Ada rahmat-rahmat yang Allah SWT berikan bagi orang yang memandangi Ka'bah. Maka bagaimana tidak, air mata ini menetes saat melihatnya dari dekat.
Nabi Muhammad SAW bersabda, "Setiap sehari semalam Allah menurunkan seratus dua puluh rahmat atas Baitullah. Enam puluh rahmat untuk yang melakukan tawaf, empat puluh untuk yang melakukan salat, dan yang dua puluh untuk yang memandang Kabah." (HR Thabrani)
Meminjam KBBI, arti kata dari rahmat adalah berkah, karunia, kebaikan, dan belas kasih dari Allah SWT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka tak aneh rasanya, ketika banyak isak tangis dari jemaah yang pertama kali melihat Ka'bah dari dekat. Serasa membuncah dada, masuk bertamu ke Rumah Allah.
"Wah merinding, nangis. Saat megang Ka'bah, pikiran nge-blank, ingatnya dosa doang," kata Auliya Lidya, salah satu jemaah rombongan Jennaira Group dari Tima Wisata di Makkah, Minggu (10/3/2024).
"Nangis? Pastilah, memangnya hati kita terbuat dari batu," ujar jemaah lain, Bustanul sambil tersenyum.
"Masyaallah, nggak bisa dideskripsikan. Amazing rasanya," tutur Vinny Alvionta.
"Nggak menyangka, biasanya hanya melihat di sajadah dan ini bisa melihat langsung," timpal Nikita Rizky.
![]() |
Ka'bah lebih dari sekadar bangunan berbentuk kubus. Di sinilah tersimpan sejarah panjang agama Islam.
Inilah tempat yang diperjuangkan para Nabi. Inilah tempat yang dijanjikan lipatan ratusan ribu pahala dibandingkan di tempat lain.
Minimal lima kali sehari, umat Islam di dunia menghadapkan wajahnya ke sana. Lalu bersujud, menghadap Tuhan yang Maha Kuasa.
Di Ka'bah tersimpan maqam Ibrahim dan batu dari surga, Hajar Aswad. Setiap sudut Ka'bah punya cerita, menjadi bagian dari pelaksanaan ibadah tawaf, dan ada beberapa tempat berdoa yang mustajab.
![]() |
Ka'bah tidak pernah sepi, selama 24 jam dalam sehari para jemaah dari berbagai penjuru dunia memadatinya untuk melakukan ibadah umrah atau setidaknya tawaf sunah. Namun begitu azan berkumandang, semuanya tunduk dalam komando 'Allahu Akbar'.
Rasanya, Allah SWT begitu dekat di Ka'bah. Para jamaah pun tidak pernah kering lisannya, untuk memuji-Nya dan memohon pengampunan dari-Nya.
Semua bersatu padu dalam lantunan tasbih, tahmid, dan takbir. Semua berharap mendapatkan keberkahan.
(aff/kri)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026
Merapat! Lowongan di BP Haji Bisa untuk Nonmuslim