Tobat 100 Kali Sehari, Ternyata Ini Istighfar yang Rasulullah SAW Baca

Tobat 100 Kali Sehari, Ternyata Ini Istighfar yang Rasulullah SAW Baca

Azkia Nurfajrina - detikHikmah
Rabu, 11 Okt 2023 14:45 WIB
Beautiful Asian young Muslim woman sit on the floor in her house and praying for a holy god - Allah in Islam believe.
Foto: Getty Images/golfcphoto
Jakarta -

Setiap manusia tidak pernah luput dari dosa dan kesalahan. Karena itu, hendaknya kita tobat dan memohon ampunan Allah SWT. Bahkan Rasulullah SAW yang memiliki sifat maksum saja senantiasa bertobat kepada-Nya setiap hari.

Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah dalam kitab Jami'us Sirah mengemukakan bahwa Nabi SAW adalah manusia yang paling banyak tobatnya. Beliau juga adalah manusia yang paling sering beristighfar. Para sahabat mendengar beliau membaca istighfar lebih dari 100 kali dalam sekali duduk.

Dalam sejumlah hadits disebutkan pula kalau Rasul SAW bertobat dan meminta ampun lebih dari 70 kali atau sebanyak 100 kali setiap harinya. Diriwayatkan dari Ibnu Umar RA bahwa beliau SAW bersabda:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wahai manusia, bertobatlah kalian kepada Allah SWT. Karena sesungguhnya aku (sendiri) bertobat kepada-Nya sebanyak 100 kali dalam sehari." (HR Ahmad [4/211] dan Muslim [2702])

Abu Hurairah RA mengatakan, "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Demi Allah, sungguh aku beristighfar kepada Allah SWT dan bertobat kepada-Nya dalam sehari sebanyak lebih dari 70 kali.'" (HR Bukhari)

ADVERTISEMENT

Nabi SAW selalu bertobat dan memohon ampunan Allah SWT setiap harinya sekalipun dosa-dosa beliau di masa lalu maupun di masa mendatang telah diampuni oleh-Nya. Beliau SAW bersabda: "Sesungguhnya, qalbuku tidak akan terhibur kecuali setelah aku beristighfar kepada Allah SWT dalam satu hari 100 kali." (HR Muslim)

Dari hadits-hadits di atas dapat diketahui jelas bahwa Nabi SAW bertobat dan memohon ampunan Allah SWT hingga 100 kali setiap harinya. Beliau melakukan itu karena hatinya merasa tenang setelah beristighfar.

Sebagai manusia biasa tentu kita harus malu dengan Rasul SAW. Lantaran kita tidak seperti beliau yang dosanya telah diampuni dan maksum (terhindar dari perbuatan dosa), serta kita hanyalah manusia biasa yang sering melakukan dosa dan kesalahan.

Karenanya marilah kita bertobat dan memohon ampun kepada Allah SWT. Kita bisa mulai dengan cara termudah, yakni mengikuti bacaan istighfar yang Nabi SAW baca. Seperti apa redaksi istighfar yang beliau lafalkan dalam tobat hariannya?

Bacaan Istighfar 100 Kali Rasulullah SAW

Imam Nawawi dalam kitab Al-Adzkar memberi tahu bacaan istighfar yang dibaca Nabi SAW dalam tobat hariannya. Dia menukil riwayat dari Ibnu Umar RA dalam kitab Sunan Abu Dawud, at-Tirmidzi, dan Ibnu Majah.

Ibnu Umar RA mengatakan bahwa Rasul SAW membaca istighfar sebanyak 100 kali setiap harinya dengan redaksi berikut:

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Latin: Raabbighfir lii watub 'alayya, innaka antat tawwaabur rahiim.

Artinya: "Ya Allah Tuhanku, ampunilah aku dan berikanlah tobat atasku, sungguh Engkau Maha Penerima tobat lagi Maha Pengasih."

Imam Tirmidzi menyatakan bahwa hadits ini hasan.

Keutamaan Istighfar

Bertobat dan memohon ampunan Allah SWT dengan istighfar bukanlah perkara yang sepele. Pasalnya, dosa dan kesalahan yang dimiliki pembaca istighfar akan terampuni.

Sayyidah Aisyah RA pernah menuturkan: "Nabi SAW bersabda kepadaku, 'Apabila engkau melakukan sebuah dosa, mohon ampunlah kepada Allah SWT dan segera bertobatlah kepada-Nya. Niscaya akan diterima serta engkau akan diampuni dari dosa tersebut.'" (HR Nasa'i)

Bukan hanya dosa dan kesalahannya diampuni, istighfar juga punya keistimewaan lain. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda: "Siapa saja yang memperbanyak istighfar, niscaya Allah SWT akan memberikan jalan keluar dari setiap permasalah, melapangkan kesempitannya, dan memberikan rezeki dari jalan yang tidak disangka-sangka." (HR Abu Dawud dan Nasa'i)

Demikian, marilah kita semua bertobat dan memohon ampun kepada Allah SWT, minimal dengan melafalkan bacaan istighfar. Bisa dengan membaca redaksi istighfar Rasulullah SAW di atas.




(fds/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads