10 Hewan Raksasa yang Pernah Berkeliaran pada Zaman Es, Bisa Tebak?

ADVERTISEMENT

10 Hewan Raksasa yang Pernah Berkeliaran pada Zaman Es, Bisa Tebak?

Luthfi Zian Nasifah - detikEdu
Selasa, 14 Mei 2024 19:00 WIB
mamut
Foto: Colossal/Hewan purba zaman es
Jakarta -

Amerika Utara menjadi salah satu wilayah yang dipenuhi fosil hewan raksasa. Bahkan pada akhir zaman es, diketahui bahwa Amerika Utara masih menjadi rumah bagi para cheetah Amerika dan sloth raksasa.

Para ilmuwan sudah lama bingung mengapa hewan-hewan tersebut dan megafauna lainnya punah sekitar 10.000 tahun lampau. Penelitian yang diterbitkan di jurnal Science pada 2015, menyebutkan bahwa periode pemanasan cepat yang disebut interstadial, serta kegiatan berburu hewan oleh manusia zaman es, bertanggung jawab atas hilangnya megafauna di Amerika Utara.

Berikut adalah 10 hewan raksasa yang punah selama zaman es terakhir di Amerika Utara, dikutip dari Live Science.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

10 Hewan Raksasa yang Pernah Berkeliaran di Amerika Utara

1. Berang-berang Raksasa

Berang-berang raksasa (Castoroides) adalah seekor berang-berang berukuran 57 kg, jauh lebih besar daripada berang-berang masa kini. Sebagian besar fosil berang-berang raksasa ini ditemukan di kawasan Great Lakes.

Sisa-sisa berang-berang modern ditemukan di endapan yang sama dengan berang-berang purba, menunjukkan adanya gaya hidup yang serupa antara keduanya.

ADVERTISEMENT

2. Kucing Bertaring Tajam

Menurut Natural History Museum of Los Angeles County, kucing bertaring tajam (Smilodon fatalis) hidup sekitar 400.000 hingga 11.000 tahun yang lalu. Hewan ini seukuran singa Afrika modern dengan anggota badan yang lebih kuat dan pendek.

San Diego Zoo Wildlife Alliance mengungkapkan bahwa kucing ini memiliki berat sekitar 160 - 280 kg dengan ukuran rata-rata sekitar 1,75 m. Yang menjadi perhatian adalah gigi taring bergeriginya yang berbentuk pisau berukuran panjang hampir 18 cm.

3. Cheetah Amerika

Cheetah Amerika berdiri sedikit lebih tinggi dari cheetah modern dengan tinggi bahu hampir 1 meter dan berat sekitar 70 kg. Cheetah Amerika ini tidak secepat cheetah modern, karena kakinya yang lebih pendek. Namun, kaki yang pendek ini membuatnya lebih baik dalam memanjat dibanding berlari.

Cheetah ini dinamakan para peneliti sebagai Miracinonyx inexpectatus. Hewan tersebut ditemukan di Texas modern dan diidentifikasi berasal dari zaman Pliosen sekitar 3,2 - 2,5 juta tahun yang lalu.

4. Bison Purba

Bison purba (Bison antiquus) adalah hewan zaman es yang hidup sekitar 240.000 hingga 10.000 tahun yang lalu. Bison ini lebih besar dari bison Amerika modern yang tingginya 2,3 m dan berat 1,6 ton.

Tanduk bison purba lebih panjang dibandingkan bison modern. Menurut National Park Service (NPS), hewan ini juga kemungkinan merupakan nenek moyang bison Amerika.

5. Serigala Purba

Ditemukan tulang serigala di La Brea Tar Pits California dan Natural Trap Cave di Wyoming. Kerangka ini menyebutkan bahwa serigala purba telah punah sekitar 13.000 tahun lalu.

Serigala mengerikan (Canis dirus) ini memiliki bobot sekitar 59 - 68 kg dengan anggota tubuh yang lebih pendek dibandingkan C. lupus. Serigala ini juga berbeda dibandingkan spesies canid lainnya karena hanya berevolusi di Amerika Utara.

6. Coyote Zaman Es

Anjing hutan zaman es ini disebut juga coyote zaman es atau coyote Pleistosen (Canis latrans orcutti). Hewan ini merupakan anggota keluarga Canidae dengan berat sekitar 15 sampai 25 kg, lebih berat dibanding coyote masa kini yang bermassa 10 sampai 18 kg.

Coyote Pleistosen ini memiliki tengkorak yang lebih tebal, dalam dan gigi yang lebih baik untuk mengoyak daging. Ciri ini menunjukkan bahwa anjing tersebut dapat membunuh mangsa karnivora yang lebih besar.

7. Sloth Tanah

Ditemukan sebuah fosil cakar aneh ditemukan di Ohio. Cakar tersebut bagian dari Megalonyx, seekor sloth tanah yang telah punah. Seperti Glyptodon, Megalonyx melakukan perjalanan dari Amerika Selatan ke Utara.

Faktanya fosil sloth menunjukkan bahwa hewan-hewan ini mulai hidup sekitar 35 juta tahun lalu di Amerika Selatan. Megalonyx jeffersonii memiliki tinggi sekitar 3 m dengan berat 1 ton.

8. Walrus Kuno

Para peneliti menemukan walrus kuno ini ditunjukkan dari penemuan sisa-sisa Gomphotaria punax di California Selatan. Dalam jurnal Contributions in Science, hewan ini hidup sekitar 8,5 sampai 5 juta tahun yang lalu pada zaman Miosen akhir.

Tengkorak hewan ini memiliki panjang hingga 47 cm dengan taring-taring atas dan bawah yang besar. Walrus kuno ini kemungkinan besar berenang di perairan dangkal dan memanfaatkan dagingnya sebagai pengaduk sedimen di dasar laut.

9. Glyptodon

Glyptodon adalah hewan super besar yang merupakan famili armadillo. Seperti sepupunya, Glyptodon memiliki cangkang yang terbuat dari lempengan tulang untuk melindungi dirinya.

Hewan dengan berat 1 ton ini kemungkinan melakukan perjalanan dari Amerika Selatan ke Utara melalui Isthmus of Panama. Setelah mencapai Amerika Utara sekitar 2 juta tahun lalu, Glyptodon berkembang biak dan punah sekitar 10.000 tahun lalu.

10. Mamut

Mastodon (Mamut) adalah hewan primitif yang memasuki Amerika Utara sekitar 15 juta tahun lalu. Hewan ini melewati jembatan darat Selat Bering.

Mastodon memiliki gigi geraham berbentuk kerucut yang membantu mengunyah daun, ranting, dan cabang pohon gugur dan pohon jenis konifera.




(faz/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads