Ruang Lingkup Sosiologi Adalah? Ketahui Pengertian, Objek, dan Hakikatnya

Sosiologi adalah bagian dari ilmu sosial yang mempelajari manusia dalam interaksinya dengan sesama. Sosiologi mempelajari perilaku sosial antara manusia yang terjalin dari interaksi di antara kelompok atau masyarakatnya.

Sosiologi merupakan disiplin ilmu yang memiliki cakupan luas dan banyak cabang dipersatukan. Meski begitu, seluruh cabang ilmunya memiliki kesamaan dasar yang menjadi ruang lingkup kajiannya. Lalu apa sajakah ruang lingkup sosiologi itu?

Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli

Secara etimologi, sosiologi berasal dari dua kata latin, yaitu socius yang artinya berteman dan logos yang artinya ilmu. Dikutip dari buku Ada Apa dengan Sosiologi dari Kemdikbud, secara harfiah sosiologi adalah ilmu tentang berteman atau ilmu tentang masyarakat. Beberapa pengertian lainnya juga disampaikan oleh para ahli seperti:

1. Emile Durkheim

Emile Durkheim mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari fakta sosial mengenai cara bertindak, berpikir, dan perasaan di luar individu yang mengendalikan dirinya.

2. Pitirim A Sorokin

Menurut Pitirim A Sorokin, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan dan timbal balik antara aneka macam gejala sosial.

3. Max Weber

Menurut Max Weber, sosiologi adalah ilmu yang berhubungan dengan pemahaman mengenai tindakan sosial dan sebab akibat mengenai tindakan tersebut.

4. Auguste Comte

Sosiologi menurut Auguste Comte adalah ilmu positif yang mempelajari tentang kehidupan interaksi di masyarakat.

5. Selo Soemardjan

Menurut Selo Soemardjan, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses sosial termasuk perubahan sosial.

Ruang Lingkup Sosiologi

Dikutip dari buku Sosiologi 1, ruang lingkup sosiologi adalah meliputi interaksi sosial antar individu maupun antar kelompok sosial. Sehingga ruang lingkup sosiologi mencakup semua interaksi sosial antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, serta kelompok dengan kelompok di masyarakat.

Ruang lingkup sosiologi tersebut apabila dihubungkan dengan ilmu sosial lainnya adalah sebagai berikut, sebagaimana dikutip dari buku Pengantar Ilmu Sosial oleh Ryan Taufika dkk:

1. Ekonomi dan kegiatan usaha secara prinsip berhubungan dengan produksi, distribusi, dan penggunaan sumber kekayaan alam.
2. Masalah manajemen yaitu pihak-pihak yang membuat kajian berkaitan dengan apa yang dialami oleh warganya.
3. Persoalan sejarah yaitu berhubungan dengan catatan kronologis, misalnya usaha kegiatan manusia beserta prestasinya yang tercatat.

Begitu pula yang dikutip dari buku Ada Apa dengan Sosiologi dari Kemdikbud, ruang lingkup sosiologi mencakup pengetahuan dasar pengkajian kemasyarakatan yang meliputi:

1. Kedudukan dan peran sosial individu dalam keluarga, kelompok sosial, dan masyarakat.
2. Nilai-nilai dan norma-norma sosial yang mendasari atau memengaruhi sikap dan perilaku anggota masyarakat dalam melakukan hubungan sosial.
3. Masyarakat dan kebudayaan daerah sebagai submasyarakat serta kebudayaan nasional Indonesia.
4. Perubahan sosial budaya yang terus-menerus berlangsung yang disebabkan oleh faktor-faktor internal maupun eksternal.
5. Masalah-masalah sosial budaya yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

Objek Kajian Sosiologi

Sosiologi mempelajari perilaku sosial manusia yang terjalin dari interaksi di antara kelompok atau masyarakatnya. Maka objek kajian sosiologi adalah:

• Hubungan timbal balik antara manusia dengan manusia lainnya.
• Hubungan antara individu dengan kelompok.
• Hubungan antara kelompok satu dengan kelompok lain.
• Sifat-sifat dari kelompok-kelompok sosial yang bermacam-macam coraknya.

Kemudian sosiologi memiliki dua macam objek, yaitu objek material dan objek formal. Berikut penjelasannya.

• Objek material

Objek material sosiologi adalah kehidupan sosial, gejala-gejala, dan proses hubungan antar manusia yang mempengaruhi kesatuan hidup manusia itu sendiri.

• Objek formal

Objek formal sosiologi, yaitu ditekankan pada manusia sebagai makhluk sosial atau masyarakat. Dengan demikian, objek formal sosiologi adalah hubungan antar manusia serta proses yang timbul dari hubungan manusia di dalam masyarakat.

Hakikat Sosiologi

Hakikat sosiologi sebagai ilmu pengetahuan adalah:

• Sosiologi adalah ilmu sosial, hal ini sesuai dengan kenyataan bahwa sosiologi mempelajari atau berhubungan dengan gejala-gejala kemasyarakatan.
• Dalam sosiologi objek yang dipelajari dibatasi pada apa yang terjadi sekarang dan bukan apa yang seharusnya terjadi pada saat ini. Oleh karena itu, sosiologi disebut pula ilmu pengetahuan normatif.
• Dilihat dari segi penerapannya, sosiologi dapat digolongkan ke dalam ilmu pengetahuan murni (pure science) dan bisa pula menjadi ilmu terapan (applied science).
• Sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang abstrak dan bukan pengetahuan yang konkret. Artinya, yang menjadi perhatian adalah bentuk dan pola-pola peristiwa dalam masyarakat secara menyeluruh, bukan hanya peristiwa itu sendiri.
• Sosiologi memiliki tujuan untuk menghasilkan pengertian-pengertian dan pola-pola umum manusia dan masyarakatnya. Sosiologi meneliti dan mencari apa yang menjadi prinsip dan hukum-hukum umum dari interaksi manusia serta sifat, bentuk, isi dan struktur masyarakat.
• Sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang umum, bukan khusus, artinya sosiologi mempelajari gejala-gejala umum yang ada pada interaksi antar manusia.

Demikian pembahasan mengenai ruang lingkup sosiologi yang lengkap dengan pengertian, objek, dan hakikatnya sebagai ilmu pengetahuan. Simak dan pahami dengan baik ya supaya bisa menambah wawasan detikers.

Video: Tanggapan Kemenkop UKM soal Daya Beli Masyarakat ke UMKM Turun

Video: Tanggapan Kemenkop UKM soal Daya Beli Masyarakat ke UMKM Turun