5 Makanan yang Mampu Tingkatkan Kemampuan Otak Menurut Penelitian

ADVERTISEMENT

5 Makanan yang Mampu Tingkatkan Kemampuan Otak Menurut Penelitian

Devita Savitri - detikEdu
Kamis, 20 Mar 2025 13:00 WIB
Ilustrasi wanita pelupa atau daya ingat
Ilustrasi. 5 makanan yang mampu tingkatkan kemampuan otak menurut penelitian. Foto: Getty Images/iStockphoto/Doucefleur
Jakarta -

Pertambahan usia adalah salah satu hal yang tidak bisa dihindari manusia. Semakin bertambahnya usia, kemampuan dan kondisi tubuh manusia justru biasanya menurun.

Termasuk juga kemampuan otak. Dijelaskan pada dasarnya tidak ada satu jenis makanan spesifik yang sangat ampuh untuk bisa memastikan otak tetap tajam seiring bertambahnya usia.

Alih-alih satu jenis makanan, otak bisa tetap tajam dengan mengikuti pola makan yang sehat. Penelitian menunjukan bahwa maknan terbaik untuk otak adalah makanan yang mampu melindungi jantung dan pembuluh darah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Contohnya 5 makanan berikut ini. Apa saja? Berikut daftarnya dikutip dari laman Harvard Medical School, Kamis (20/3/2025).

5 Makanan yang Mampu Tingkatkan Kemampuan Otak

1. Sayuran Berdaun Hijau

Sayuran berdaun hijau memiliki nutrisi yang mampu menyehatkan otak. Seperti vitamin K, lutein, folat, dan beta karoten.

ADVERTISEMENT

Penelitian menunjukkan bahwa makanan berbasis tanaman ini dapat membantu memperlambat penurunan kognitif. Contoh sayuran berdaun hijau adalah kangkung, bayam, sawi, brokolo, dan lainnya.

2. Ikan Berlemak

Ikan berlemak merupakan sumber asam lemak omega-3 yang sangat melimpah. Bukan lemak jahat, ini merupakan lemak tak jenuh yang sehat.

Lemak tak jenuh ini telah dikaitkan dengan kadar beta-amiloid yang lebih rendah dalam darah. Kadar beta amiloid sendiri adalah gumpalan protein yang mampu merusak otak bagi penderita penyakit Alzheimer.

Penelitian menyarankan agar detikers mengonsumsi ikan setidaknya dua kali dalam seminggu. Tetapi pilihlah jenis ikan yang rendah merkuri, seperti salmon, ikan kod, tuna, dan ikan pollack.

Jika detikers tidak suka atau alergi ikan, cobalah mengunjungi dokter. Dokter akan memberikan saran terbaik untuk menambah omega-3 dalam tubuh.

3. Buah Beri

Warna cemerlang yang hadir pada buah beri berasal dari pigmen alami tanaman bernama Flavonoid. Tetapi ternyata manfaatnya lebih besar dari itu.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Rumah Sakit Brigham dan Wanita Harvard (Harvard's Brigham and Women's Hospital) menemukan manfaat flavonoid lainnya. Yakni mampu meningkatkan daya ingat.

Hal tersebut telah dibuktikan kepada pasien di rumah sakit tersebut. Dijelaskan bila wanita yang mengonsumsi dua atau lebih porsi stroberi dan blueberry setiap minggu mampu menunda penurunan daya ingat hingga dua setengah tahun.

4. Teh dan Kopi

Kopi dan teh memiliki kafein yang dibutuhkan beberapa orang untuk meningkatkan konsentrasi. Hal tersebut ternyata terbukti dalam penelitian.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition menemukan peserta yang mengonsumsi kafein lebih tinggi memiliki skor lebih baik pada tes fungsi mental. Kafein juga dapat membantu memperkuat ingatan.

Pernyataan tersebut dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan di Universitas Johns Hopkins. Studi itu melakukan eksperimen kepada beberapa peserta.

Mereka diminta untuk mempelajari serangkaian gambar dan kemudian meminum tablet kafein 200 miligram. Hasilnya banyak peserta mampu mengidentifikasi gambar dengan benar pada hari berikutnya.

5. Kacang Kenari

Makanan terakhir yang mampu membuat otak semakin kuat adalah kacang kenari. Jenis kacang ini merupakan sumber protein dan lemak sehat yang sangat baik.

Kacang kenari juga disebut salah satu jenis kacang khusus yang dapat meningkatkan daya ingat. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti University of California, Los Angeles (UCLA) menjelaskan orang yang mengonsumsi kacang kenari mampu mendapat peningkatan skor tes kognitif.

Kacang kenari mengandung asam lemak omega-3 yang disebut dengan asam alfa-linolenat (ALA). Zat tersebut mampu membuat tekanan darah menjadi rendah dan arteri menjadi bersih.

Kedua hal tersebut sangat baik untuk jantung dan otak. Sehingga kinerja keduanya terus menjadi baik meski bertambah usia.




(det/nwy)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads