Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menyelenggarakan dua jenis seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) pada tahun 2022, yakni jalur rapor atau SNMPTN dan jalur ujian tertulis atau UTBK-SBMPTN. Siswa Madrasah Aliyah (MA) dapat mengikuti seleksi masuk PTN melalui dua jalur tersebut.
Berdasarkan jadwal yang dirilis oleh LTMPT, pendaftaran SNMPTN 2022 dapat dilakukan pada 14-28 Februari 2022. Saat ini, pelaksanaan SNMPTN sedang memasuki tahap pembuatan akun LTMPT bagi sekolah.
Sementara itu, pendaftaran UTBK-SBMPTN 2022 akan dibuka pada bulan ketiga dan keempat, tepatnya tanggal 23 Maret-15 April 2022 mendatang. Adapun, ujian akan berlangsung dalam dua gelombang di bulan Mei hingga Juni 2022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketentuan Peserta
Melansir laman LTMPT, Selasa (4/1/2022), jalur SNMPTN dapat diikuti oleh siswa MA kelas 12 pada tahun 2022 yang memiliki prestasi unggul, dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.
2. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS
3. Memiliki nilai rapor semester 1 hingga 5 yang telah diisikan di PDSS
4. Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.
Sementara itu, di jalur UTBK-SBMPTN, siswa madrasah yang lulus tahun 2022 harus memiliki Surat Keterangan Siswa MA Kelas 12. Sedangkan bagi siswa yang lulus tahun 2020 dan 2021 harus memiliki ijazah.
Jalus UTBK-SBMPTN ini dapat diikuti oleh seluruh siswa madrasah yang tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2020, 2021, dan 2022. Nantinya, peserta dapat memilih program Saintek, Soshum, maupun Campuran dalam pelaksanaan ujian. Khusus untuk program studi (prodi) kedokteran dan kedokteran gigi, hanya dapat dipilih oleh siswa MA jurusan IPA saja.
Bolehkah siswa madrasah pilih prodi lintas jurusan? Klik selanjutnya>>>