Doa setelah Sholat Tahajud: Arab, Latin dan Artinya

#RamadanJadiMudah by BSI

Doa setelah Sholat Tahajud: Arab, Latin dan Artinya

Kristina - detikHikmah
Rabu, 12 Mar 2025 21:15 WIB
Silhouette of activities of people at famous landmark muslim man pray in mosque in Malaysia,vector illustration
Ilustrasi membaca doa setelah sholat Tahajud. Foto: Getty Images/iStockphoto/Therd oval
Jakarta -

Membaca doa setelah sholat Tahajud besar kemungkinan terkabul. Terlebih jika dilakukan dengan sungguh-sungguh semata karena mengharap ridha Allah SWT di sepertiga malam terakhir.

Keyakinan tersebut bersandar pada hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda,

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الْآخِرُ فَيَقُولُ مَنْ يَدْعُونِي فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Allah turun ke langit dunia ketika sepertiga malam terakhir dan berkata, 'Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku akan mengabulkannya, siapa yang meminta kepada-Ku, Aku akan memberinya, dan siapa yang memohon ampunan kepada-Ku, Aku akan mengampuninya'." (HR Bukhari)

Sepertiga malam terakhir ini menjadi waktu yang di dalamnya dianjurkan sholat Tahajud dan berdoa. Anjuran sholat Tahajud sendiri bersandar pada firman Allah SWT dalam surah Al-Isra' ayat 79,

ADVERTISEMENT

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا ٧٩

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah sholat Tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."

Setelah sholat Tahajud bisa menutupnya dengan doa. Umumnya berupa permohonan untuk kebaikan dunia dan akhirat.

Doa setelah Sholat Tahajud

Menukil Majmu' Syarif susunan Tim Turos Pustaka dari riwayat Bukhari dan Muslim, berikut bacaan doa setelah sholat Tahajud Arab:

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ.

اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

Doa setelah sholat Tahajud latin: Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa'dukal haq. Wa liqâ'uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ'atu haq.

Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a'lantu, wa mâ anta a'lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.

Arti doa setelah sholat Tahajud: "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.

Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah." (HR Bukhari dan Muslim)

Tata Cara Sholat Tahajud 2 dan 4 Rakaat

Dijelaskan dalam Fiqh Al-'Ibadat, 'Ilmiyyan 'Ala Madzhabi Al-Imam Asy-Syafi'i karya Syaikh Alauddin Za'tari yang diterjemahkan Abdul Rosyad Shiddiq, tata cara sholat Tahajud dimulai dengan sholat 2 rakaat ringan. Hal ini berdasarkan hadits Aisyah RA yang berkata, "Adalah Nabi SAW, apabila beliau melakukan sholat malam, beliau membuka sholatnya dengan sholat 2 rakaat ringan." (Sunan Abi Dawud)

Sholat Tahajud bisa dikerjakan dalam 2 rakaat, 4 rakaat, 8 rakaat, dan seterusnya kelipatan 2 rakaat. Langkah-langkahnya seperti sholat pada umumnya, sebagai berikut:

  1. Niat sholat Tahajud
  2. Takbiratul ihram
  3. Membaca surah Al-Fatihah dilanjutkan membaca surah dalam Al-Qur'an lainnya. Terkait bacaannya boleh dibaca dengan suara keras, pelan, atau sedang.
  4. Rukuk
  5. Itidal
  6. Sujud
  7. Duduk di antara dua sujud
  8. Sujud
  9. Bangun untuk mengerjakan rakaat kedua. Ulangi gerakan hingga sujud.
  10. Tahiyat akhir
  11. Salam tiap 2 rakaat

Untuk sholat Tahajud 4 rakaat, ada pendapat yang menyatakan bisa dilakukan dengan 1 kali salam.

Rukuk, itidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud dilakukan dengan tuma'ninah. Dianjurkan memperbanyak doa dan beristighfar memohon ampunan kepada Allah SWT.

Waktu Utama Sholat Tahajud

Masih merujuk kitab yang sama, idealnya sholat malam dilakukan pada waktu sepertiga malam bagi yang bisa melakukannya,

أَحَبُّ الصَّلاَةِ إِلَى اللَّهِ صَلاَةُ دَاوُدَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ ، وَأَحَبُّ الصِّيَامِ إِلَى اللَّهِ صِيَامُ دَاوُدَ ، وَكَانَ يَنَامُ نِصْفَ اللَّيْلِ وَيَقُومُ ثُلُثَهُ وَيَنَامُ سُدُسَهُ ، وَيَصُومُ يَوْمًا وَيُفْطِرُ يَوْمًا

Artinya: "Sholat yang paling disukai Allah adalah sholat Dawud. Dan, puasa yang paling disukai oleh Allah juga puasa Daud. Ia tidur pada tengah malam, bangun pada sepertiganya, dan tidur pada seperenamnya. Ia puasa sehari dan tidak berpuasa sehari." (HR Bukhari, Muslim, Abu Daud dan lainnya dari Abdullah bin Umar)

Wallahu a'lam.




(kri/inf)
Doa-doa Harian

Doa-doa Harian

82 konten
Dalam menjalankan segala aktifitas, sebagai umat muslim kita senantiasa harus berdoa. Mulai dari doa bangun tidur, belajar hingga makan. Yuk, lihat beberapa doa-doa harian di sini.

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads