Saudi Umumkan Aturan Umrah Baru: Bisa Pakai Semua Jenis Visa

Saudi Umumkan Aturan Umrah Baru: Bisa Pakai Semua Jenis Visa

Annisa Dayana Salsabilla - detikHikmah
Jumat, 26 Apr 2024 11:01 WIB
General view of muslims performing Umrah at the Grand Mosque on the eve of 27th Ramadan, during the holy month of Ramadan, in the holy city of Mecca, Saudi Arabia, April 5, 2024. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS PICTURE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY
Potret umrah pada Ramadan 2024. Foto: VIA REUTERS/SAUDI PRESS AGENCY
Jakarta -

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan aturan baru terkait umrah. Sekarang pemegang berbagai jenis visa bisa melakukan umrah.

"Pengunjung dari lokasi mana pun dan visa masuk apa pun bisa menunaikan umrah dengan mudah," kata kementerian lewat unggahan media sosialnya seperti dikutip dari Gulf News, Jumat (26/4/2024).

Kementerian menyebut ibadah umrah saat ini bisa dilakukan dengan visa apa pun, termasuk visa pribadi, keluarga, transit, tenaga kerja, dan e-visa untuk turis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, kementerian mendorong jemaah agar memanfaatkan aplikasi Nusuk untuk mendapat izin umrah. Pihaknya juga minta jemaah agar mengikuti aturan waktu yang ditentukan untuk beribadah di Masjidil Haram, Makkah, tempat paling suci bagi umat Islam.

Aplikasi Nusuk adalah platform elektronik layanan umrah milik pemerintah Arab Saudi. Aplikasi ini memfasilitasi berbagai prosedur termasuk pengaturan akomodasi bagi umat Islam yang berencana melakukan umrah dan mengunjungi Madinah, tempat tersuci kedua umat Islam.

ADVERTISEMENT

Dalam beberapa bulan terakhir, Arab Saudi menyediakan sejumlah fasilitas bagi umat Islam seluruh dunia untuk melakukan ibadah umrah.

Inisiatif tersebut bertujuan mengakomodasi jutaan umat Islam seluruh dunia yang melakukan umrah, utamanya mereka yang tidak dapat melakukan ibadah haji karena kendala fisik atau finansial.

Kebijakan terkini mencakup memperpanjang durasi visa dari 30 menjadi 90 hari, memungkinkan jalur masuk melalui semua pelabuhan darat, udara, dan laut, juga menghilangkan persyaratan bagi jemaah perempuan untuk didampingi oleh wali laki-laki.

Selain itu, para ekspatriat di negara-negara Dewan Kerja Sama untuk Negara Arab di Kawasan Teluk serta pemegang visa Schengen, AS, dan Inggris kini dapat membuat janji umrah melalui aplikasi Nusuk sebelum tiba di Arab Saudi.

Musim umrah 1445 H akan segera berakhir menyusul datangnya musim haji 1445 H. Masa operasional haji sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu dan puncak haji akan berlangsung pada pertengahan Juni 2024.

Musim umrah baru biasanya dimulai pada 1 Muharram setiap tahunnya. Hal ini ditandai dengan dibukanya gerbang umrah bagi jemaah dari luar kerajaan.




(kri/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads