Fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua akan berlangsung. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) daerah kerja (daker) Madinah siap menyambut mereka di Terminal Hijrah.
Dikutip dari laman Kemenag, Minggu (9/7/2023), keberangkatan jemaah haji gelombang kedua segera bergerak. Mereka akan berangkat dari Makkah ke Madinah pada hari Senin 10 Juli 2023.
"Insyaallah pada 10 Juli 2023, jemaah haji Indonesia yang berada di Makkah akan diberangkatkan ke Madinah," ujar Kasie Sektor Bir Ali Aruji Maswatu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemberangkatan akan menggunakan bus mulai pagi hari. Ada 18 kloter yang akan berangkat pada tanggal tersebut.
"Biasanya bus diberangkatkan dari Makkah mulai pukul 06.00 pagi. Perjalanan dari Makkah memakan waktu 6 sampai 7 jam, diperkirakan pukul 11.00 hingga 13.00 WAS bus tiba di Terminal Hijrah. Sedangkan pada sore hari, keberangkatan terakhir pukul 18.00 dan tiba di Terminal Hijrah bisa pukul 23.00 hingga 02.00 dini hari," tutur Aruji.
Sebanyak 15 petugas akan disiapkan di Terminal Hijrah, Madinah setiap harinya. Mereka bertugas memantau pergerakan bus dan mencek list kedatangan mereka.
"Kami akan membagi dua shift. Untuk shift pertama bertugas mulai pukul 11 siang sampai pukul 01.00 WAS dini hari. Tergantung kedatangan bus juga. Tugas kami memastikan seluruh bus dan jemaah tiba di Terminal Hijrah. Sedangkan shift kedua bertugas keesokan harinya dengan waktu yang sama," ucap Aruji.
Setibanya di terminal, jemaah haji akan dilakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen oleh pihak Maktab. Namun mereka tidak perlu turun dari bus.
"Setelah bus tiba di Terminal Hijrah, sopir akan menyerahkan paspor jemaah yang telah dikumpulkan ke maktab di loket-loket. Selanjutnya maktab akan memvalidasi dan mengeluarkan tasreh surat jalan," imbuh Aruji.
Kemudian bus akan melanjutkan perjalanannya ke Kota Suci Madinah yang berjarak 20 km dari terminal. Sedangkan petugas haji melanjutkan pekerjaannya untuk melaporkan bus yang sudah tiba di Terminal Hijrah ke Makkah.
"Kami juga melaporkan ke Madinah khususnya sektor-sektor bahwa bus yang mengangkut jemaah haji akan berangkat dari Terminal Hijrah menuju hotel. Dengan begitu, petugas di sektor bisa melakukan persiapan," tukas Aruji.
(hnh/dvs)
Komentar Terbanyak
Ada Penolakan, Zakir Naik Tetap Ceramah di Kota Malang
Sosok Ulama Iran yang Tawarkan Rp 18,5 M untuk Membunuh Trump
Respons NU dan Muhammadiyah Malang soal Ceramah Zakir Naik di Stadion Gajayana