Hamas Adalah: Ketahui Sejarah, Tokoh, dan Kegiatannya

ADVERTISEMENT

Hamas Adalah: Ketahui Sejarah, Tokoh, dan Kegiatannya

Bayu Ardi Isnanto - detikEdu
Sabtu, 21 Okt 2023 17:30 WIB
A child weaves between columns of Hamas militants as they parade through the streets for Bassem Issa, a top Hamas commander, who was killed by Israeli Defense Force military actions prior to a cease-fire reached after an 11-day war between Gazas Hamas rulers and Israel, in Gaza City, Saturday, May 22, 2021. (AP Photo/John Minchillo)
Foto: AP/John Minchillo
Jakarta -

Dalam konflik Israel-Palestina, sering kita dengar mengenai kelompok Hamas. Apa itu kelompok Hamas?

Dalam buku Islam Moderat dan Isu-Isu Kontemporer (2019) karya Ayang Utriza Yakin, DEA., Ph.D., disebutkan bahwa Hamas adalah gerakan nasionalis-agamis yang menggabungkan dakwah damai Islam dengan strategi perjuangan bersenjata. Kelompok ini berjuang membebaskan Palestina dari penjajahan Israel.

Dalam artikel ini, akan kita ulas secara lengkap apa itu Hamas, mulai dari sejarah pembentukan, para tokoh, hingga kegiatannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Hamas

Nama Hamas berasal dari 'Harakat al-Muqawamah al-Islamiyyah' yang berarti Gerakan Pertahanan Islam. Hamas memiliki makna 'semangat'.

Meski organisasi ini berdiri pada 14 Desember 1987, Hamas sebetulnya sudah ada jauh sebelum munculnya konflik Israel-Palestina.

ADVERTISEMENT

Hamas sebelumnya merupakan bagian dari Ikhwanul Muslimin (IM) di Mesir. Anggota IM di Palestina mendirikan cabang IM di Palestina pada 1946. Setelah Israel berdiri, IM Palestina mulai berjuang setelah perang tahun 1967.

Setelah intifadah pertama pecah, pimpinan IM Palestina mendirikan organisasi yang lebih terarah dan tertib untuk mencapai satu tujuan, yaitu Hamas. Selain Hamas, ada juga kelompok Fatah yang bertujuan sama, namun mengedepankan negosiasi dan perdamaian.

Setelah perjanjian damai Organisasi Pembebasan Palestina (Palestine Liberation Organization) yang diwakili oleh Fattah Yasir Arafat ditolak Israel pada 1993, Hamas semakin terlihat dengan perjuangannya melalui angkat senjata.

Hamas kemudian tidak sekadar berjuang dengan berperang, tetapi juga melakukan kerja sosial. Hal inilah yang membuat masyarakat Palestina semakin simpati dengan mereka. Kelompok ini kemudian menjadi partai politik dan memenangi Pemilu 2006.

Tokoh Hamas

Tokoh Hamas ada beberapa orang. Berikut ini lima tokoh Hamas yang dikutip dari penelitian di ui.ac.id:

1. Syekh Ahmad Yasin

Dalam Perang Enam Hari antara Arab dengan Israel tahun 1967, usia Yasin baru 12 tahun. Dia pun terpaksa pindah ke Gaza. Tahun 1982, dia memimpin "Mujahidin Palestina" sampai dipenjara selama 13 tahun.

Saat Hamas terbentuk, dia diangkat sebagai pemimpin spiritual di kelompok tersebut. Namun tekanan yang keras dari para pejuang Palestina membuat Israel membebaskan Yasin pada 1 Oktober 1997.

Yasin meninggal dunia pada tanggal 22 Maret 2004 usai melaksanakan sholat Subuh. Israel saat itu membombardir Palestina dengan misil helikopter.

2. Abdul Aziz Ar-Rantisi

Abdul Aziz Ar-Rantisi juga termasuk orang yang membidani kelahiran Hamas bersama Syekh Ahmad Yasin. Rantisi pernah belajar ilmu kedokteran di Mesir selama 9 tahun dan mendapatkan sertifikat sebagai dokter.

Tahun 1976 dia kembali ke Gaza dan bergabung dengan Ikhwanul Muslimin Palestina. Dia juga sempat ditangkap Israel, namun dia dibebaskan pada tahun 1997.

Sebulan setelah kematian Yasin, tentara Israel membunuh Rantisi melalui serangan misil yang diarahkan ke mobilnya pada tanggal 17 April 2004.

3. Ismail Haniya

Ismail Haniya lahir di salah satu kamp pengungsian di Gaza, yaitu Ash-Shati. Dia tumbuh dibina oleh Ikhwanul Muslimin.

Setelah pembebasan pimpinan Hamas tahun 1997, Haniya diangkat oleh Syekh Ahmad Yasin sebagai kepala kantor Hamas. Dia terpilih menjadi pemimpin Hamas yang akan mengikuti Pemilu Legislatif Palestina tahun 2006.

4. Khaled Meshaal

Khaled Meshaal adalah pejuang Palestina yang pernah diasingkan. Dia adalah pemimpin politik Hamas di Suriah dan pemimpin Hamas sejak pembunuhan Syekh Ahmad Yasin pada tahun 2004.

5. Nizar Rayyan

Nizar Rayyan adalah komandan militer senior Hamas. Dia sempat menjadi seorang profesor syariat Islam di Universitas Islam di Gaza. Dia meninggal dunia dalam agresi militer Israel di Jalur Gaza.

Kegiatan-kegiatan Hamas

Kegiatan Hamas bisa dibagi menjadi dua, yaitu bidang sosial keagamaan dan bidang politik militer.

Berikut ini sejumlah kegiatan Hamas yang dikutip dari buku Hamas, Ikon Perlawanan Islam Terhadap Zionisme Israel (2009) oleh Bawono Kumoro:

Bidang Sosial Keagamaan

Hamas bukan kelompok yang hanya berjuang lewat pertempuran, tetapi juga merupakan gerakan Islam yang kegiatannya seperti memakmurkan masjid. Gerakan-gerakan seperti inilah yang membuat Hamas sangat mengakar pada tingkat akar rumput.

Hamas juga menyediakan fasilitas kesehatan, pendidikan, amal, pembangunan panti asuhan, pembentukan kelompok-kelompok olahraga, seni, dan budaya.

Kegiatan Hamas sangat mengandalkan sumbangan yang tidak mengikat, baik dari lingkungan internal Palestina maupun eksternal.

Bidang Politik dan Militer

Di bidang politik dan militer, Hamas melanjutkan yang dilakukan Ikhwanul Muslimin.

Pada tahun 1987-1993, Hamas lebih banyak melakukan propaganda lewat penerbitan buku-buku, pamflet, brosur, dan sebagainya untuk membangkitkan semangat rakyat Palestina.

Hamas juga mengembangkan berbagai bentuk perlawanan sipil, seperti demonstrasi, boikot, kerusuhan massal, dan berbagai tindakan non-kooperatif lainnya. Dan tentunya Hamas juga berjuang melawan Israel dengan mengangkat senjata.

Demikian tadi telah kita ketahui bahwa Hamas adalah gerakan perjuangan untuk membebaskan Palestina dari penjajahan Israel. Telah kita ketahui pula sejarah, para tokoh, hingga kegiatan Hamas.




(bai/inf)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads