Hewan Ruminansia Punya 4 Bagian Lambung, Apa Saja Contohnya?

ADVERTISEMENT

Hewan Ruminansia Punya 4 Bagian Lambung, Apa Saja Contohnya?

Noor Faaizah - detikEdu
Rabu, 01 Nov 2023 13:00 WIB
specie Axix axis family of Cervidae
Rusa merupakan salah satu contoh hewan ruminansia Foto: (Thinkstock)
Jakarta -

Apakah detikers pernah mendengar klasifikasi hewan ruminansia? Biasanya hewan ruminansia dapat ditemukan dalam kelompok hewan ternak. Hewan dikembangbiakkan dalam ternak ditujukan untuk menghasilkan daging, telur, susu, kulit, bulu, atau bahkan tenaga kerja.

Hewan ruminansia disebut sebagai kelompok hewan yang memiliki sistem pencernaan yang unik dan kompleks. Padahal, hewan ini merupakan pemakan tumbuhan atau herbivora.

Lantas, apa sih yang dimaksud dengan hewan ruminansia? Apa saja contoh hewannya? Yuk simak artikel berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Hewan Ruminansia

Hewan ruminansia adalah sekelompok hewan pemakan tumbuhan (herbivora) yang mempunyai dua proses pencernaan makanan. Pertama, mengunyah makanan yang sudah dicerna di dalam perut. Kedua, makanan tersebut dikeluarkan untuk dimakan kembali pada proses pencernaan selanjutnya.

Ternak ruminansia mampu mencerna makanan berserat kasar tinggi atau memanfaatkan hijauan dalam jumlah besar baik yang segar ataupun kering, karena hewan ruminansia mampu mendegradasi makanannya.

ADVERTISEMENT

Mengutip dari buku Dasar Ilmu Nutrisi dan Pakan Hewan karya Frans Umbu Datta, Ruminansia memiliki sistem pencernaan yang dirancang sedemikian rupa sehingga mampu menampung triliunan mikroba.

Pencernaan makanan pada hewan ruminansia dibantu oleh beberapa mikroba seperti bakteri, jamur, arkea, dan protozoa. Mikroba tersebut dapat membantu pencernaan rumput.

Mikroba pada ruminansia merupakan suatu jaringan simbiosis (network) yang memungkinkan inang mikroba tersebut dapat menyaring kebutuhan zat-zat makan untuk pemeliharaan tubuh, meliputi pertahanan tubuh, homeostasis, dan kebutuhan energi.

Diketahui, mikroba seperti bakteri, protozoa, jamur, dan arkea hidup tanpa oksigen (anaerob) menghasilkan banyak jenis enzim. Enzim-enzim tersebut bermanfaat bagi proses fermentasi bahan pakan yang dicerna oleh hewan ruminansia.

Terlebih untuk pakan-pakan berserat kasar yang mengandung karbohidrat berstruktur selulosa, hemiselulosa, lignoselulosa, dan polisakarida lebih mudah difermentasi sehingga mampu diserap tubuh hewan lebih mudah.

Fermentasi di dalam hewan tersebut akan menghasilkan asam lemak yang mudah menguap, yang disebut dengan Volatile Fatty Acids (VFA). Asam ini lah yang menjadi sumber energi utama hewan ruminansia.

Sistem Pencernaan Hewan Ruminansia

Pada sistem pencernaan yang terjadi sebanyak 2 kali, hewan ruminansia memiliki empat bagian lambung yang memiliki fungsi spesifik yang berbeda-beda. Dikutip dari buku Fisiologi Pencernaan Ruminansia karya Dr Roni Pazla SPt, MP dkk., lambung hewan ruminansia terdiri dari:

1. Rumen (perut besar).

Tempat pertama masuknya makanan setelah memasuki esofagus. Di rumen makanan dicerna oleh bantuan mikroba bakteri hingga berbentuk bubur. Ketika sapi beristirahat, makanan tersebut akan kembali ke mulutnya untuk dikunyah kedua kali. Baru kemudian masuk ke retikulum (perut jala)

2. Retikulum (perut jala).

Pada bagian ini, makanan akan difermentasi dengan bantuan mikroba anaerob. Di bagian ini juga terjadi proses absorpsi dan penyaringan benda-benda asing yang masuk agar tidak masuk ke omasum.

3. Omasum (perut buku).

Pada bagian ini, kelenjar enzim akan membantu menghaluskan makanan secara kimiawi. Kadar air dari gumpalan makanan juga dikurangi melalui proses absorpsi air yang dilakukan oleh dinding omasum.

4. Abomasum (perut masam).

Bagian ini disebut dengan lambung. Di sinilah makanan dicerna dengan bantuan enzim pencernaan pepsin yang diproduksi oleh abomasum. Setelah dari sini, makanan akan didorong masuk ke usus halus hingga ke anus.

Contoh Hewan Ruminansia

  • Sapi
  • Domba
  • Kambing
  • Kerbau
  • Rusa
  • Jerapah
  • Alpaka
  • Bison
  • Antelop



(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads