BRIN Gelar Ekspedisi IMPOLSE 2025, Berlayar 31 Hari Teliti Mikroplastik di Laut RI

ADVERTISEMENT

BRIN Gelar Ekspedisi IMPOLSE 2025, Berlayar 31 Hari Teliti Mikroplastik di Laut RI

Devita Savitri - detikEdu
Selasa, 02 Sep 2025 08:30 WIB
Waspadai Kandungan Mikroplastik Pada Beragam Jenis Kerang
Ilustrasi plastik di lautan. BRIN akan gelar ekpedisi IMPOLSE, berminat bergabung? Foto: iStock
Jakarta -

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) siap gelar Indonesia Maritime and Western Pacific Ocean Longterm Scientific Expedition (IMPOLSE 2025). Ekspedisi ini dilakukan bersama kampus riset asal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Institute of Oceanology Chinese Academy of Science (IOCAS).

Ketua Tim Tata Kelola Ekspedisi, Direktorat Pengelolaan Armada Kapal Riset BRIN, Adi Slamet Riyadi menjelaskan IMPOLSE akan dilangsungkan pada Oktober-November 2025 mendatang. Kapal Riset BRIN akan berlayar selama 31 hari untuk meneliti mikroplastik di laut Indonesia.

"Kegiatan ekspedisi ini antara lain bertujuan mengidentifikasi distribusi dan komposisi mikroplastik di laut Indonesia (dan) membandingkan variasi mikroplastik sebelum dan sesudah pandemi Covid-19," tutur Adi dikutip dari laman resmi BRIN, Senin (1/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berbagai Kegiatan di IMPOLSE 2025

Tidak hanya meneliti mikroplastik ada berbagai kegiatan lain yang akan dilakukan selama IMPOLSE 2025, seperti:

ADVERTISEMENT

1. Mengamati dan mempelajari pola sirkulasi dan variasi pada saluran masuk dan keluar Arus Lintas Indonesia (Arlindo) atau Indonesian Through Flow (ITF) di bagian timur. Arlindo merupakan salah satu arus laut terbesar di dunia yang berperan penting dalam sistem sirkulasi laut global dan iklim di kawasan Indo-Pasifik.

2. Memahami dinamika turbulen dan struktur hidrografi di Arlindo.

3. Memvalidasi model iklim dan kelautan. Adi berharap riset yang tercipta bisa menjadi data acuan untuk meningkatkan parameterisasi model iklim dan kelautan global.

4. Mooring maintenance pada sistem tambat peralatan. Mooring maintenance adalah serangkaian kegiatan perawatan untuk memastikan berbagai sistem pengikatan di kapal berfungsi dengan baik.

Adi menyebut akan ada 4 alat baru yang akan ditempatkan di lokasi riset. Selain itu, ada alat yang akan diambil untuk diperbaiki dan satu alat mooring lain yang akan dirotasi.

"Total ada empat mooring baru yang akan di-deploy atau ditempatkan di lokasi riset. Satu yang akan di-recover atau yang akan kita ambil kembali setelah kurang lebih dua tahun terpasang di lokasi, dan satu rotation. Rotation itu berarti akan di-recover, kemudian di-setting ulang dan di-deploy kembali," bebernya.

5. Terakhir ada kegiatan pelepasan 55 alat Conductivity, Temperature, and Depth (CTD). CTD menurut National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) merupakan seperangkat alat elektronik yang digunakan untuk mendeteksi perubahan konduktivitas dan suhu air di sebuah kedalaman laut.

CTD menjadi alat penting yang digunakan untuk memberikan informasi tentang sifat fisik, kimia, dan bahkan biologi kolom air. Pelepasan CTD akan disesuaikan dengan ketersediaan waktu.

Bersama CTD, akan dilepaskan juga sediment box cores untuk mengambil sampel sedimen lunak di laut.

Buka Kesempatan untuk Bergabung

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ekspedisi IMPOLSE akan dimulai pada Oktober 2025. Menjelang hal itu, BRIN membuka kesempatan kepada 10 periset Indonesia untuk berpartisipasi.

Baik periset dari BRIN, perguruan tinggi, atau lembaga riset lain diperbolehkan mendaftar. Ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi, yakni:

  1. Warga Negara Indonesia (WNI).
  2. Pendidikan minimal S2 di bidang fisika oseanografi dan marine pollution (diutamakan mikroplastik).
  3. Pengusul hanya diperbolehkan terlibat paling banyak 2 ajuan proposal dalam program RIIM per tahun (1 posisi sebagai ketua dan 1 posisi sebagai anggota, atau sebagai anggota di 2 proposal).
  4. Pengusul diwajibkan mengikuti riset ilmiah kelautan dari pengambilan data hingga analisis dan publikasinya.

Berbagai persyaratan lain biasa dilihat melalui tautan https://pendanaan-risnov.brin.go.id/.

Sedangkan jadwal pendaftarannya adalah:

  • Pendaftaran dan seleksi administrasi: 1-9 September
  • Seleksi substansi: 10-13 September
  • Pengumuman: 19 September 2025

Begitulah informasi tentang ekspedisi IMPOLSE 2025. Berminat untuk mendaftar detikers?




(det/nah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads