573 Petugas Daker Makkah Siap Terima Kedatangan Jemaah Mulai 20 Mei

Kabar Haji 2024

573 Petugas Daker Makkah Siap Terima Kedatangan Jemaah Mulai 20 Mei

Erna Mardiana - detikHikmah
Jumat, 17 Mei 2024 09:30 WIB
Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jasam (kanan) didampingi Ketua Daker Makkah Khalilrahman (kiri) memimpin rapat Persiapan Operasional Daker Makkah, Kamis (16/5/2024).
Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jasam (kanan) didampingi Ketua Daker Makkah Khalilrahman (kiri) memimpin rapat Persiapan Operasional Daker Makkah, Kamis (16/5/2024). (Foto: Indah Ilmy/Media Center Haji 2024)
Makkah -

Memasuki hari ke-5 masa operasional haji, Daerah Kerja (Daker) Makkah mulai bersiap menerima kedatangan jemaah. Sebanyak 573 petugas yang tersebar di Kantor Daker, 11 sektor, dan satu sektor khusus Masjidil Haram mulai bersiaga di pos layanan masing-masing.

"Pastikan seluruh hak jemaah di Kota Makkah ini dapat terpenuhi," tegas Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Nasrullah Jasam saat memimpin Rapat Persiapan Operasional Daker Makkah, Kamis (16/5/2024).

Hadir dalam rapat tersebut Kepala Daker Makkah Khalilurahman, Sekretaris Daker Makkah Tawabbudin, Kabid Konsumsi PPIH Arab Saudi Sutikno, Kabid Transportasi PPIH Arab Saudi Mujib Roni, dan Kabid Akomodasi PPIH Arab Saudi Zaenal Muttaqin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam rapat yang diikuti seluruh Kepala Seksi (Kasi) Layanan Daker Makkah dan Ketua Sektor ini, Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jasam meminta pengecekan semua layanan dilaksanakan dengan detil.

"Untuk seluruh Ketua Sektor, saya minta pelajari juga kontrak yang telah dibuat tim akomodasi dengan penyedia hotel," pesan Nasrullah.

ADVERTISEMENT

Selain itu, ia juga meminta seluruh layanan yang ada dalam kontrak terpenuhi. "Hak jemaah harus terpenuhi. Periksa dengan detil," pesannya.

Kepala Daker Makkah Khalilurahman menyampaikan, pergerakan jemaah dari Madinah menuju Makkah akan dimulai pada 20 Mei 2024. "Berdasarkan jadwal, jemaah akan mulai masuk Makkah pada 20 Mei 2024 malam," tutur Khalilurahman.

Pihaknya akan melakukan finalisasi kesiapan seluruh layanan, seperti akomodasi, layanan konsumsi, hingga transportasi bus shalawat. "Bahkan akan kita cek juga kesiapan layanan bimbingan ibadah. Mengingat, ibadah-ibadah yang menjadi rukun dan wajib haji ada di Makkah," sambungnya.

Khalil, begitu ia biasa disapa, juga mengungkapkan semangat haji ramah lansia akan mewarnai pelayanan di Makkah. "Layanan ramah lansia akan kita siapkan, mulai dari kebijakan penempatan di hotel, penyiapan bus low deck bagi jemaah lansia dan disabilitas, hingga penyiapan pembimbing ibadah di sektor maupun daker," terang Khalil.




(rah/rah)

Hide Ads