Di hampir seluruh negara, sekolah memberikan pekerjaan rumah (PR) kepada siswa untuk diselesaikan di rumah. Pemberian PR ini telah lama menjadi topik penelitian ilmuwan dunia, terutama bagaimana dampaknya terhadap prestasi akademis siswa.
Sebuah studi terbaru dari Institut Hamilton Universitas Maynooth dan Departemen Matematika dan Statistik di Irlandia mengungkapkan bahwa pekerjaan rumah ternyata bisa memainkan peran penting dalam peningkatan prestasi siswa, terutama dalam matematika dan sains.
Menurut jurnal Learning and Instruction, frekuensi dan durasi PR secara langsung memengaruhi hasil akademis mereka.
Lantas, pekerjaan rumah seperti apa yang disarankan oleh para peneliti?
Frekuensi Pemberian PR Lebih Penting Dibandingkan Durasi
Peneliti menyebutkan bahwa frekuensi pemberian pekerjaan rumah lebih penting dibandingkan durasi. Ini artinya, lebih baik memberi PR yang cukup sering dalam satu minggu, dibandingkan memberi PR dengan waktu pengerjaan yang lama.
Menurut jurnal Learning and Instruction, siswa yang menerima PR lebih sering menunjukkan peningkatan nilai matematika dibandingkan mereka yang hanya menerima PR tiga kali seminggu.
Tugas dengan Pengerjaan Singkat Lebih Efektif
Peneliti juga menjelaskan bahwa PR yang pendek lebih efektif daripada PR panjang yang memakan banyak waktu. Penelitian ini menunjukkan bahwa PR yang hanya membutuhkan waktu 15 menit lebih efisien dalam meningkatkan pembelajaran tanpa membebani siswa secara berlebihan.
Seberapa Efektif Manfaat PR untuk Siswa?
Penelitian ini juga menemukan bahwa PR bermanfaat bagi siswa dari berbagai latar belakang ekonomi, dengan hasil berupa peningkatan prestasi akademis. Namun, para peneliti menegaskan bahwa manfaat PR hanya akan terasa jika tidak diberikan secara berlebihan dan menumpuk.
Dengan demikian, peneliti menganjurkan sekolah untuk memberikan pekerjaan rumah yang pendek dan efektif. Hal ini bermanfaat bagi peningkatan akademis siswa tanpa membebani mereka, sehingga mereka masih memiliki waktu untuk melakukan aktivitas lain.
"Penelitian kami memberikan bukti kuat bahwa pekerjaan rumah yang teratur dapat meningkatkan kinerja siswa secara signifikan, terutama ketika diberikan 'sedikit dan sering'," ucap Nathan McJames, penulis utama studi, yang dikutip dari phys.org.
"Penelitian ini memberikan wawasan berharga yang dapat memandu perubahan kebijakan berbasis bukti dalam pendidikan, yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi siswa secara menyeluruh," imbuh para peneliti.
Simak Video "Video Mensos Ungkap Minat Bakat Siswa Sekolah Rakyat: Teknik hingga Dosen"
(faz/faz)