Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) membuka seleksi pengadaan pegawai negeri sipil (PNS) 2024. Formasi CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 terdiri dari kebutuhan umum, cumlaude, putra/putri Kalimantan, dan penyandang disabilitas.
Pengumuman Ketua Panitia Seleksi Pengadaan ASN Kementerian PPN/Bappenas Nomor 001/Pansel.ASN/08/2024 merinci formasi, gaji, hingga tahapan seleksi CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024. Simak selengkapnya beserta daftar link dokumen PDF di bawah ini.
Formasi CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 & Gaji
1. Analis Data Ilmiah Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
2. Analis Hukum Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
3. Analis Kebijakan Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
4. Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
5. Analis SDM Aparatur Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
6. Arsiparis Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
7. Manggala Informatika Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
8. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
9. Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
10. Perencana Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
11. Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
12. Pranata Komputer Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
13. Pustakawan Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
14. Statistisi Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
15. Surveyor Pemetaan Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
16. Widyaiswara Ahli Pertama
Gaji: Rp 9,5 juta-Rp 12,5 juta
17. Arsiparis Terampil
Gaji: Rp 7,5 juta-Rp 9 juta
18. Auditor Terampil
Gaji: Rp 7,5 juta-Rp 9 juta
19. Penata Laksana Barang Terampil
Gaji: Rp 7,5 juta-Rp 9 juta
20. Pranata Keuangan APBN Terampil
Gaji: Rp 7,5 juta-Rp 9 juta
21. Pranata Komputer Terampil
Gaji: Rp 7,5 juta-Rp 9 juta
22. Pranata SDM Aparatur Terampil
Gaji: Rp 7,5 juta-Rp 9 juta
Syarat CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024
- Usia 18-35 tahun
- Lulusan perguruan tinggi negeri (PTN) atau perguruan tinggi swasta (PTS) dalam negeri atau luar negeri
- Kampus dan prodi asal terakreditasi minimal B/Sangat Baik oleh Badan Akreditas Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) saat kelulusan
- Khusus pelamar formasi cumlade berasal dari kampus dan prodi terakreditasi A/unggul saat kelulusan
- Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal:
- 3,00 untuk lulusan D3, D4, S1
- 3,35 untuk lulusan S2
- Pelamar formasi putra/putri Kalimantan akan ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan memiliki KTP kabupaten/kota Kalimantan saat membuat akun Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN).
- Pelamarpenyandangdisabilitas melampirkan:
- Surat keterangan dokter RS pemerintah/puskesmas yang menerangkan derajat disabilitas, unggah di portal SSCASN saat mendaftar
- Link video 2-5 menit berisi kegiatan sehari-hari pelamar dalam beraktivitas sesuai jabatan yang akan dilamar, cantumkan pada laman pendaftaran.
- Memenuhi syarat lainnya.
Tahapan Seleksi
- Seleksi Administrasi
- Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
- Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
- SKB Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN), bobot 50 persen
- SKB Tambahan:
- Psikotes, bobot 20 persen
- Tes Potensi Akademik, bobot 20 persen
- Wawancara, bobot 10 persen
Link CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 PDF & Laman Resmi
- Link pengumuman CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 PDF
- Link formasi CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 PDF
- Link gaji CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 PDF
- Link format surat lamaran CPNS
- Link format surat pernyataan CPNS
- Link laman kabar terbaru (update) CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024
- Link laman pengumuman CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024
Pertanyaan mengenai informasi dan laporan pengaduan Seleksi Pengadaan CPNS Kementerian PPN/Bappenas 2024 bisa disampaikan pada Sekretariat Panitia Seleksi Pengadaan pada nomor WhatsApp 085282707987 setiap hari kerja pukul 08.00-16.00 WIB atau email rekrutmen@bappenas.go.id.
Cek juga akun media sosial resmi Kementerian PPN/Bappenas. Semoga berhasil, detikers!
Simak Video "Video: BKN soal Ada yang Terlanjur Resign Padahal Pengangkatan CPNS Diundur"
(twu/nwk)