Pernah melihat seseorang begitu sedih ketika kehilangan hewan peliharaannya? Hal ini tidak boleh diremehkan, ya. Berkata "itu cuman hewan" ternyata bisa memperburuk kesedihan orang tersebut. Lalu harus bagaimana?
Ahli saraf kognitif asal Inggris, Dr Christian Jarrett, mengatakan bahwa manusia kerap menjalin hubungan erat dengan hewan peliharaan mereka. Ada yang menganggap hewan peliharaan sebagai teman setia, bahkan bagian dari anggota keluarga.
"Karena alasan ini, ketika seseorang kehilangan hewan peliharaan, pengalaman tersebut bisa sama menyedihkannya dengan kehilangan orang yang dicintai," ucapnya, dikutip dari BBC Science Focus.
Menurut Jarrett, orang yang baru kehilangan hewan peliharaannya, biasanya memerlukan dukungan emosional agar tidak larut dalam kesedihan atau kehilangan. Namun, perlu hati-hati dalam berbicara karena alih-alih menghibur, ucapan yang keliru bisa memperburuk kesedihan.
"Sama seperti duka cita manusia , semakin besar peran hewan peliharaan seseorang dalam hidup mereka, semakin intens pula kesedihan yang mungkin mereka alami," imbuhnya.
Hati-hati Ketika Menghadapi Orang yang Baru Kehilangan Hewan Peliharaan
Sebuah tinjauan studi yang terbit pada 2021, menemukan bahwa tantangan menghadapi orang yang baru kehilangan hewan peliharaannya yaitu adanya pengucilan. Maksudnya yaitu perkataan yang menyepelekan arti kehilangan hewan peliharaan.
Menurut Jarrett penting untuk memvalidasi kehilangan yang dialami orang. Ia mengingatkan jangan sampai mengucapkan kalimat "itu hanya hewan peliharaan" dan "cari saja yang lain".
"Jangan meremehkannya (kehilangan bagi seseorang)," tegasnya.
Cara Mendukung Seseorang yang Baru Kehilangan Hewan Peliharaan
Jarrett menyarankan untuk bisa lebih melihat situasi ketika menghadapi orang yang baru kehilangan hewan peliharaan, antara lain:
1. Memberi pengertian
Cobalah untuk bersikap memberi pengertian terutama terhadap perasaan mereka. Jika terdapat waktu yang tepat, bisa mengatakan bahwa hewan peliharaan mereka sudah tenang dan tidak lagi menderita (jika karena sakit).
2. Mengajak mengenang
Penelitian menunjukkan bahwa pemilik hewan peliharaan yang berduka sering kali mendapatkan penghiburan dari melakukan ritual mengenang.
"Beberapa cara yang dapat mereka lakukan untuk menghormati dan mengenang hewan peliharaan mereka yang telah meninggal - ini bisa melalui penaburan abu di lokasi yang bermakna, membuat album foto, atau menanyakan tentang lahan pemakaman hewan peliharaan," papar Jarrett.
Kapan Bisa Mengadopsi Peliharaan Baru?
Beberapa orang memakai cara mengadopsi peliharaan baru untuk mengatasi duka kehilangan. Namun, perlu ditekankan bahwa ini tidak perlu buru-buru.
Menurut Jarrett, percayalah terhadap waktu dan tunggulah sampai kita cukup berduka serta telah siap beranjak. Sebagai teman, kita juga dapat menyarankan adopsi hewan baru dengan lembut dan lebih hati-hati.
"Jika teman atau orang yang Anda cintai benar-benar menderita dan hal itu memengaruhi kemampuan mereka untuk berfungsi, Anda dapat dengan lembut menyampaikan kemungkinan agar mereka mencari dukungan profesional," tutur Jarrett.
Penulis adalah peserta magang Hub Kemnaker di detikcom.
Simak Video "Video: SBY hingga Megawati Kirim Bunga Dukacita untuk Mendiang Pemilik PIM"
(faz/faz)