Doa sesudah Makan dan Artinya, Lengkap dengan Adabnya

Doa sesudah Makan dan Artinya, Lengkap dengan Adabnya

Tsalats Ghulam Khabbussila - detikHikmah
Kamis, 10 Agu 2023 10:15 WIB
Close-up of religious Muslim woman and her family praying before the meal at dining table on Ramadan.
Ilustrasi membaca doa sesudah makan dan artinya. (Foto: Getty Images/Drazen Zigic)
Jakarta -

Berdoa atas sesuatu, khususnya, kenikmatan menyantap makanan adalah bentuk syukur kita atas karunia Allah SWT. Bacaan lengkap doa sesudah makan dan artinya dapat disimak pada ulasan berikut.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an yakni surah Al Baqarah ayat 172,

ูŠูฐู“ุงูŽูŠู‘ูู‡ูŽุง ุงู„ู‘ูŽุฐููŠู’ู†ูŽ ุงูฐู…ูŽู†ููˆู’ุง ูƒูู„ููˆู’ุง ู…ูู†ู’ ุทูŽูŠู‘ูุจูฐุชู ู…ูŽุง ุฑูŽุฒูŽู‚ู’ู†ูฐูƒูู…ู’ ูˆูŽุงุดู’ูƒูุฑููˆู’ุง ู„ูู„ู‘ูฐู‡ู ุงูู†ู’ ูƒูู†ู’ุชูู…ู’ ุงููŠู‘ูŽุงู‡ู ุชูŽุนู’ุจูุฏููˆู’ู†ูŽ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, makanlah apa-apa yang baik yang Kami anugerahkan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah jika kamu benar-benar hanya menyembah kepada-Nya."

Dalam hadits dari Mu'adz bin Anas RA juga disebutkan keutamaan membaca doa sesudah makan. Rasulullah SAW bersabda, mereka yang mengamalkan doa tersebut akan diampuni dosanya yang lalu.

ADVERTISEMENT

"Siapa yang makan suatu makanan kemudian berdoa: ุงูŽู„ู’ุญูŽู…ู’ุฏู ู„ู„ู‡ู ุงู„ู‘ูŽุฐููŠ ุฃูŽุทู’ุนูŽู…ูŽู†ููŠ ู‡ูŽุฐูŽุง ุงู„ุทู‘ูŽุนูŽุงู…ูŽ ูˆูŽุฑูŽุฒูŽู‚ู’ู†ููŠู’ู‡ู ู…ูู†ู’ ุบูŽูŠู’ุฑู ุญูŽูˆู’ู„ู‹ ู…ูู†ู‘ููŠ ูˆูŽู„ูŽุง ู‚ููˆูŽู‘ุฉู (Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dengan makanan ini dan menjadikannya rezeki untukku, tanpa daya dan kekuatan dariku). Maka akan diampuni dosanya yang terdahulu." (HR Abu Daud, Ibnu Majah, dan At-Tirmidzi)

Selain doa tersebut, ada doa lainnya yang dapat diamalkan muslim bersumber dari Kitab Super Lengkap Panduan Belajar Shalat Doa & Zikir tulisan Ustaz A Shilihin As Suhaili. Berikut bacaannya.

Doa sesudah Makan dan Artinya

ุงู„ู’ุญูŽู…ู’ุฏู ู„ู„ู‡ู ุงู„ูŽู‘ุฐูุฆ ุฃูŽุทู’ุนูŽู…ูŽู†ูŽุง ูˆูŽุณูŽู‚ูŽู†ูŽุง ูˆูŽุฌูŽุนูŽู„ูŽู†ูŽุง ู…ูุณู’ู„ูู…ููŠู†ูŽ

Arab Latin: "Alhamdulillaahil ladzi ath'amanaa wa saqoona wa ja'alanaa muslimiina,"

Artinya: "Segala puji bagi Allah, yang telah memberikan makan dan minum kepada kami, serta menjadikan kami dari golongan orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)."

Doa di atas diabadikan oleh At-Tirmidzi dalam kitab Sunan-nya yang diriwayatkan dari Abu Sa'id. Dengan doa tersebut, diharapkan rezeki senantiasa ditambah dan dibukakan kembali celah-celah sumber rezekinya.

Setelah membaca doa tersebut, Rasulullah SAW mengajarkan untuk bersyukur atas nikmat makanan yang dia peroleh. Rasa syukur ini membuat seseorang tidak menganggap bahwa apa yang ia makan adalah atas usaha dirinya sendiri, melainkan pemberian Allah SWT.

Selain doa sesudah makan, muslim sebaiknya juga jangan melupakan untuk membaca doa sebelum makan. Masih dikutip dari buku yang sama, berikut ini adalah doa sebelum makan.

ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูู…ู‘ูŽ ุจูŽุงุฑููƒู’ ู„ูŽู†ูŽุงูููŠู’ู…ูŽุง ุฑูŽุฒูŽู‚ู’ุชูŽู†ูŽุง ูˆูŽู‚ูู†ูŽุง ุนูŽุฐูŽุงุจูŽ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑู

Arab Latin: "Allahumma baarik lanaa fii maa rozaqta- naa wa qinaa 'adzaabannaari,"

Artinya: "Wahai Tuhanku berkahilah rizqi yang telah Engkau limpahkan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa neraka."

Adab sesudah Makan

Sesudah makan dan mengucapkan doa penutup makanan, kita diajarkan untuk tidak segera meninggalkan tempat begitu saja setelah hidangan habis. Dalam riwayat dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW menyampaikan,

"Jika seseorang tidur dengan masih terdapat sisa makanan di tangannya dan ia terganggu oleh suatu hal, maka ia sebaiknya tidak menyalahkan orang lain. Lebih baik ia menyalahkan dirinya sendiri." (HR Abu Dawud dan Tirmidzi)

Selaras dengan apa yang dijelaskan dalam buku 100 Doa Harian untuk Anak tulisan Nurul Ihsan, selain nasihat dari Rasulullah di atas, terdapat beberapa adab setelah makan yang perlu diingat.

  • Mengucapkan hamdalah (pujian kepada Allah) sebagai ungkapan rasa syukur
  • Mengucapkan rasa syukur dan berdoa kepada Allah atas nikmat makanan yang telah diberikan
  • Mencuci tangan setelah makan
  • Merapikan dan membersihkan peralatan serta sisa makanan yang tersisa
  • Tidak segera melakukan aktivitas seperti tidur, mandi, atau bekerja setelah makan



(rah/rah)

Hide Ads