×
Ad

6 Pekerjaan Terbaik yang Diprediksi Sukses pada Masa Depan, Bidang IT Menguasai?

Fahri Zulfikar - detikEdu
Jumat, 28 Nov 2025 08:30 WIB
Foto: Getty Images/Prae_Studio/Ilustrasi pekerjaan bidang AI
Jakarta -

Pasar kerja terus berkembang seiring kemajuan teknologi yang pesat. Keberadaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) membentuk kembali pekerjaan-pekerjaan yang dibutuhkan perusahaan. Lantas pekerjaan apa yang potensial sukses?

Laporan World Economic Forum (WEF) pada awal 2025 mengungkapkan sejumlah pekerjaan yang potensial sukses pada masa depan. Pekerjaan-pekerjaan tersebut disurvei bakal mengalami pertumbuhan cepat antara 2025 hingga 2030.

Laporan ini didasarkan pada perspektif lebih dari 1.000 pengusaha terkemuka di seluruh dunia yang secara kolektif mewakili lebih dari 14 juta pekerja di 22 klaster industri dan 55 negara. Data kemudian dianalisis terhadap tren umum yang memengaruhi pekerjaan dan keterampilan dalam jangka waktu hingga 2030.

Lantas pekerjaan apa saja yang diprediksi sukses karena mengalami pertumbuhan paling cepat?

Pekerjaan Bidang Teknologi Masih Menguasai

Tak bisa dipungkiri, kemajuan teknologi terus mendorong kebutuhan pekerja di bidang ini. Otomatisasi dan AI menjadi semakin dibutuhkan banyak perusahaan.

Menurut para eksekutif yang disurvei oleh WEF, peran pekerjaan dengan pertumbuhan tercepat pada 2030, dalam persentase, cenderung didorong oleh perkembangan teknologi, seperti kemajuan dalam AI dan robotika, serta peningkatan akses digital.

Daftar pekerjaan dengan pertumbuhan tercepat antara lain spesialis big data, insinyur fintech, spesialis AI dan pembelajaran mesin, serta pengembang perangkat lunak dan aplikasi.

Berikut ini pekerjaan teratas yang diprediksi mengalami pertumbuhan cepat hingga 2030 menurut WEF.

6 Pekerjaan Terbaik yang Diprediksi Sukses pada Masa Depan Versi WEF

1. Spesialis big data

2. Insinyur fintech

3. Spesialis AI dan pembelajaran mesin

4. Pengembang perangkat lunak dan aplikasi

5. Spesialis manajemen keamanan

6. Spesialis pergudangan data

Gelar Kuliah Tak Jamin Kesuksesan, Tapi...

Secara umum, gelar kuliah tak bisa memastikan kesuksesan seseorang. Sebab, orang tanpa gelar sarjana juga banyak yang berhasil dalam kariernya.

Meski begitu, penelitian oleh Georgetown Center for Education and the Workforce menemukan orang dengan gelar sarjana memiliki gaji yang lebih besar dibanding yang hanya lulus SMA, secara rata-rata. Di sisi lain, gelar sarjana memberikan stabilitas, keamanan, dan jalur menuju kesehatan finansial jangka panjang dengan menyediakan akses ke pekerjaan yang lebih menguntungkan, demikian menurut laporan Forbes.

Pemegang gelar sarjana juga dinilai lebih kecil kemungkinannya untuk menganggur, lebih kecil kemungkinannya untuk dipenjara, lebih kecil kemungkinannya untuk bergantung pada program dukungan publik (bantuan sosial), dan lebih mungkin untuk hidup lebih lama dan lebih sehat.

Di Indonesia, data Badan Pusat Statistik (BPS) per Mei 2025 mengungkapkan tingkat pengangguran tertinggi berasal dari lulusan SMK dan SMA. Keduanya dijumlahkan mencapai 14,35 persen.

Sementara lulusan gelar sarjana, magister, dan doktoral menyumbang pengangguran sekitar 6,23 persen. Untuk jenjang D1, D2, dan D3 menyumbang 4,84 persen pengangguran.

Kesenjangan ini menunjukkan investasi dalam pendidikan tinggi tetaplah penting untuk mengamankan lapangan kerja yang stabil dan bergaji tinggi, terutama bagi angkatan kerja masa depan.



Simak Video "Video: Apakah AI Bisa Menggantikan Peran Dokter?"

(faz/nah)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork