.webp)
Pernah melihat kebiasaan orang-orang cerdas? Apa bedanya dengan yang lain? Ternyata ada beberapa kebiasaan yang kerap muncul dari orang-orang cerdas. Salah satunya terkait dengan cara berpikir dan bagaimana mereka merespon lingkungan sosial.
Secara umum, banyak orang melihat hal yang cerdas berkaitan dengan kemampuan akademik dan kemampuan penalaran. Nyatanya, menjadi cerdas pintar tidak hanya berarti menjadi menguasai buku atau memiliki kecerdasan kecerdasan (IQ) yang tinggi.
Tidak ada dua manusia yang dilahirkan dengan seperangkat kualitas yang sama, sehingga mereka tidak dapat dibandingkan dengan parameter yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cerdas berarti kemampuan untuk menghadapi dan mengatasi situasi yang berbeda dengan cara yang kreatif. Ini bukan keterampilan yang biasanya dimiliki orang sejak lahir, tetapi hanya dapat diperoleh seiring berjalannya waktu.
Meski begitu, ada yang bisa dilihat dari kebiasaan orang cerdas. Beberapa di antaranya kebiasaan yang muncul dari kehidupan mereka sehari-hari. Berikut ini daftarnya dikutip dari Times of India.
6 Kebiasaan Aneh yang Dimiliki Orang Cerdas
1. Mereka Tidak Berbicara tentang Seberapa Cerdas Mereka
Orang cerdas tidak menyombongkan diri. Sebab, jika kamu cerdas atau melakukan hal-hal cerdas, orang yang akan memperhatikan.
Orang cerdas tidak harus memberi tahu mereka tentang kualitasnya. Orang cerdas tidak peduli tentang bagaimana mereka dipersepsikan, melainkan mereka sibuk menyerap hal-hal yang terjadi di sekitar mereka dan menumbuhkan pikiran mereka.
2. Penyendiri
Orang cerdas cenderung suka menyendiri. Beberapa alasannya agar bisa memperhatikan sekitar dengan baik, meluaskan perspektif, dan merenungi banyak hal. Kebiasaan ini bukan untuk menghindari lingungan sosial, melainkan justru untuk membaca lingkungan dan mempelajarinya dengan lebih detail.
3. Menerima Kegagalan
Banyak orang menganggap kegagalan adalah sebuah kesuksesan yang tertunda. Tetapi orang cerdas tidak akan punya anggapan ini.
Sebab, mereka akan menganggap kegagalan adalah bagian dari proses yang harus diterima. Alih-alih menganggapnya kesuksesan yang tertunda, mereka akan menganggap kegagalan adalah proses yang memberi pelajaran berharga.
Hal ini membuat orang cerdas akan lebih fokus menerima kegagalan dan mempelajarinya untuk mengembangkan diri.
4. Belajar dari Pengalaman Mereka
Termasuk kegagalan, orang cerdas tidak hanya mendapatkan pengetahuan dengan hanya membaca buku atau belajar dari pengalaman mereka.
Orang cerdas juga belajar dari pengalaman sekitar dan orang lain. Mereka banyak menyerap lingkungan sekitar, imajinasinya, dan lebih fokus menemukan pola-pola yang bisa mengembangkan diri.
5. Suka Melamun
Kebiasaan umum lainnya dari orang cerdas adalah membiarkan pikiran mereka mengembara. Penelitian menunjukkan bahwa melamun sebenarnya dapat meningkatkan keterampilan dan kreativitas pemecahan masalah.
Melamun seperti tanpa sadar memikirkan masalah tanpa langsung berfokus pada masalah tersebut. Menjauh dari masalah dan mendapatkan perubahan pemandangan, sebenarnya meningkatkan tingkat kreativitas.
6. Suka Memikirkan Hal-hal Sendiri
Tidak seperti kebanyakan orang, orang cerdas tidak terburu-buru meminta bantuan orang lain begitu mereka berada dalam situasi yang rumit. Mereka mengevaluasi, mencoba memahami situasi dan menyelesaikan masalah sendiri, tanpa bantuan siapa pun.
Bahkan jika tugas itu tampaknya mustahil untuk mereka selesaikan, mereka tidak akan membiarkannya pergi begitu saja. Ini mungkin terlihat keras kepala, tetapi sebenarnya mandiri dalam berpikir.
(faz/nwk)
