Wajah pernah terlihat memerah seperti udang rebus karena marah atau merasa sangta malu? Sepertinya hampir semua manusia pernah merasakannya.
Namun, rupanya tak hanya manusia yang bisa seperti itu. Fenomena ini pun dijumpai pada binatang unggas ayam.
Hal ini telah terungkap dari sebuah laporan riset yang diterbitkan oleh peneliti Perancis di National Research Institute for Agriculture, Food and Environment (INRAE) seperti dikutip dari Newsweek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Studi ini dipublikasikan di jurnal Applied Animal Behavior Science dengan judul Exploration of skin redness and immunoglobulin A as markers of the affective states of hens.
Sebenarnya, penelitian yang sama telah dilakukan untuk mengidentifikasi respons wajah merah pada sejenis kakatua, burung macaw biru dan kuning.
Namun riset ini terbilang sangat rumit, terutama jika dilakukan pada burung.
Mengamati 18.000 Foto Ayam
Tim peneliti mengamati secara khusus ayam petelur Sussex selama tiga minggu, di sebuah hutan di Lembah Loire, Prancis. Selama waktu ini, mereka menganalisis respons ayam terhadap situasi tertentu, termasuk saat makan dan ditangkap.
Peneliti mengambil sekitar 18.000 foto ayam lalu dimasukkan ke dalam program komputer. Hal ini memungkinkan peneliti mengukur seberapa merah wajah ayam-ayam tersebut.
![]() |
Beberapa tingkatan warna merah wajah ayam diperlihatkan, ketika ayam terlihat dalam keadaan santai, maka ayam tidak memperlihatkan warna merah pada wajahnya.
Beberapa ayam dengan wajah yang agak merah diperlihatkan ketika ia diberi makan yang sangat menggugah selera, sedangkan pada saat ayam tersebut ditangkap, wajahnya akan sangat merah.
Sehingga disimpulkan bahwa ayam memiliki corak yang lebih merah pada kulit wajah bergantung pada keadaan emosi saat foto tersebut diambil
Demikian juga dijelaskan oleh peneliti dalam laporannya, "Ayam menunjukkan tingkat kemerahan pada kulit wajah tertinggi dalam situasi negatif ketika gairah tinggi, tingkat kemerahan yang tinggi dalam situasi positif dengan gairah tinggi, dan paling rendah dalam situasi positif dengan gairah rendah."
Ayam yang Terbiasa dengan Manusia akan Tampak Lebih Santai
Penelitian ini juga mengungkapkan bagaimana hubungan ayam dan manusia yang sudah terjalin, tampak ayam menjadi lebih santai.
Sebanyak 13 ekor ayam Sussex dan satu orang manusia yang dilibatkan dalam riset yang leboh mendalam ini. Ayam dan manusia tersebut sudah bertemu selama lima minggu.
Hal tersebut menunjukkan warna kulit ayam jauh lebih cerah di wajahnya, yang menandakan bahwa ayam sudah terbiasa dengan orang tersebut tampak lebih santai, dibandingkan ayam lainnya yang belum terbiasa.
Sehingga disimpulkan bahwa emosi ayam berbeda-beda tergantung pada apakah sudah terbiasa dengan manusia tersebut atau belum.
(pal/pal)