoga ibadah haji ini dapat membawa kebermanfaatan, menjadi haji mabrur dan menjauhkannya dari kesombongan," pungkasnya.
(aeb/kri)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi