Kementerian Kebudayaan telah resmi mengajukan tempe sebagai Warisan Budaya Takbenda ke United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Diharapkan, makanan tradisional Indonesia ini akan segera mendunia jika resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO pada 2026.
Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha menilai kekompakan komunitas tempe menjadi faktor penting dalam menguatkan tempe sebagai warisan budaya takbenda. Tak hanya itu, upaya mereka juga berdampak ekonomi bagi masyarakat luas, termasuk pengrajin tempe.
Giring mengungkap, tanpa komunitas yang solid, pengakuan budaya lokal secara global justru berisiko berhenti sebagai seremoni semata.
"Ada beberapa warisan budaya kita yang tidak bisa diperjuangkan karena komunitasnya tidak kompak. Itu jadi pelajaran penting," ujar Giring pada seminar "Tempe: Dari Kearifan Lokal Menjadi Sajian Global" di Gedung A Kompleks Kemendikbudristek, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Giring: Komunitas Tempe Jadi Salah Satu yang Terkuat
Giring menyebut komunitas tempe sebagai contoh positif bagaimana warisan budaya bisa diperjuangkan secara bersama-sama. Ia menyoroti hadirnya berbagai elemen, mulai dari Forum Tempe Indonesia, Rumah Tempe Indonesia, hingga pelaku UMKM yang saling terhubung dalam satu visi.
Menurutnya, kekompakan ini penting karena pengakuan budaya takbenda akan membawa dampak jangka panjang, terutama bagi ekonomi masyarakat. Hal ini menurutnya sudah tampak pada batik.
Setelah diakui sebagai warisan budaya dunia, ekosistem batik berkembang pesat dan memberi manfaat nyata bagi para pengrajin.
"Kalau komunitasnya tidak kompak, nanti setelah ketok palu dan dirayakan satu hari, pengembangannya berhenti dan dampak ekonominya tidak jalan," jelasnya.
Giring percaya, jika tempe berhasil naik level sebagai warisan budaya dunia dengan dukungan komunitas yang kuat, maka UMKM tempe di berbagai daerah akan ikut terdongkrak.
"Begitu tempe ini mendunia, saya yakin UMKM-UMKM tempe juga akan naik level," tutup Giring.
Simak Video "Video Sederet Warisan Budaya RI yang Diajukan ke UNESCO 2026"
(twu/twu)